Anda di halaman 1dari 22

L A P O R A N K A S U S

Hernia Scrotalis

Oleh :
ZAHRATUL SHAVITRI, S.KED

PEMBIMBING :
dr. DARWAN MOUDAR Sp.B
Data Pribadi Pasien

Nama : Tn. MM
Umur : 44 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Pekerjaan : Petani
Alamat : Jl. Batee Puteh, Kota Langsa
Suku : Aceh
Masuk RS : 9 Agustus 2018 Jam : 01.30
WIB
Anamnesis

BENJOLAN PADA
KELUHAN
DAERAH SKROTUM
UTAMA
DEXTRA

TELAAH
Pasien datang ke Poliklinik Bedah Rumah Sakit Umum
Daerah Langsa dengan keluhan benjolan pada skrotum
kanan dan kiri yang semakin membesar semenjak 3 bulan
yang lalu. Benjolan tampak lebih besar pada skrotum
kanan dan terasa nyeri. Benjolan kiri dapat dimasukkan
sendiri oleh pasien, namun keluar kembali bila pasien
berdiri. Dalam 3 bulan yang lalu pasien bekerja
mengangkat pakan ayam. Demam (-), Nyeri (-). BAK dan
BAB normal. Mual (-), muntah (-).
Anamnesis

PENYAKIT TERDAHULU
PPOK

RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA


Tidak ada

RIWAYAT PEMAKAIAN OBAT


- Nafacin

RIWAYAT SOSIAL DAN KEBIASAAN


Pernah bekerja sebagai tukang becak . Saat ini bekerja
memelihara ayam. Setiap hari nya mengangkat pakan
ayam yang beratnya sekitar 5 kg. Riwayat merokok
semenjak SMA hingga sekarang.
Pemeriksaan Fisik

Organ Tubuh
Vital Sign
Kepala, Leher Dbn
KU : Tampak Lemah
Jantung Dbn
Sensorium : Compos mentis Saluran Dbn
pernafasan
TD : 120/80 mmHg
Saluran Cerna Dbn
Nadi : 80x/menit, regular
Hati dan saluran Dbn
Pernafasan : 24x/menit empedu
Genitalia Skrotum kanan
Temp : 37oC
dan kiri
membesar
Ginjal dan saluran Dbn
kencing
Status Lokalisata

Inspeksi :
-Terdapat benjolan pada skrotum kanan
dan kiri.
- Benjolan membesar ketika pasien batuk
dan mengedan.

Palpasi :
-Benjolan dapat digerakkan
-Berbatas tegas
-Konsistensi kenyal
-Nyeri tekan (-)

Diagnosis kerja :
Hernia Inguinalis Lateralis
bilateral
Pemeriksaan Penunjang

Jenis Pemeriksaan Hasil


Hemoglobin 11 g/dl
Hematokrit 32,3 %
Eritrosit 5,38
Leukosit 6.900
LED 20 mm/jam
Trombosit 394.000
Bleeding time INR 0,82
Chlotting time APTT 37,4 detik
Prothrombin time 11,9 detik
Fibrinogen 608 mg/dL
Gol. darah A
KGD sewaktu 126 mg/dL
Penatalaksanaan

-IVFD RL 30 gtt/i
-Nebulizer ventolin 1/8 jam
-Ambroxol 3 x 1 C
-Pasien dipuasakan 6 jam sebelum operasi

Hernioraphy

Post Operasi
-IVFD RL
-Cefotaxime 1 gr/12 jam
-Ketorolac 1 amp/12 jam
-Kalnex 1 amp/12 jam
TINJAUAN PUSTAKA
“HERNIA”
ICD-10 : K40-K46
Hernia
Penonjolan isi rongga melalui defek atau bagian lemah
dari dinding rongga bersangkutan.

-Mengangkat barang yang terlalu


Kelemahan otot atau membran yang
berat
secara normal menjaga organ tubuh
-Batuk pada tempatnya
-Penyakit kronik paru – paru
-Akibat sering mengejan pada saat
buang air besar
-Gangguan metabolisme pada
jaringan ikat
-Asites
-Diare atau kejang perut
-Kehamilan
-Aktifitas fisik yang berlebihan
-Bawaan lahir (kongenital
-Obesitas
HERNIA

Berdasarkan Berdasarkan Berdasarkan Berdasarkan arah


terjadinya letak gambaran klinis penonjolan

-Kongenital -Inguinalis -Reponibilis -Eksterna


-Akuisita -Femoralis -Irreponibilis -Interna
-Diafragmatika -Inkaserata
-Umbilicalis -Strangulata
Berdasarkan terjadinya
Berdasarkan arah penonjolan
Berdasarkan manifestasi klinis

Hernia inkaserata
Cardinal sign :
-Pain
- Vomiting
-Distention
-Constipation
Berdasarkan letak

70% kasus
hernia
merupakan
hernia
inguinalis
dan femoralis
Hernia inguinalis
Diagnosis Banding

-Hidrokel
- Limpadenopati inguinal
- Testis ektopik
- Lipoma/herniasi
- Granuloma inguinalis
- Orkitis
-varises vena saphena magna
Pemeriksaan fisik

penonjolan di regio inguinalis yang berjalan


Tes Visibel
dari lateral atas ke medial bawah

Kalau ujung jari menyentuh hernia , berarti


hernia ingunalis letelaris, dan kalau bagian
Tes Taktil
sisi jari yang menyentuhnya,berarti hernia
inguinalis medialis

Peristaltik meningkat akibat ileus obstruktif


Auskultasi pada hernia inkaserata

Pemeriksaan lanjutan

Foto rontgen (thoraks, abdomen), EKG, USG, Laboratorium


Penatalaksanaan

-Reposisi
Konservatif - Suntikan
- Sabuk hernia

-Hernioraphy
Dewasa

Operatif

Anak-anak
- Herniotomy
Prognosis
Thank you

Anda mungkin juga menyukai