1
Fasade Barat Daya
• Fasade digambarkan dengan sebuah garis lurus
yang melalui titik pusat pada diagram matahari
• Garis tersebut identik dengan sumbu barat laut dan
tenggara. Daerah yang diarsir menunjukkan
periode penyinaran yang terjadi.
• Pada tanggal 22 Juni jam 16.00; sudut bayangan
horisontal yang terjadi adalah 76° dan sudut
bayangan vertikal 66
Bayangan dari sebuah plat konsol pada fasade bangunan
DAYLIGHT MEASUREMENTS
Daylight dapat dihitung dengan 2 macam pendekatan
kualitatif, yaitu:
a. LUMINOUS QUANTITIES (flux, illuminance), i.e., by a
set of outdoor conditions and calculating the resulting
interior illuminances;
DAYLIGHT FACTOR
In architecture, a daylight
factor (DF) is the ratio of the
light level inside a structure to
the light level outside the
structure.
4
DAYLIGHT FACTOR
5
E Ei
o
LATIHAN SOAL
7
Strategi pencahayaan dalam bangunan
8
Uniform daylighting
Strip windows provide more
uniform daylight.
WINDOWS
• The higher the window, the deeper
the daylight zone
9
INCORPORATE SHADING ELEMENTS
WITH WINDOWS
Shading devices perform triple duty:
• they keep out the sun’s heat,
• block uncomfortable direct sun, and
• soften harsh daylight contrasts.
SIRIP MATAHARI
Movable blinds
Sun Shadings
Reduction factor
11
Glazings
13
DAYLIGHT FEASIBILITY
PRINSIP FEASIBILITY
16
PRINSIP FEASIBILITY
• Mengatur intensitas masuknya cahaya dalam bangunan
sesuai dengan kebutuhan pengguna, misalnya untuk
ruang kelas membutuhkan cahaya alami yang cukup
terang tetapi tidak menyilaukan untuk aktivitas belajar.
• Daylight feasibility/kelayakan untuk menghitung cahaya
siang diterapkan pada setiap kebutuhan ruang dalam
bangunan.
• Setiap ruang membutuhkan cahaya siang dalam
kapasitas yang berbeda-beda. Misalnya, ruang-ruang
dengan orientasi sama, dengan memperhatikan faktor
pantulan tanah, faktor langit.
35%, jika tipe bangunan tidak diketahui atau luas bukaan normal
50%, untuk jendela yang besar-besar dan luas
25%, untuk jendela atas
STEP 2: MAKE A PRELIMINARY GLAZING
SELECTION AND NOTE THE VISIBLE
TRANSMITTANCE (VT)
18
SELECT THE OBSTRUCTION FACTOR
AS SHOWN IN THE DIAGRAM
19
40 cm
3.5 m
125 cm
20
8m
Jika diketahui tinggi dinding adalah 3.50 m dan
panjangnya adalah 8 m,
• Berapakah WWR nya?
• Jika diketahui WWR adalah 21%, tentukan lebar
jendela, jika jumlah jendela, tinggi jendela dan
jendela atas dianggap tetap!
Contoh soal 3
20
Sebuah bangunan satu
lantai seperti terlihat
pada gambar di atas,
3m WWR dinding sisi utara
(3x10 m) adalah 25%
dan sisi timur (3x3 m)
3m
memiliki WWR = 40%
10 m
Kuat penerangan di dalam bangunan disyaratkan minimal 500 Lux,
jika deketahui pada saat tersebut cahaya terang langit (Eo)
adalah 10.000 Lux,
1. Berapakah nilai DF?
2. Hitunglah feasibility factor untuk jendela Utara dan Jendela
Timur, jika menggunakan kaca single pane clear, VT=0.89 dan
jendela terhalang sebagian dengan nilai OF=0.85
3. Apakah pemanfaatan cahaya siang pada dinding sisi Utara
cukup layak (feasible)? Bagaimana strategi untuk meningkatkan
nilai FF?
21
22