Fara Azzahra, M.Farm.

, Apt

AKADEMI FARMASI INDONESIA

YOGYAKARTA
 Primer

Sekunder

Tersier
• Pustaka yang menyajikan data primer
• Merupakan sumber pustaka yang informasinya
diperoleh langsung dari peneliti
• Publikasi hasil penelitian orisinal yang belum di
interpretasi atau diubah
› Contoh : laporan langsung oleh peneliti, baik penelitian
eksperimental atau penelitian observasional --> jurnal
penelitian, skripsi, tesis, disertasi
- Penelitian eksperimental : uji klinik (RCT)
- Penelitian observasi (case control, co hort,
cross sectional, laporan kasus)
 KELEBIHAN KETERBATASAN
› Memberikan informasi › Diperlukan keahlian
yang mendalam khusus untuk
mengevaluasinya (critical
mengenai suatu topik appraisal)
tertentu
› Kesimpulan kurang
› Informasi yang diperoleh maksimal jika hanya
menggunakan satu
merupakan informasi penelitian
yang paling baru (up to
date) › Perlu waktu untuk
mengevaluasi beberapa
literatur
› Desain eksperimental dg membandingkan
antara kelompok partisipan yang diberi
intervensi dg kelompok partisipan kelompok
kontrol. Penempatan relawan scr acak atau
random
› Pustaka berisi data sekunder
› Sumber informasi berisi tentang penelitian orang
lain
› Peneliti tidak langsung melakukan pengukuran
(pencatatan/observasi)
› Peneliti menerima data sudah dalam bentuk jadi,
biasanya dari pihak kedua (peneliti/orang lain)
› Pustaka sekunder  Kumpulan data dari peneliti
lain (pihak II), bukan penulis jurnal
› Contoh : meta analisis, prosiding, sistematik review
 KELEBIHAN KETERBATASAN
› Dapat digunakan untuk › Hanya mencakup
mengakses literatur sejumlah jurnal terbatas
primer › Semua referensi
sekunder cenderung
› Tidak perlu dilakukan mempunyai time lag
critical appraisal
› Pustaka yang menyajikan data tersier
› Data tersier  data yang disajikan pada buku atau
publikasi ilmiah, hasil penelitian tersebut berasal dari
pihak lain (pihak ketiga)
› Contoh : textbook, guideline, review konvensional

• Sumber informasi paling tidak up to date

dibandingkan pustaka lain
• Pustaka tersier bukan penelitian penulis secara
langsung, tetapi berupa ulasan penulis sendiri,
serta digabungkan dg pengalamannya, serta
penelitian2 lain yg mendukung
 KELEBIHAN KETERBATASAN
› Mudah diakses atau › informasi yang diberikan
diperoleh kurang dapat mengikuti
perkembangan terbaru
› Latar belakang informasi › informasi tidak lengkap
luas karena keterbatasan
tempat atau pencarian
› Memberikan diskusi yang literatur yang tidak
mendalam tentang sempurna oleh
pengarang
informasi yang diberikan
› beberapa tersedia dalam
format elektronik
TERIMA KASIH
 Orisinalitas
data/informasi

Tujuan & Maksud

(Outcome riset)
 Primer Sekunder Tersier

• Original • Systematic • Review

Article review konvensional
• RCT • Meta Analisis • Textbook
• Co Hort, • Prosiding • Guideline
case control,
cross
sectional
 Efikasi • Uji kemanjuran/keberhasilan terapi

Safety • Uji keamanan

Diagnosis & etiologi • Uji diagnosis

• Menilai tingkat kemanfaatan suatu

Farmakoekonomi
tindakan atau terapi obat

• Memprediksi hasil akhir suatu

Prognosis
perjalanan penyakiy
a. Pustaka efikasi :
• Pustaka yang menyajikan data hasil uji
kemanjuran
• Uji kemanjuran : uji yg bertujuan utk mengetahui
adanya hub. sebab-akibat 2 fenomena/lebih 
Obat (tindakan) penyebab
Kesembuhan  akibat
› Uji sebab-akibat :
•Uji In vitro pada sel model
• Uji In vivo pada hewan uji
• Uji klinik pada pasien
• Uji epidemiologi
› Desain penelitian :
Eksperimental, pre & post tanpa kontrol,
observasional (co hort, case control, cross
sectional, case report)
› Uji kemanjuran  uji klinik  uji klinik fase III
› Standar emas pada uji kemanjuran  RCT
› Ex :
“RCT uji kemanjuran ibuprofen sebagai
penurun panas “
“ RCT kemanjuran antibiotik pada infeksi
S.Typi”
b. Pustaka Safety :
› Pustaka yang menyajikan data hasil uji safety atau
keamanan
› Pustaka berisi data/informasi tentang keamanan &
kemungkinan ketidakamanan suatu obat 
“Pharmacovigilance”
› Standar emas pada uji keamanan  RCT
› Ex :
• “ Uji keamanan PCT pada penderita gangguan hati”
• “Long-term safety and efficacy of omeprazole in
gastro-oesophageal reflux disease”
c. Pustaka diagnosis :
Pustaka yang menyajikan data hasil riset yang
bertujuan utk uji diagnosis atau skrining
penyakit
Ex : “ Colonoscopy in corectal-cancer
screening“
d. Pustaka farmakoekonomi
Data hasil riset atau kajian utk menilai tingkat
kemanfaatan ditinjau dari sudut ekonomi
tindakan atau terapi obat
1. Cost minimization analysis (CMA) :
Gambaran biaya mengenai perbedaan
perlakuan, perbedaan obat, perbedaan biaya
akibat penggunaan peresepan generik dan paten
2. Cost Benefit Analysis (CBA):
Membandingkan biaya dg keuntungan yang
diperoleh dari suatu terapi
3. Cost Effectiveness Analysis (CEA) :
Membandingkan biaya dan efektivitas dari obat
atau intervensi yg berbeda
4. Cost Utility Analysis (CUA) :
Hampir sama dg CEA, dibutuhkan data kualitas
hidup pasien dan berapa lama survival pasien