RENAL TUBULAR ACIDOSIS (RTA)

Prof. Dr. Burhanuddin NST, SpPK-KN, FISH

• Kumpulan gangguan fungsi yang ditandai dengan:
- Gangguan renal HCO3- reabsorption
- Gangguan H+ excretion

Proximal (type II )

RTA Hypokalemia

Distal (Type I)

Hyperkalemia
• Proximal RTA
- Jarang
- Gangguan absorpsi bikarbonat di tubuli
proximal
- Plasma treshold untuk HCO3- menurun
- Selalu mild metabolic acidosis + hypokalemia
- serum HCO3- umumnya 14-20 meg/L
- Bila diberi bikarbonat urin meningkat,
kehilangan kalium dalam urin tambah
berat
- RTA didiagnosa bila filtered HCO3- yang
dieksresi > 15%
- Jarang terjadi sendiri, selalu bergabung
dengan kelainan lain seperti : gangguan
reabsorpsi glukosa, asam amino,
phosphate, uric acid Fanconi Syndrome
sering komplikasi osteomalacia dan
malnutrisi
- Bisa sebagai penyakit bawaan (wilson
disease) pada infancy
Distal RTA:
- Gangguan Acidifikasi urin
- Hypokalemia / hyperkalemia
- Gangguan NAE, NH4+ eksresi menurun
- Selalu UAG positif
- Selalu bersamaan dengan hyperchloremia
metabolic acidosis
- Tidak dapat mengasamkan urin dibawah
ph < 5,5
- Dua mekanisme diduga merusak acidifikasi
Acidifikasi urin pada RTA:
1.Back leak acid melalui leaky epithelium
2.Proton pump failure (H+ ATP ase tidak
dapat memompakan jumlah yang cukup
dari H+ )
- Beberapa keadaan yang hampir sama
dapat menyebabkan hypokalemi distal RTA:
1.Urinary obstruction
2.Autoimmune disorders
Hypokalemic distal RTA:
- Jarang
- Selalu pada anak-anak
- Selalu diikuti metabolisme acidosis
berat
- Gangguan pertumbuhan
- Nephrocalcinosis