UNIVERSITAS PADJADJARAN
PPN XXXIV KELOMPOK 1
SUB BAGIAN KEPERAWATAN ANAK
Bebas Makanan atau minuman yang Susu kedele, daging dan ikan segar,
casein mengandung susu sapi, seperti unggas, telur, udang, kerang, cumi,
keju, mozzarella butter, tahu, kacang hujau, kacang merah,
permen susu, es krim, yogart, kacang tolo, kacang mete, kacang
kapri
Zat adiktif Makanan yang dihindari Makanan pengganti
Terimakasih
Referensi
Ambarwati, Dwi S., Rosidi, Ali., Noor, Yuliana. (2014). Gambaran Mutu Makanan pada Penderita Autisme di Panti
Asuhan Al-Rifdah Semarang. Jurnal Gizi Universitas Muhammadiyah Semarang 3(1): 33-39
American Psychiatric Association. (2015). Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorder, Fifth Edition (DSM-V)
Duff, Jacques. (2014). Nutrition for ADHD and Autism. Clinical Neurotherapy. doi: http://dx.doi.org/10.1016/B978-0-
12-396988-0.00014-3
Kauna-Czapliska, J., Jwik-Pruska, J. (2016). Nutritional Strategies and Personalized Diet in Autism-Choice or
Necessity?. Trends in Food Science & Technology. doi: 10.1016/j.tifs.2016.01.005.
Strickland, Elizabeth. (2009). Eating for Autism: The 10-Step Nutrition Plan to Help Treat Your Childs Autism,
Aspergers, or ADHD. Philadelphia: Da Capo Press
Sularyo, Titi S., Kadim, Muzal. (2000). Retardasi Mental. Sari Pediatri 2(03):170-177
Syafitri, Indria L. (2008). Pengasuhan (Makan, Hidup Sehat, dan Bermain), Konsumsi dan Status Gizi Penderita Autism
Spectrum Disorder (ASD). Skripsi. Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor (Published)
Yusnita, Nina., Ismawati, Rita. (2014). Hubungan Asupan Makanan dengan Status Gizi dan Perilaku Adaptif Anak Autis
di Paud ABK Mutiara Kasih Trenggalek. E-journal boga 03(1):184-191
Zahra, Zulfa., Warsiki, Endang. (2010). Aspek Biomedik pada Autisme Fokus pada Diet dan Nutrisi
Zammit, Susanna. (2013). The Glutten-Free Diet: An Effective Treatment for Autistic Spectrum Disorder?. Honors
Theses. Western Michigan University