Anda di halaman 1dari 33

MEKANIKA FLUIDA

dan HDROLIKA
TOPIK:
03. ALAT UKUR TEKANAN

Priyo Nugroho P.
Sri Sangkawati
Dwi Kurniani
Suripin

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng
Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
REFERENSI 1. Modi, PN., and Seth, SM. (1982). Hydraulics and Fluid
Mechanics. Standard Book House, New Delhi.
2. Munson, Bruce R., Young, Donald F., Okiishi, Theodore H.,
Huebsch, Wade W. (2009). Fundamentals of Fluid
Mechanics, Sixth Edition. John Wiley & Sons, Inc. New
York.
3. Nakayama, Y (1995). Introduction to Fluid Mechanics.
Plant a Tree, Glasgow.
4. Suripin (2019). Mekanika Fluida dan Hidraulika Saluran
Terbuka untuk Teknik Sipil. Penerbit ANDI.
5. Street, R.L., Watters, G. Z., and Vennard, J.K. (1995).
Elementary Fluid Mechanics. John Wiley & Sons, New
York.
6. Dan lain-lain.
1. Pada benda cair yang bergerak timbul gaya-gaya geser
yang diakibatkan oleh kekentalan dan turbulensi cairan,
GERAK BENDA CAIR
yang akan melawan gerak tersebut.
2. Garis arus adalah garis lurus atau bengkok di mana di
setiap titik garis singgungnya menunjukkan arah arus
dan vektor besarnya kecepatan arus
3. Jalan arus adalah garis yang menunjukkan jalannya
bagian-bagian elementer cairan yang megalir.
4. Pada aliran stasioner garis arus dan jalan arus
berimpit.
5. Pipa arus adalah kumpulan sejumlah garis-garis arus
dengan pangkal sebuah garis tertutup dan ujungnya
garis tertutup pula
Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng
Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
HUKUM
PASCAL

Satuan tekanan:
1 atm = 760 mm Hg
= 10,34 m H2O
= 101,325 Pa
= 14,7 psi
= 1,034 kg/cm2

TEKANAN ADALAH GAYA PER LUAS p = F/A


TEKANAN FLUIDA = kedalaman x rapat massa p = hρ
SATUAN
TEKANAN
Ada beberapa jenis alat untuk mengukur tekanan fluida,
ALAT UKUR yang secara umum dapat dikelompokkan sbb.:
1. Manometer
TEKANAN • Simpel Manometer
• Piezometer
• U-Tube Manometer
• Single Column Manometer
• Differensial manometer
2. Mechanical Gages
• Bourdon Tube Pressure Gage
• Diaphargm Pressure gage
• Bellows Pressure Gage
• Dead-weight Pressure Gage.
• Piezometer merupakan jenis manometer paling
sederhana yang dapat digunakan untuk mengukur
PIEZOMETER tekanan fluida yang tidak terlalu tinggi.
• terdiri dari tabung gelas yang dimasukkan ke dalam
dinding pipa atau bejana berisis fluida yang akan diukur
tekanannya.

h
Manometer adalah alat untuk mengukur tekanan. Sebuah
MANOMETER manometer sederhana yang umum terdiri dari sebuah tabung kaca
berbentuk U diisi dengan cairan tertentu. Biasanya cairan merkuri
karena kepadatan tinggi.

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
 Piezometer tidak dapat
digunakan untuk mengukur
tekanan tinggi pada fluida yang
U-TUBE ringan, karena akan
MANOMETER memerlukan tabung yang
sangat panjang.
 Gas tidak dapat diukur dengan
piezometer, karena gas tidak
mempunyai membentuk
permukaan dengan tekanan
atmosfir.
 Permasalahan ini dapat
diselesaikan dengan U-Tube
Manometer

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
 Piezometer tidak dapat digunakan untuk
mengukur tekanan tinggi pada fluida yang h
ringan, karena akan memerlukan tabung
U-TUBE yang sangat panjang.
 Gas tidak dapat diukur dengan piezometer, C B
MANOMETER karena gas tidak mempunyai membentuk
D

permukaan dengan tekanan atmosfir.


SHg z
 Permasalahan ini dapat diselesaikan S1
dengan U-Tube Manometer
A
pB pC pD
= =
w w w

pA pD pA
= + z.S1 → = h.SHg + z.S1
w w γw
Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng
Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
▪ Dua ujung pipa U dihubungkan dengan pipa
yang berisi fluida yang akan diukur beda
tekannya. S1 S2
U-TUBE ▪ Jika S1 dan S2 masing-masing rapat massa A B
DIFFERENTIAL spesifik fluida di A dan B, maka perbedaan
h
MANOMETER tekanan dapat dihitung sebagai berkut:

pC pD pA pC
= → = − (x + h).S1 (i) x
w w w w
pB pD
= − h.S2 − x.SHg (ii) C D
w w
Kurangi (i) dg (ii) akan diperoleh:
SHg
pA pB
− = x(SHg − S1 )+ h(S2 − S1 )
w w
Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng
Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
 Assume the manometer is arranged as above to measure the
pressure difference of a gas of (negligible density) and that
Advances "U" pressure difference is p1-p2. If the datum line indicates the level of
tube the manometric fluid when the pressure difference is zero and the
height differences when pressure is applied is as shown, the
manometer volume of liquid transferred from the left side to the right

 And the fall in level of the left side is :

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
If the "U"-tube manometer is connected to a
Pressure pressurised vessel at two points the pressure
difference difference between these two points can be measured.
measurement by If the manometer is arranged as in the figure above, then
the "U"-Tube
manometer

Giving the pressure difference

Again, if the fluid whose pressure difference is being measured is a gas and ,then the
terms involving can be neglected, so

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
Untuk mengukur beda tekanan yang sangat kecil, atau untuk
mengukur beda tekanan dengan presisi sangat tinggi,
digunakan manometer khusus yang disebut mikrometer.
MIKROMETER S3
x
A (h) = a  A = luas penampang
reservoir
S3 2 a = luas penampang pipa
B
A
pA  x
+ (h1 + h)S 3 +  h2 − h + S 2 − xS 1 =
w  2
h1
pB  x 
+ (h1 − h)S 3 +  h2 − + h S 2 + xS 1
Δh
Δh
C C’ w  2 
Cairan Manometer 2, S2
h2
p A pB   1 a
F − = x S1 − S 2 1 −  − S3 
w w   A A
x/2
x
Jika penampang reservoir sangat besar dibandingkan luas
D x/2 D’
penampang tabung, maka ratio a/A sangat kecil, sehingga:
E E’
= x (S1 − S 2 )
p A pB

Cairan Manometer 1, S1 w w

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
• Mechanical gage (manometer mekanik) adalah alat ukur tekanan,
yang dilengkapi dengan elemen elastis yang mampu
membengkok-melurus akibat tekanan, dan gerakan ini secara
mekanis mengoperasikan gerakan jarum yang menunjuk ke skala
MECHANICAL melingkar.
GAGES • Biasa digunakan untuk tekanan tinggi dana tidak memerlukan
presisi yang tinggi.
• Ada beberapa jenis mechanical gages, yaitu:
1. Bourdon Tube Pressure Gage
2. Diaphargm Pressure gage
3. Bellows Pressure Gage
4. Dead-weight Pressure Gage ukur Bordon

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
Beberapa contoh pemanfaatan
PENGGUNAAN tekanan dalam kehidupan sehari-
TEKANAN HIDRAUKLIK hari

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
Blok-blok beton terpisah
beberapa milimeter. Jika
TEKANAN =
anda dapat memecahkan
GAYA /LUAS satu, yang lainnya akan
BIDANG TEKAN mengikuti. Gaya yang sama
akan ditransfer ke bawah.

Jumlah paku banyak yang banyak


memperluas bidang tekan, sehingga gaya
per batang paku menjadi kecil Kiri)
Demikian juga teriplek memperluas bidang
tekan, dibandingkan luas dasar sepatu,
sehingga tekanan menjadi kecil.

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
CONTOH

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
SATUAN DAN

Tekanan
relatif
SISTEM
UKURAN Tekanan atmosfir standar

TEKANAN Tekanan atmosfir lokal


Negatif
Tekanan relatif hisap
vakum

Tekanan mutlak
1 atmosfir
760 mm Hg Penunjukan
10,34 m H2O barometer

Tekanan
mutlak
101,325 Pa lokal
14,696 psi

Nol mutlak (vakum


sempurna)

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
1. Hitung kedalaman di bawah permukaan air laut yang
mempunyai tekanan 10,25 kg/cm2. Berat spesifik air
SOAL laut 1,025. (Jwb h= 100 m)
air
S1

A
S2=0,88
30 cm

2. Manometer tabung U berisi air raksa digunakan


LATIHAN untuk mengukur tekanan pipa yabg mengalirkan air, 60 cm

45 cm

spt gambar. Hitung tekanan pipa? (Jwb p = 0,578


kg/cm2).
D

3. Manometer differensial seperti gambar samping , SHg

tekanan pada pipa A dan B berturut-turut 1,05 kg/cm2 S1=1,594

dan 1,75 kg/cm2. Hitung beda tinggi air raksa dalam A 2,5 m

S2=0,8

tabung, x? (Jwb x=14,2 cm) air


B

4. Hitung beda tekanan pipa A dan B? 15 cm


1,5 m

A B x
17,5 cm

Air raksa

air raksa

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
D A
udara

SOAL
3m
udara
B
2m

LATIHAN C
1m

1m udara B

0,5 m

3m
A
Minyak,
Minyak, Sm=0,85
air
Sm=0,85

5. Hitung tekanan di A, B, C, dan 6. Hitung tekanan di A, dan B,


D dalam kg/cm2 dan pascal dalam meter air dan Hg
pA = 4 m H2O, pB = -1 m H2O, pC = pB, pA = -2,5 m minyak = -2,5x0,85 H2O,
pD = -6 m H2O pB = -0,5x0,85 m H2O
1 m H2O = 9,8068 kPa = 0,1 kg/cm2 1 m H2O = 0,0736 m Hg

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
udara A
SOAL 0,5 m
udara
C

LATIHAN 0,5 m Minyak


,
Sm=0,9
1,0 m
B

1,5 m
air
D

7. Hitung tekanan di titik A, B, C, dan D, dalam satuan pascal

pA = -1 m H2O, pB = 1 m H2O, pC = pB, pD = (1+3x0,9) m H2O


1 m H2O = 9,8068 kPa
Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng
Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
air
A + 250 cm
Air

SOAL +175 cm
A
15 cm

LATIHAN +170 cm D E
17,5 cm

F G +50 cm air raksa


+25 cm
B C
Skala Nol cm

Air
raksa

9. Diketahui manometer seperti pada


8. Manometer komposit seperti terlihat pada gambar di bawah, tekanan di titik pusat B
gambar di atas. Berat jenis spesifik air dan adalah 10,5 m H2O, tabung A dan B berisi
air raksa masing-masing 1,0 dan 13,6. air; sedangkan pipa U berisi air raksa
• Hitung tekanan absolut pada titik A, dengan rapat massa spesifik S2= 13,6.
dalam satuan meter H2O, meter Air • Hitung tekanan pada A, dalam satuan
raksa, dan N/cm2. bar, atmosfir, Pascal, dan m air.

pA/ϒair = -3,27 m H2O pA/ϒair = 14,595 m H2O

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
SOAL Udara

E
+10,25 m
F G

LATIHAN
2.5 m
F + 9,50 m
+ 9,25 m A B
G
A C

Fluida
B 1.5 m
+ 8,00 m
C D D E B

Fluida A dengan
rapaf massa spesifik
1,6

10. Diketahui alat ukur tekanan


seperti pada gambar di 11. Dua buah pipa A dan B seperti pada gambar,
masing-masing mengalirkan minyak dengan
samping. Jika tekanan di A
rapat massa spesifik 0,85 dan air. Kedua pipa
sebesar 1,0 kg/cm2. Tentukan
dihubungkan dengan manometer tabung U, yang
rapat massa fluida B. Rapat
berisi cairan dengan rapat massa spesifik 2,50.
massa udara dapat diabaikan.
Hitung perbedaan tekanan pada pipa A dan B.

ρB = 15 t/m3 pA-pB = 0,2475 kg/cm2


Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng
Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
SOAL 0,21 kg/cm2

LATIHAN +105 m
Udara, tek
--25 cm Hg udara
udara

25 cm

Minyak, +102 m
Sm = 0,8 Hg
3,25 m

air minyak
+100 m A

S = 1,6
A

12. Hitung elevasi A 13. Berapa bacaan di A (kg/cm2)

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
SOAL
Tanki tertutup seperti gambar di samping
mempunyai tekanan absolut di ruang A sebesar 2

LATIHAN
atmosfir. Hitung tekanan absolut di ruang B?

Perhatikan sistem seperti gambar di samping.


Tekanan di titik A sebesar 2.900 lb/ft2. Hitung
tekanan di titik B, C, dan D?

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
SOAL
Perhatikan sistem seperti gambar di samping. Jika tekanan
atmosferik sebesar 101,03 kPa dan tekanan absolut di dasar

LATIHAN
tanki 231,3 kP, berapa rapat massa olive oil?

Perhatikan sistem seperti gambar di samping.


Berapa tekanan di A, B, C, D,E?

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
SOAL
Perhatikan sistem seperti gambar di samping.
Hitung elevasi permukaan fluida di piezometer A,

LATIHAN
dan B? Hitung pula tekanan di dasar tanki.

Perhatikan sistem seperti gambar di samping. Jika gauge A


menunjuk 16,1 lb/in2 abs dan gauge B terbaca 2,0 lb/in2
lebih rendah dari gauge C. Hitung berat spesifik oil, dan
bacaan di gauge C?

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
SOAL Perhatikan sistem seperti gambar di samping.
Bacaan di gauge A = -2,50 psi. Hitung elevasi

LATIHAN permukaan fluida di piezometer E, F, gan G.


Hitung pula bacaan Hg pada pipa U.

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
SOAL
LATIHAN

Manometer dipasang pada tanki yang berisi 3 jenis fluida. Hitung bacaan Hg pada
manometer U.

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
14. Hitung bacaan tekanan pada
SOAL Gage A?

LATIHAN

15. Manomater ini digunakan


untuk mengukur beda
elevasi muka air di kedua
tanki. Hitung perbedaannya?

Prof. Dr. Ir. Suripin, M.Eng


Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik
Email: suripin.ar@gmail.com
Excercise is the key of success in
studying fluid mechanics

Anda mungkin juga menyukai