Anda di halaman 1dari 5

Kandidiasis

Kandidiasis merupakan infeksi oportunistik yang


terjadi pada kulit, mukosa, dan organ dalam manusia.

Kapang Penyebab Kandidiasis

Candida albicans yang merupakan spesies


cendawan patogen dari golongan ascomycota
Sifat Umum Candida

Bentuk: sel ragi (blastospora atau yeast), hifa


dan bentuk intermedia atau pseudohifa.
Pertumbuhan optimum terjadi pada pH antara
2,5-7,5.
Pertumbuhannya cepat yaitu sekitar 4872 jam.
Spesies yang patogen akan tumbuh secara
mudah pada suhu 25oC 37oC, sedangkan
spesies yang cenderung saprofit kemampuan
tumbuhnya menurun pada temperatur yang
semakin tinggi.
Warna koloni Candida putih kekuningan (cream
lembut) dan berbau khas.
Gejala Kandidiasis

Lesi putih atau krem di lidah, pipi bagian


dalam, langit-langit mulut, gusi, dan
amandel (tonsil). Pada kasus yang berat,
lesi dapat menyebar ke bawah ke
kerongkongan dan esofagus (Candida
esophagitis).
Nyeri
Pecah-pecah dan kemerahan pada sudut
mulut (terutama pada pemakai gigi
tiruan)
Sensasi seperti terdapat kapas dan rasa
panas pada mulut
Tahap Patogenisis Kandidiasis

Tahap Akuisisi
masuknya sel jamur ke dalam rongga mulut.
Tahap Stabilitas
keadaan ketika Candida yang telah masuk pada tahap akuisisi dapat menetap
(beradaptasi), berkembang dan membentuk populasi.
Tahap Perlekatan (adesi) dan Penetrasi
interaksi antara sel Candida dengan sel hospes terjadi pada sel epitel, sel endotel
dan sel fagosit. Bagian pertama Candida yang berinteraksi dengan sel inang adalah
dinding sel. Selain melekat pada permukaan epitelium, Candida melakukan penetrasi ke
dalam terutama pada cell junction dengan cara pembentukan hifa infektif. Mekanisme
invasi ke dalam sel epitelium serta reaksi adhesi mempengaruhi kolonisasi dan
patogenitas.
Faktor Yang Berperan Pada Patogenitas Dan Virulensi

Dinding Sel
bagian yang berinteraksi langsung dengan sel hospes dan mampu berperan
sebagai imunomodulator.
Sekresi protein
pada Candida protein ekstraselular yang penting untuk virulensi adalah secreted
aspartyl proteinase (sap) dan phospholipase (pl).
Sifat dimorfik Candida
faktor virulensi lain adalah sifat dimorfik Candida yaitu kemampuan Candida
berubah menjadi bentuk pseudohifa.
Pembentukan biofilm
biofilm adalah komunitas kompleks organisme yang melekat pada permukaan
atau mengisi matriks mikroba dan hospes untuk membentuk struktur.

Anda mungkin juga menyukai