Anda di halaman 1dari 16

GANGGUAN TINGKAH LAKU

dr. Dewi Suriany, Sp.KJ


Pendahuluan
Gangguan perilaku desruptif yang timbul
pada masa anak adalah
Gangguan pusat perhatian dan hiperaktif
Gangguan perilaku menentang (Oppositional
Defiant Disorder = ODD)
Gangguan tingkah laku (Conduct Disorder = CD)
Gangguan perilaku menentang : ditandai
dengan perilaku negativistik, bermusuhan
atau menentang, mengganggu fungsi
akademik, pekerjaan atau sosial, berlangsung
min 6 bln
GANGGUAN PERILAKU
MENENTANG
POLA PERILAKU NEGATIVISTIK,
BERMUSUHAN ATAU MENENTANG
Sering hilang kesabaran
Berargumentasi dengan orang dewasa
Menolak mematuhi aturan
Menjenkelkan orang
Menyalahkan orang
Mudah tersinggung, marah, dengki dendam
Gangguan tingkah laku
Gg tingkah laku adalah serangkaian perilaku
yang bertahan lama dan berubah seiring
waktu ditandai dengan agresi dan
pelanggaran hak orang lain
Dapat terjadi bersama dengan gg psikiatrik
lain termasuk GPPH, deoresi, gg belajar
Pengaruh faktor psikososial spt faktor
sosioekonomi rendah, pengasuhan orang tua
kasar, perselisihan orang tua dll
Epidemiologi
1-10 % populasi umum
Anak laki laki: perempuan =4:1 s/d 12:1
Banyak terdapat pada anak yang orang
tuanya menderita gangguan kepribadian
antrisosial dan ketergantungan alkohol
Prevalensi gangguan tingkah laku dan
perilaku antisosial secara signifikan terkait
faktor sosioekonomik
Awitan pada anak laki usia 10-12 thn, anak
perempuan 14-16 thn
Etiologi
Banyak faktor bertanggung jawab dan
juga faktor psikososial ikut terlibat
1. Faktor orang tua:
orang tua dengan kepribadian antisosial,
alkoholisme, penyalahgunaan zat.
Kondisi rumah tangga kacau: hostilitas
Pengasuhan kasar dengan kekerasa pada
anak (fisik, seksual, verbal) dan
penelantaran anak
2. Faktor psikososial
Sosioekonomi rendah, kemiskinan
Kepadatan penduduk yang tinggi
Tidak mendapat status dan materi cara
legal/pengangguran
Anak mengadopsi nilai yang dianut
subkultur setempat
3. Psikologik
Anak yang tumbuh dalam lingkungan
pengasuhan kacau dan ditelantarkan
perkembangan emosi terhambat, anak
mudah marah, frustrasi dan sedih
Roll model buruk dalam pengendalian
impuls menyebkan rasa empati kurang
berkembang, anak miskin nurani, miskin
pemahaman nilai sosial
4. Faktor neurobiologis
pada gangguan tingkah laku terdapat
fungsi noradrenergik berkurang.
Terbukti kdr 5-HT berbanding terbalik
dengan kdr metabolik 5-HT yaitu 5
hidroxyindolacetic acid(5-HIAA) dlm
cairan serobrospinal. Rendahnya 5-
HIAA menyebabkan agresi dan
kekerasan
4. Penganiayaan anak
Anak yg alami kekerasan sering dengn
perilaku agresif atai hipervigillant dan
mengekspresi perasaan dengan cara fisik.
Anak dengan hipervigillant dan respon
kekerasan cenderung melanggar hak orang
lkain
5. GPPH atau disfungsi atau kerusakan system
saraf pusat sebagai predisposisi gg tingkah
laku
GANGGUAN TINGKAH LAKU
Gambaran klinis
Mengakibatkan gangguan dalam bidang
sosial, akademik atau pekerjaan
Gejala ada 4 kelompok
1. Agresi terhadap manusia dan hewan
2. Merusak property
3. Menipu mencuri
4. Pelanggaran serius terhadap aturan
Gejala telah berlangsung 1 tahun
1. Agresi terhadap manusia dan hewan
Menggertak, mengancam, mengintimidasi
Memulai perkelahian fisik
Menggunakan senjata,spt pentungan, pecahan
botol, pisau, senapan melukai org
Kejam secara fisik kpd manusia dan binatang
Mencuri,menodong, mencopet, memeras,
merampok
Kekerasan seksual
2. Merusak property: membakar atau merusak
milik org lain dgn tujuan menimbulkan
kerusakan serius
3. Menipu atau mencuri
Membongkar paksa rumah gedung atau mobil
Berbohong utk memperoleh materi atau
mengelabui
Mencuri mengutil, pemalsuan
4. Pelanggaran serius terhadap aturan
Keluyuran malam hari tanpa izin org tua
Kabur dari rumah
Membolos sekolah
Pada anak laki lbh banyak menunjukkan
agresi spt perkelahian, pencurian,
vandalisme, pelanggaran disiplin sekolah
Pada anak perempuan lbh menggunakan
perilaku yang tidak konfrontatif spt
berbohong, membolos, kabur,
penyalahgunaan zat dan prostitusi
PENATALAKSANAAN
GG TINGKAH LAKU
Terapi multi modal
Psikoterapi individual/konseling problem-

solving skill utk atasi respons maladaptif


thdp situasi sehari2
Farmakoterapi terutama utk perilaku agrsif

terutama golongan antidepresan SSRI


fluoxetin 10 mg. utk agresi dapat berikan
haloperidol
Terapi keluarga dan sekolah dan

menerapkan lingk terstruktur dan terapkan

Anda mungkin juga menyukai