Anda di halaman 1dari 34

HIGH ALERT MEDICATION

DAN BAHAN BERBAHAYA


DAN BERACUN (B3)

Samuel Budi Harsono, S.Farm., M.Si., Apt.


Divisi Farmakologi dan Farmasi Klinik
HIGH ALERT
MEDICATIONS
Pengertian High Alert Medications
1. Sejumlah obat yang memiliki resiko tinggi
menyebabkan bahaya yang besar pada pasien jika
tidak digunakan secara tepat
2. Obat yang persentasenya tinggi dalam
menyebabkan terjadinya kesalahan/error
3. obat yang beresio tinggi menyebabkan dampak
yang tidak diinginkan (adverse outcome) >>>
LASA +elektrolit konsentrasi tinggi
4. Menyebabkan cedera serius jika terjadi kesalahan
dalam penggunaannya
TUJUAN
• Menyediakan panduan untuk RS/fasilitas
kesehatan mengenai kebijakan manajemen dan
pemberian obat yang tergolong kategori High
Alert Medications
• Meningkatkan kewaspadaan untuk
meningkatkan keselamatan pasien
• Memberikan pelayanan kesehatan dengan
kualitas tinggi dan meminimalisasi terjadinya
kesalahan medis dan menurunkan potensi resiko
terhadap pasien
LOKASI yang
membutuhkan
IRN
IGD IRJA
A
VK ICU
Resep tertulis Resep lengkap & benar

High Alert
Medications
Indikasi, ketepatan obat, Huruf TALLMAN, jelas
dosis, rute dan waktu dosis dan satuan obat
pemberian

PERESEPAN DAN INSTRUKSI


MEDIS
KELAS OBAT CONTOH OBAT
Agonis adrenergik IV Epineprin, noreapineprin
Antikolinergik Atropin sulfat
Angina pektoris Nitrogliserin
Blok Neuromuscular Atracurium (Farelax), Neostigmin (Prostigmin)

Agen Anestesi (umum, inhalasi IV, Propofol, ketamin. Halothane, sevoflurane,


Epidural) bupivacain
Antiaritmia Amiodaron inj, Nicardipin, Lidocain
Anntitrombotik Heparin, fondaparinux
Obat Inatropik IV Digoksin inj, Dopamin, Dobutain
Insulin (SC dan IV) Insulin reguler (nivomix, novorapid,dll)
Sediaan Narkotika Pethidin, fentanil, morfin, codein
Sediaan Psikotropika Diazepam, alprazolam, klordiazepoksid
Elektrolit Konsetrat Pekat NaCl 3%, KCL 7,46%, D 40, MgSo4 20% & 40%,
Meylon 8,4%
Obat Khemoterapi Endoxan, methotrexan, curacil, epirubicin
Gol. Elektrolit pekat/kons tinggi:
diberi garis warna merah
Diberi label High Alert, bertuliskan Hati-hati high alert
dipisahkan obat lain, diberi medication, stiker oval merah
garis warna merah bertuliskan bertuliskan HIGH ALERT
Hati-hati high alert medication berwarna putih , disimpan di area
ketat
PENYIMPANAN

Obat selain elektrolit pekat dan Obat high alert yang terdapat
obat NORUM: disimpan di pada trolley emergency harus
ruang perawatan & disimpan di ditempelkan label high alert
lokasi akses terbatas
PELEBELAN

• Obat High Alert diberi label High Alert berupa stiker


berwarna merah dengan tulisan berwarna putih.
• Label ditempel pada bagian obat, tidak menutupi
keterangan obat baik nama, komposis, dosis, no batch,
tgl kadaluarsa
• Obat LASA atau NORUM
• Disimpan di bagian farmasi dengan penandaan khusus

Lanjutan…
PENYIAPAN
 Apoteker/ TTK memverifikasi dan menelaah
resep obat high alert
 Jika apoteker tidak ada di tempat, penanganan
obat high alert dapat didelegasikan pada TTK
yang sudah ditentukan
 Dilakukan pemeriksaan kedua oleh petugas
farmasi yang berbeda sebelum obat diserahkan
kepada pasien, dan pasien menandatangani dan
menuliskan nama di bagian belakang resep
 Apoteker/TTK menyerahkan obat high alert
kepada pasien dengan memberikan penjelasan
yang memadai
• Perawat harus melakukan pengecekan ganda sebelum
diberikan kepada pasien
• Pengecekan ganda untuk keselamatan pasien
• Pengecekan harus 5 benar
Benar obat

Benar dosis
Benar pasien dan kecepatan
pemberian

Benar Benar rute


frekuensi pemberian
BAHAN BERBAHAYA
DAN BERACUN (B3)
Karakteristik B3
PP No. 74 tahun 2001 tentang Pengelolaan B3:
• Mudah meledak (explosive)
• Pengoksidasi (oxidizing)
• Sangat mudah sekali menyala (extremely flammable)
• Sangat mudah menyala (highly flammable)
• Mudah menyala (flammable)
• Amat sangat beracun (extremely toxic)
• Sangat beracun (highly toxic)
• Beracun (moderately toxic)
• Berbahaya (harmful)
• Korosif (corrosive)
• Bersifat iritasi (irritant)
• Berbahaya bagi lingkungan (dangerous to the environment)
• Karsigonik (carcinogenic)
• Teratogenik (teretogenik)
• Mutagenik (mutagenic)
PENYIMPANAN B3
Tempat khusus & terpisah dari
barang yang mudah menghasilkan
percikan api

Dikelompokkan berdasarkan sifat &


ketentuan penyimpanan
berdasarkan MSDS

Diberi/dipasang simbol sesuai


dengan karakteristik bahan
berbahaya
Sifat mudah meledak
• Warna dasar putih dengan
garis tepi tebal berwarna merah.
• Simbol berupa gambar bom meledak (explosive)
berwarna hitam.
• u/ bahan pada suhu dan tekanan standar (250C,
760 mmHg) dapat meledak dan menimbulkan
kebakaran/ melalui reaksi kimia & fisika
menghasilkan gas dengan suhu & tekanan tinggi
dengan cepat dapat merusak lingkungan
disekitarnya.
Sifat Pengoksidasi
• Warna dasar putih dengan
garis tepi tebal berwarna merah.
• Gambar simbol berupa bola api berwarna hitam
yang menyala
• u/ bahan yang dapat melepaskan banyak panas/
menimbulkan api ketika bereaksi dengan bahan
kimia lainnya, terutama bahan-bahan yang
sifatnya mudah terbakar meskipun dalam
keadaan hampa udara
Sifat mudah menyala
• Warna dasar putih dengan garis tepi tebal warna
merah.
• Gambar simbol berupa gambar nyala api berwarna putih dan
hitam.
• u/ bahan dengan karakteristik:
1. Dapat menjadi panas/meningkat suhunya & terbakar karena
kontak dengan udara pada temperatur ambien
2. Padatan yang mudah terbakar pada suhu dan tekanan normal
3. Mengeluarkan gas yang sangat mudah terbakar dalam jumlah
yang berbahaya, jika tercampur/ kontak dengan air/udara
yang lembab
4. Padatan/cairan yang memiliki itik menyala dibawah 00C dan
titik tidih lebih rendah atau sama dengan 350C
Gas yang mudah terbakar pada suhu dan tekanan normal
Padatan/cairan yang memiliki titik nyala 0 0C-210C. Simbol untuk
bahan dengan karakteristik:
1. Cairan yang mengandung alkohol <24% volume dan/pada titik
menyala (flash point) tidak lebih dari 600C akan menyala apabila
terjadi kontak dengan api, percikan api/sumber nyala lain pada
tekanan udara760 mmHg. Pengujiannya dapat dilakukan dengan
Closed up test.
2. Padatan yang pada temperatur dan tekanan standar (25 0C dan 760
mmHg) dengan mudah menyebabkan terjadinya kebakaran
melalui gesekan, penyerapan uap air/perubahan kimia secara
spontan & apabila terbakar dapat menyebabkan kebakaran yang
terus menerus dalam 10 detik. Padatan yang hasil pengujuannya
“Seta Colsed Cup Flash Point Test” nyamenunjukkan titik nyala
<400C
3. Aerosol yang mudah menyala
4. Padatan/cairan piroforik
5. Peroksida organik
Sifat beracun

• Warna dasar putih dengan garis tepi tebal berwarna merah.


• Simbol berupa gambar tengkorak & tulang bersilang.
• u/ bahan dengan karakteristik:
1. Sifat racun bagi manusia, yang dapat menyebabkan
keracunan/ sakit yang cukup serius apabila masuk ke dalam
tubuh melalui pernafasan kulit atau mulut. Penentuan tingkat
sifat racun ini didasarkan atas uji LD50 (amat sangat
beracun, sangat beracun dan beracun)
2. Sifat bahaya toksisitas akut
• Warna dasar putih dengan garis tepi tebal berwarna
merah.
• Simbol ini u/ bahan baik berupa padatan, cairan/gas yang
jika terjadi kontak /melalui inhalasi/oral dapat
menyebabkan bahaya terhadap kesehatan sampai tingkat
tertentu.

Sifat berbahaya
Sifat Iritasi
• Warna dasar putih dengan garis tepi berwarna merah
• Simbol berupa gambar tanda seru berwarna hitam
• u/ bahan dengan karakteristik:
1. Padatan/cairan yang terjadi kontak secara langsung dan/terus
menerus dengan kulit / selaput lendir dapat menyebabkan
iritasi/peradangan
2. Toksisitas sistemik pada organ target spesifik karena paparan
tunggal dapat menyebabkan iritasi pernafasan, mengantuk atau
pusing
3. Sensitasi pada kulit yang dapat menyebabkan reaksi alergi pada
kulit
4. Iritasi/ kerusakan parah pada mata yang dapat menyebabkan
iritasi serius pada mata
• Warna putih dengan garis tepi tebal berwarna
merah
• Simbol ini u/ karakteristik sbb
1. Menyebabkan iritasi
2. Menyebabkan proses pengakaratan pada lempeng baja SAE
1020 dengan laju korosi >6,35 mm/tahun dengan temperatur
pengujian 550C
3. Mempunyai pH sama atau kurang dari 2 untuk B3 bersifat
asam dan sama atau lebih besar dari 1,25 untuk B3yang
bersifat basa

Sifat korosif
• Warna dasar putih dengan garis tepi tebal berwarna
merah
• Simbol berupa gambar pohon dan media lingkungan
berwarna hitam serta ikan berwarna putih
• u/ bahan yang dapat merusak lingkungan/menyebabkan
kematian pada ikan atau organisme aquatic lainnya
/bahaya lain yang dapat dtimbulkan seperti lapisan ozon
(misal CFC), persistent di lingkungan (misal PCBs)

Sifat berbahaya bagi


lingkungan
Karsinogenik, teratogenik dan
mutagenik
 Warna dasar putih tepi tebal berwarna merah.
 Simbol berupa gambar kepala dan dada manusia berwarna
hitam menyerupai bintang segi enam berwarna putih pada
dada
 u/ bahan yang menyebabkan efek:
1. Karsinogenik: menyebabkan sel kanker
2. Tetragenik: dapat mempengaruhi pembentukan dan
pertumbuhan embrio
3. Mutagenik: menyebabkan perubahan kromosom = merubah
genetika
4. Toksisitas sistemik terhadap organ sasaran spesifik
5. Toksisitas terhadap sistem reproduksi dan atau saluran
pernafasan
Sifat Bahaya lain berupa gas bertekanan

• Warna dasar putih dengan garis tepi tebal


berwarna merah
• Simbol berupa gambar tabung gas silinder
berwarna hitam
• u/ bahan yang bertekanan tinggi & dapat meledak
bila tabung dipanaskan/terkena panas/pecah &
isinya dapa menyebabkan kebakaran
PENANGANAN TUMPAHAN
BAHAN BERBAHAYA DAN
BERACUN (B3)
 Harus dibersihkan karena dapat mengakibatkan
kecelakaan pada saat kontak dengan bahan tumpahan
tersebut.
 Kecelakaan yang ditimbulkan al:
1. Keracunan saat menghirup uap bahan tersebut
2. Korosif
3. Kebakaran dan ledakan
4. Kontaminasi oleh mikroba
KETETUAN PENANGANAN TUMPAHAN B3

Lokalisir area dengan memasang papan peringatan


bila tumpahan meluas

Lihat cara penanganan B3 di Materials Safety


Data Sheet (MSDS) untuk penanganan lebih jelas

Kelengkapan spill kit


PENANGANAN BILA TERPAPAR
LANGSUNG TUMPAHAN B3
O Membawa segera pekerja ke sumber air
terdekat& lepaskan seluruh pakaian yang
menutup bagian yang terkontaminasi.
O Basahi dengan air bagian yang terkena
kontaminasi tumpahan bahan kimia
O Apabila terkena mata, bersihkan segera mata
dengan air mengalir selama 15-20 menit
O Bawalah pekerja tersebut ke IGD untuk
tindakan lebih lanjut
O Laporkan kejadian kecelakaan kerja ke komite
K3RS melalui perawat IGD
PENGELOLAAN
LIMBAH MEDIS
PADAT
y2
TERIMA
KASIH
SEMOGA BERMANFAAT DAN
BERGUNA

Anda mungkin juga menyukai