Anda di halaman 1dari 25

Biaya kepemilikan

dan
pengoperasian alat berat

Yuni Ulfiyati, ST., MT


Alat berat yang dimiliki sendiri oleh perusahaan
konstruksi akan sangat menguntungkan dalam
memenangkan tender proyek konstruksi dan
menyelesaikan proyek yang ada.

Dalam kepemilikan alat berat perlu suatu pertimbangan


apakah perusahaan akan menggunakannya secara
kontinu atau tidak.
Jika alat digunakan secara terus menerus maka
kepemilikan alat akan menjadi beban bagi perusahaan
Sumber Alat Berat
Didalam dunia konstruksi alat berat yang dipakai
berasal yang dari bermacam macam sumber :
1. Alat berat yang dibeli kontraktor
Perusahaan konstruksi dapat membeli alat
berat sebagai aset perusahaan. Keuntungan
dari pembelian ini adalah biaya pemakaian
per jam yang sangat kecil jika alat tersebut di
pergunakan secara optimal. Keuntungan lain
adalah dalam proyek tender, pemilik proyek
melihat kemampuan kontraktor berdasarkan
alat yang dimilikinya
Sumber Alat Berat
2. Alat Berat yang disewa beli (leasing) oleh
kontraktor
Yang dimaksud dengan sewa beli adalah
pengadaan alat berat dengan pembayaran
perusahaan leasing dalam jangka waktu yang
lama dan diakhir masa sewa beli tersebut
alat menjadi milik pihak penyewa. Biaya
pemakaian umumnya lebih tinggi dari pada
memiliki alat tersebut, namun terhindar dari
resiko investasi alat yang besar di awal
Sumber Alat Berat
3. Alat Berat yang disewa oleh Kontraktor
Perusahaan konstruksi juga dapat mengadakan
alat berat dari perusahaan penyewaan. Alat
berat yang disewa umumnya dalam jangka
waktu yang tidak lama. Biaya pemakaian alat
berat sewa adalah yang tertinggi, akan tetapi
tidak akan berlangsung lama karena penyewaan
dilakukan pada waktu yang singkat. Pada
metode ini juga perusahaan konstruksi terbebas
dari biaya investasi alat yang cukup besar
Biaya Alat Berat
Biaya alat berat dapat dibagi dalam dua
kategori :
1. Biaya Kepemilikan Alat
2. Biaya Pengoperasian Alat
Kontraktor yang memiliki alat berat harus
menanggung biaya yang disebut biaya
kepemilikan alat berat (ownership cost) dan
pada saat alat berat dioperasikan maka akan ada
biaya pengoperasian (Operation Cost)
Perhitungan didasarkan pada ilmu ekonomi
rekayasa
Biaya Alat Berat
Nilai Waktu terhadap uang
Dalam ilmu ekonomi rekayasa dikenal
beberapa istilah :
a. Nilai pada tahun sekarang (P, Present)
b. Nilai pada tahun n yang akan datang (F,
Future)
c. Nilai serangkaian seragam (A, Annual)
d. Nilai sisa aset pada tahun ke n (S, Salvage)
e. Jumlah tahun (n)
Biaya Alat Berat
Hubungan dari istilah istilah tadi adalah sebagai berikut :
A. Untuk mencari nilai uang pada tahun ke n (F)
dengan mengetahui nilai-nya pada saat ini (P) dengan
menggunakan rumus :

F P x (1 i ) n
F P x (F/P, i%, N)

(1 i ) n
adalah faktor jumlah majemuk pembayaran tunggal yang
dapat disimbolkan sebagai (F/P, i%, n) nilainya dapat
dilihat pada tabel faktor suku bunga.
Biaya Alat Berat
B. Untuk mencari nilai uang pada rangkaian seragam (A)
selama n tahun dengan mengetahui nilainya pada
saat ini (P) digunakan rumus :

i (1 i) n
A P x
(1 i) 1
n

A P x (A/P, i %, n)

i (1 i) n adalah faktor pemulihan modal



(1 i) 1
n

yang dapat disimbolkan sebagai (A/P, i% , n)


Biaya Alat Berat
C. Untuk mencari nilai uang pada rangkaian
seragam (A) selama n tahun dengan mengatahui
nilainya pada tahun ke-n (F) degunakan rumus :
i
A F x
(1 i) 1
n

A F x (A/F, i %, n)

i

(1 i) 1
n

adalah faktor dana diendapkan


dan disimbolkan (A/F, i% , n)
Biaya Alat Berat
D. Untuk mencari nilai uang pada masa sekarang (P)
dengan mengetahui nilainya pada tahun ke-n (F)
dilakukan dengan menggunakan rumus :
F
P
n
(1 i)
P F x (P/F, i %, n)
1

(1 i)
n

adalah faktor nilai sekarang
pembayaran tunggal dan disimbolkan sebagai
(P/F, i% , n)
Biaya Alat Berat
S adalah nilai sisa suatu alat yang merupakan
akibat dari penyusutan alat atau depresiasi,
dengan demikian nilai S tidak sama dengan
nilai F.

1. Biaya Kepemilikan Alat Berat


Terdiri dari 5 faktor :
a. Biaya Investasi Pembelian Alat, jika pemilik
meminjam uang dari bank untuk membeli
alat tersebut maka akan ada biaya bunga
pinjaman.
Biaya Alat Berat
b. Depresiasi atau penurunan nilai alat yang
disebabkan bertambahnya umur alat.
c. Pajak.
d. Biaya yang harus dikeluarkan pemilik untuk
membayar asuransi alat.
e. Biaya yang harus dikeluarkan untuk
menyediakan tempat penyimpanan alat.
2.Biaya Pengoperasian Alat Berat
Biaya pengoperasian meliputi : Biaya bahan
bakar, gemuk, pelumas, perawatan dan
perbaikan, serta alat penggerak. Operator yang
menggerakkan alat termasuk dalam biaya
pengoperasian alat. Selain itu mobilisasi dan
demobilisasi alat juga merupakan biaya
pengoperasian alat. Yang dimaksud mobilisasi
adalah pengadaan alat ke proyek konstruksi.
Sedangkan demobilisasi adalah pengembalian
alat dari proyek setelah alat tersebut tidak
digunakan kembali
Biaya Pengoperasian Alat Berat
1. Bahan Bakar
Jumlah bahan bakar untuk alat berat yang
menggunakan bensin atau solar berbeda beda.
Rata rata alat yang menggunakan bahan bakar
bensin 0,06 galon per horse-power per jam,
sedangkan alat yang menggunakan bahan bakar
solar mengonsumsi bahan bakar 0,04 galon per
horse-power per jam. Nilai yang didapat
kemudian dikalikan dengan faktor
pengoperasian.
Biaya Pengoperasian Alat Berat
Rumus penggunaan bahan bakar per jam
adalah :
Bensin : BBM = 0,06 x HP x f
Solar : BBM = 0,04 x HP x f
2. Pelumas
Perhitungan penggunaan pelumas per jam ( Qp )
biasanya berdasarkan jumlah waktu operasi dan
lamanya f x hp x 0,006 c
Qp
7,4 t
Biaya Pengoperasian Alat Berat
Hp = horse power
c = Kapasitas crankcase
t = lama penggunaan pelumas
f = faktor pengoperasian

3. Roda
Perhitungan depresiasi alat berat beroda ban dengan alat
berat beroda crawler berbeda. Umumnya crawler
mempunyai depresiasi sama dengan depresiasi alat.
Sedangkan ban mempunyai depresiasi yang lebih pendek
dari pada umur alat, artinya selama pemakaian alat ban
diganti beberapa kali. Untuk alat beroda ban, umur ban
dihitung tersendiri, demikian juga pemeliharaannya.
Biaya Pengoperasian Alat Berat
4. Pemeliharaan dan Perawatan Alat
Perbedaan mendasar dari pemeliharaan dan
perawatan adalah pada besarnya pekerjaan.
Perbaikan besar (major repair) akan
mempengaruhi nilai depresiasi alat dan umur alat.
Perbaikan besar ini dihitung pada alat. Disisi lain,
perbaikan kecil (minor repair) merupakan
pemeliharaan normal yang dihitung pada
pekerjaan.
Biaya Pengoperasian Alat Berat
5. Mobilisasi dan Demobilisasi Alat
Biaya ini merupakan biaya yang dikeluarkan untuk
mengangkut alat antara proyek dan garasi atau
tempat penyimpanan alat. Biaya ini perlu
diperhitungkan karena alat alat berat umumnya
kecuali truk tidak berjalan sendiri menuju lokasi
proyek tetapi diangkut dengan menggunakan
lowbed trailer
Biaya Pengoperasian Alat Berat
Contoh :
Hitung biaya perjam alat beroda crawler dengan
ketentuan seperti di bawah ini :
- Mesin diesel 160 hp
- Kapasitas crankcase 6 gal
- Pelumas diganti setiap 100 jam
- Faktor pengoperasian 0,6
- Harga alat 400.000.000 rupiah tanpa nilai sisa alat
- Pemakaian gemuk perjam 0,25 kg
Biaya Pengoperasian Alat Berat
- Umur ekonomis alat 5 tahun (1 tahun dipakai 1400
jam)
- Bunga pinjaman, pajak, asuransi 20 %
Jawab :
Konsumsi BBM perjam = 160 x 0,04 x 0,6 = 3,9 gal
Konsumsi pelumas per jam
160 x 0,6 x 0,006 6
0,138 gal
7,4 100
Biaya Pengoperasian Alat Berat
Biaya perawatan per jam
Perawatan dan pemeliharaan diasumsikan 100% dari
depresiasi (metode garis lurus)
= 400.000.000 : 5
= 80.000.000 rupiah/tahun
= 80.000.000 : 1400
= 57.143 rupiah
Biaya Pengoperasian Alat Berat
Biaya kepemilikan per jam
Dengan tabel :
= 400.000.000 (A/P,20,5) : 1400
= 400.000.000 x 0,3343797 : 1400
= 95.537 rupiah
Biaya Pengoperasian Alat Berat
Uraian Rp/Jam
Pemeliharaan dan Perawatan 57.143
BBM 3,9 gal @ 8.000 31.200
Pelumas 0,138 gal @ Rp. 60.000 8.280
Gemuk 0,25 kg @ Rp. 6.000 1.500
Biaya Pengoperasian 98.123

Biaya total / jam = 98.123 + 95.537 = 193.660 rupiah


Tugas
Hitung biaya perjam alat beroda crawler dengan
ketentuan seperti di bawah ini :
- Mesin diesel 180 hp
- Kapasitas crankcase 8 gal
- Pelumas diganti setiap 120 jam
- Faktor pengoperasian 0,6
- Harga alat 500.000.000 rupiah tanpa nilai sisa
alat
- Pemakaian gemuk perjam 0,35 kg
- Umur ekonomis alat 5 tahun (1 tahun dipakai
1300 jam)
- Bunga pinjaman, pajak, asuransi 15 %

Anda mungkin juga menyukai