KUALITATIF LIPID
dr. Zuwidatulhusna, SpKFR
Hubungan senyawa lipid satu sama lain berdasarkan
kemiripan sifat fisisnya, tetapi hubungan kimia, struktur,
dan fungsi-fungsi biologisnya beraneka ragam.
Kelompok senyawa lipid yaitu : lemak dan minyak, steroid,
prostaglandin, fosfolipid.
Lemak dan minyak adalah trigliseraldehida, atau
triasilgliserol, yang berarti triester dari gliserol.
Perbedaan lemak dan minyak adalah ; lemak berbentuk
padat dan sebagian besar berasal dari hewan (lemak
hewani), sedangkan minyak berbentuk cair dan terdapat
dalam tumbuhan (minyak nabati)
Asam lemak (bahasa Inggris: fatty acid, fatty acyls) adalah
senyawa alifatik dengan gugus karboksil.
Bersama-sama dengan gliserol, merupakan penyusun
utama minyak nabati atau lemak dan merupakan bahan
baku untuk semua lipida pada makhluk hidup.
Asam ini mudah dijumpai dalam minyak masak (goreng),
margarin, atau lemak hewan dan menentukan nilai gizinya.
Secara alami, asam lemak bisa berbentuk bebas (karena
lemak yang terhidrolisis) maupun terikat sebagai gliserida
Asam Lemak
Asam Lemak merupakan asam lemah dan dalam air
terdisosiasi sebagian.
Berfase cair pada 27C.
Asam lemak dibedakan menurut panjang rantai karbon
yang dikandungnya:
Asam lemak rantai Pendek (6 karbon atau kurang)
Asam lemak rantai Sedang (8-12 karbon)
Asam lemak rantai Panjang ( 14-18 karbon)
Asam lemak rantai sangat panjang (20 karbon atau lebih)
Asam lemak dibedakan menjadi 2 jenis:
Asam lemak jenuh
Asam lemak tak jenuh
Keterangan :
( - ) TIDAK JENUH
( + ) JENUH
Uji Ketengikan Lipid