Anda di halaman 1dari 16

Muhammad Ridwan amk, S.

afkn
 Scabies merupakan salah satu
penyakit kulit menular yang
disebabkan oleh tungau
Sarcoptes scabiei.
 Tungau-tungau tersebut akan
menggali liang untuk
bersarang di bawah lapisan
kulit, yang mana
menyebabkan kulit menjadi
terasa sangat gatal, terutama
pada malam hari, yang
akhirnya membentuk ruam
 kondisikebersihan yang kurang
terjaga, sanitasi yang buruk, dan
kondisi ruangan terlalu lembab dan
kurang mendapat sinar matahari
secara langsung.
GAMBAR SCABIES
 Kulit yang memerah
 Nampak garis panjang yang
berwarna merah
 Tersa gatal gatal gatal
 Nampak gelembung pada kulit
 Gelembung yang berisikan air
 Nampak bintik bintik merah pada
kulit
 Gatal pada kulit yang semakin parah di
malam hari
 Gatal pada sela-sela jari kaki dan tangan
 Gatal pada bagian dalam ketiak, dan
permukaan siku
 Gatal pada bagian selangkangan hingga ke
bokong
 Gatal pada alat kelamin pria
 Gatal pada bagian sekitar perut dan pusar
 dalam 1-2 hari larva akan berubah menjadi limfa stadium
 Infeksi dari tungau yang membuat terowongan di
pertama kemudian akan berubah menjadi limfa stadium 2.
Nymfa ini akan berkembang
kulit epidermis menjadi tungau
dan pada terowongan muda
atau yang
jalur
dalam proses siap bereproduksi kembali.
 tersebut biasanya menjadi
tungau berkembang tungau tungau
meninggalkan 2-3 butir
dewasa dalam waktu
hanya 2-4 hari.

telur.
Untuk menyelesaikan daur hidup dari telur hingga dewasa
 hanya diperlukandalam
telur menetas 10-14 hari,
waktu bisa2-4
dibayangkan
hari berikutnya dan
perkembangan infeksi penyakit kudis ini jika tidak dirawat
kemudian
dengan menjadi larva tungau
benar.
 Penyakit scabies yang menular dan
yang menyerang manusia dan hewan
jika dibiarkan atau tidak segera di
tanggulang dengan cepat maka
scabies atau kudisan akan smekain
membesar dan akan menjadikan
gelembung yang akan mengeluarkan
air hijau atau yang disebut dengan
nanah dab jika segera di obati juga
 Berdasarkan
Penyakit kulit penyebabnya
scabies menulartadi, maka
dengan Carapada suatu
cepat
Pencegahan Penyakit Scabies adalah dengan
komunitas yang
senantiasa tinggalkebersihan
menjaga bersama sehingga
diri dandalam
lingkungan
seperti mandi secara
pengobatannya teratur, menjemur
harus dilakukan kasur,dan
secara serentak bantal
dan sprei, tak lupa pula memastikan kondisi ruangan
menyeluruh
selalu pada
terkena semua
sinar orang dan
matahari yang lingkungan pada
cukup (tidak
lembab).
komunitasPengobatan
yang terserang penyakit scabies
scabies, karena biasanya
apabila
dilakukan secara masal agar mata rantai penularan
dilakukan
dapat pengobatan
dibasmi secarasecara
cepat individual
dan tuntas maka akan mudah
tertular kembali penyakit scabies.
 Penyakit scabies adalah  Untuk bisa mengobati
penyakit kulit yang harus scabies Anda harus
mendapat pengobatan menggunakan obat-
agar bisa sembuh.
obatan yang
 Selama tungau yang
menjadi sumber penyakit mengandung zat yang
tidak di basmi maka mampu membasmi
penyakti gudik ini tidak tungau scabies juga
akan bisa sembuh dengan untuk meredakan rasa
sendirinya. gatal dan gudik yang di
timbulkannya.
 merupakan obat medis scabies yang bisa Anda gunakan untuk
mengobati scabies yang menyerang bagian kulit seperti pada sela-
sela jari, ketiak bagian dalam, selangkangan dan sekitar pusar.
 Komposisi: Mengandung bahan aktif permethrin 5 %
 Indikasi: Untuk mengobati scabies
 Penyajian: di gunakan dengan cara di oles pada bagian kulit yang
terasa gatal secara merata. Obat ini di gunakan dalam jangka waktu
8-12 jam, cuci hingga bersih.
 Perhatian: Waspadai penggunaan pada penderita hipersensitivitas
terhadap kandungan obat.
 Efek Samping: Menimbulkan gejala iritasi di sertai dengan rasa gatal
dan panas seperti terbakar. Memicu terjadinya hipertensi ringan dan
sementara, gejala eritema
 merupakan salep scabies untuk manusia yang di pakai pada
bagian kulit luar untuk membantu mengobati gatal-gatal akibat
scabies, kudis, kutu air dan penyakit kadas karena serangan
jamur.
 Komposisi: Mengandung bahan aktif Sulfur-Praecipitatum dan
Asam Salisilat.
 Indikasi: Di gunakan untuk mengobati penyakit scabies,
meredakan gejala gatal-gatal akibat infeksi jamur pada kudis dan
kadas, mengobati penyakit kulit akibat serangan kutu air.
 Dosis: Pemakaian lazim berikan pengolesan 1-2 kali/hari pada
bagian kulit yang mengalami gangguan
 Efek samping: Dapat menimbulkan gejala iritasi ringan yang di
sertai dengan rasa panas, perih, dan gatal.
Obat ini merupakan salep scabies untuk manusia yang bekerja
untuk mengatasi berbagai infeksi akibat bakteri, virus dan
jamur.
 Komposisi: Tiap gr salep mengandung bahan aktif Sulfur Praecipitalum 0.090 g,
Acidum Benzoicum 0.080 g, Mentholum 0.003 g, Acidum-Salicylicum 0.080 g, dan
Salep-Constituent 1 g
 Indikasi: Di gunakan untuk mengobati scabies, infeksi jamur seperti kurap, kudis,
panu, kadas. Mengobati penyakit kutil dan bisul serta gangguan kulit lain yang
menyebabkan gatal-gatal pada bagian sela-sela jari kaki.
 Penyajian: Obat di gunakan dengan cara di oleskan pada bagian kulit yang
mengalami gangguan
 Perhatian: Hindari terpapar pada mata dan membrane mukosa lainnya
 Efek Samping: Dapat menimbulkan reaksi iritasi ringan, alergi, dan sensasi panas
sesaat.
Salep untuk scabies yang berikutnya yaitu Salep Neon Zalf.
Obat scabies untuk manusia ini merupakan salep yang
digunakan untuk mengobati berbagai penyakit kulit yang di
sertai dengan gejala gatal dan perubahan warna pada kulit
seperti panu, kudis, dan kadas. Neon Zalf juga ampuh
untuk mengatasi scabies atau gudik.
 Komposisi: Mengandung bahan aktif vaselin album dan
sulfur serta asam salisilat
 Indikasi: Di gunakan untuk mengobati penyakit gatal-gatal
pada kulit seperti scabies, panu, kurap, kudis, kadas, dan
kutu air.
 Efek Samping: Dapat menimbulkan reaksi alergi, iritasi
lokal, sensasi panas seperti terbakar sesaat.
Obat ini juga masuk ke dalam golongan salep scabies untuk
manusia yang dapat di gunakan untuk mengatasi masalah
kulit akibat infeksi scabies.
 Komposisi: Mengandung bahan aktif scabimite cream 5%
 Indikasi: Mengobati scabies dan masalah kulit lain akibat
infeksi jamur.
 Peringatan: Waspadai terpaparnya obat pada membran
mukosa sensitif seperti pada mata, tidak boleh di gunakan
pada luka terbuka, hindari penggunaan pada anak di bawah
6 bulan, wanita hamil, dan menyusui
 Efek Samping: Menimbulkan gejala iritasi ringan di sertai
dengan rasa panas seperti terbakar, gatal, ruam dan udem.
Memicu pruritus dan eritema

Anda mungkin juga menyukai