Anda di halaman 1dari 33

Anatomi Sendi

Pergelangan Kaki

Desi Arisanti / 112016172


Persendian pada Pergelangan Kaki
Terbentuk dari 3 persendian:

1. Articulatio talocruralis

2. Articulatio subtalaris

3. Articulatio tibiofibularis
distal
1. Articulatio talocruralis

• Dibentuk oleh ujung distal tulang tibia dan fibula serta


bagian atas dari talus
• Ligamentum pada articulatio talocruralis terdiri dari
a. Ligamentum medial
b. Ligamentum lateral
1. Ligamentum talofibulare anterior
2. Ligamentum talofibulare posterior
3. Ligamentum calcaneofibulare
2. Articulatio subtalaris

• Dibentuk oleh talus dan calcaneus


• Memiliki axis gerak berupa axis longitudinal  melakukan
gerakan endorotasi dan eksorotasi
• Dipisahkan oleh Ligamentum talocalcaneare interosseum
3. Articulatio tibiofibularis distal

• Dibentuk oleh pertemuan tibia dan fibula


• Posisinya distabilkan oleh mebran interosseus dan lig.
tibiofibularis anterior et posterior

2
Persyarafan
• Persyarafan pergelangan kaki berasal dari plexus lumbalis
(nerves TH12-L4) dan plexus sacralis (nerves L4-S5)

1. Saraf sensorisnya  berasal dari n.


saphenus cabang dari plexus
lumbalis & n. suralis cabang dari
plexus sacralis

2. Mengontrol pergerakan
pergelangan kaki  n. tibialis, n.
fibularis profundus, & n. fibularis
superficialis cabang dari plexus
sacralis
1
2

4
5
6
*
*

2
Otot
Otot yang fungsinya berkaitan dengan pergerakan sendi
pergelangan kaki :
a. m. tibialis anterior
b. m. extensor digitorum longus
c. m. extensor hallucis longus
d. m. fibularis tertius
e. m. fibularis longus
1
f. m. fibularis brevis
g. m. gastrocnemius
2 3
h. m. soleus
i. m. tibialis posterior
j. m. flexor digitorum longus
k. m. flexor hallucis longus
1. m. tibialis anterior

Terletak sepanjang permukaan anterior


tibia dari condylus lateralis  medial dari
bagian tarsometatarsal

Setelah 2/3nya otot  tendon

Origo : tibia dan membrana interossea 1

Insersio : os. Metatarsal I

Dipersyarafi : n. fibularis profundus

Fungsi : dorsofleksi dan supinasi


2. m. extensor digitorum longus

Terletak disebelah lateral m. tibialis anterior


pada bagian proximal  distal : m. extensor
hallucis longus

Origo : tibia dan membrana interossea

Insersio : phalanx medial dan distal


digitorum II-V
2
Dipersyarafi : n. fibularis profundus

Fungsi : dorsofleksi dan abduksi


3. m. extensor hallucis longus

Bagian proximalnya terletak dibawah m.


tibialis anterior dan m. extensor digitorum
longus, lalu pada bagian tengahnya berada
di antara kedua otot tersebut hingga
akhirnya pada bagian distal

Origo : fibula dan membrana interossea

Insersio : phalanx distal digiti I 3

Dipersyarafi : n. fibularis posterior

Fungsi : dorsofleksi
4. m. fibularis tertius

Terletak di lateral m. Extensor digitorum


longus.

Origo : fibula dan membrana interossea

Insersio : os metatarsal V

Dipersyarafi : n. fibularis posterior

Fungsi : dorsofleksi dan pronasi

4
5. m. fibularis longus

Terletak dibagian lateral tungkai bawah.

Origo : fibula

Insersio : os metatarsal I

Dipersyarafi : n. fibularis superficialis 5

Fungsi : plantarfleksi, eversio, dan abduksi


6. m. fibularis brevis

Terletak dibagian posterior dari m. Fibularis


longus

Origo : fibula

Insersio : tuberositas ossis metatarsal V

Dipersyarafi : n. fibularis superficialis


6
Fungsi : plantarfleksi, eversio, dan abduksi
7. m. gastrocnemius

Otot paling luar pada bagian posterior


tungkai bawah

Origo : condylus femoralis


7

Insersio : tuber calcanei melalui tendon


Achilles

Fungsi : fleksi tungkai bawah serta


plantarfleksi
8. m. soleus

Berada di bagian dalam dari m.


Gastrocnemius

Origo : linea musculi solei tibiae et fibula


8
Insersio : tuber calcanei

Dipersyarafi : n. tibialis

Fungsi : menghambat gerakan dorsofleksi


sehingga gerakan yang dapat dilakukan
adalah plantarfleksi
9. m. tibialis posterior

otot yang letaknya paling dalam pada


bagian posterior tungkai bawah

Origo : fibula dan membrana interossea

Insersio : tuberositas ossis naviculare

Dipersyarafi : n. tibialis
9

Fungsi : plantarfleksi, supinasi, dan


mempertahankan arcus longitudinal
10. m. flexor digitorum longus

Origo : facies posterior tibia

Insersio : phalanx distal digitorum II-V

Dipersyarafi : n. tibialis

Fungsi : plantarfleksi, inversio, dan adduksi


11. m. flexor hallucis longus
Origo : facies posterior fibula, fascia cruris
lembar dalam dan membrana interossea
cruris

Insersio : phalanx distal digiti I

Dipersyarafi : n. tibialis

Fungsi : plantarfleksi, inversio, dan adduksi


1

2
a. Tibialis posterior

*
*
a
b
a. Dorsalis pedis

Terletak di lateral dari tendo m.extensor hallucis longus

1
2
3
Anatomi Kompartemen Tungkai Bawah

Anda mungkin juga menyukai