Tingkat bunga :
Harga dari penggunaan uang untuk jangka waktu tertentu.
Tingkat BungaR
S
%
I
0
F Dana Investasi (Loanable Funds)
C2
H
Didasarkan pada perilaku
anggota masyarakat yang sejalan
F dengan perilaku
C2 ‘’’ memaksimumkan kepuasan (
E Utility ) dalam teori
C2 ‘’ B IC3
Y2 = C2 ‘ D C A
IC1
0 C1’’’ C ’’ Y1 = C1’ I G
1 C1
Posisi keseimbangan terjadi bila kurva indiference bersinggungan dengan garis
harga.
Karena dana yang dipinjam digunakan untuk kegiatan yang dapat menghasilkan
penerimaan yang lebih besar sehingga investor dapat membayar bunga. Bunga
dibayar karena produktif. Produktifitas dana menganut law of diminishing
marginal return.
Yang melandasi kurva permintaan permintaan akan input ( dana) adalah marginal
product dari input.
Klasik menekankan bahwa bunga timbul karena uang adalah produktif dalam arti
bahwa seorang pengusaha bisa menambah alat produksinya ( modal) yang bisa
menghasilkan keuntungan yang lebih tinggi.
Menurut Sir John Hicks tingkat bunga keseimbangan atau equilibrium interest rate
bagi suatu perekonomian apabila tingkat bunga tersebut memenuhi
keseimbangan dipasar dana investasi (loanable fund) dan sekaligus keseimbangan
di pasar uang
Tingkat Bunga
LM
R
Rm
IS
Ye
Y ( Pendaptan Nasional)
TINGKAT BUNGA ‘MURNI’, PREMI RISIKO DAN BIAYA
TRANSAKSI
Dalam dunia imajiner tingkat bunga yang ada hanya tingkat bunga murni
(pure interest rate)
Premi Risiko:
Tambahan atau kenaikan bunga yang dikenakan karena kreditur tidak
yakin debitur akan mengembalikan dananya
Biaya Transaksi:
Biaya yang ditanggung kreditur dalam menyelenggarakan transaksi .
Tingkat bunga riil adalah tingkat bunga nominal minus laju inflasi yang terjadi
selama periode yang sama.
Rr = Rn * - Ri (2)
Rr * = Rn * - Ri * (3)
Dalam jangka panjang tingkat bunga riil tidak dipengaruhi oleh laju
inflasi
Maknanya ?
Teori “ Keynesian”
R n Rf + E*
Rn = tingkat bunga (nominal) di dalam negeri