Anda di halaman 1dari 29

LOGO

Prinsip Etik dalam Praktik

Sulidah, M.Kep
ETIKA

Merupakan sistem penilaian perilaku serta


keyakinan untuk menentukan perbuatan yang
pantas guna menjamin adanya perlindungan
hak-hak individu

Meliputi cara-cara dalam pengambilan


keputusan guna membantu membedakan
yang baik dari yang buruk serta
mengarahkan yang seharusnya

Etika berlaku bagi individu2, kelompok2 kecil


ataupun masyarakat.
Norma & Budaya

 Norma adalah aturan / pedoman sosial yang khusus mengenai


tingkah laku, sikap, perbuatan yang boleh dilakukan atau tidak boleh
dilakukan di lingkungan kehidupannya.
 Budaya mempunyai pengaruh luas terhadap kehidupan individu;
maka perawat harus mengenal latar belakang budaya orang yang
dirawat; misalnya kebiasaan tidur, makan, kebersihan diri, pekerjaan,
pergaulan, pendidikan anak , ekspresi perasaan, hubungan
kekeluargaaan, dsb.
 Norma budaya dapat berbeda-beda dalam satu kebudayaan, dan dari
generasi ke generasi. Kesadaran terhadap perbedaan ini akan
banyak membantu dalam asuhan keperawatan
Prinsip Norma Dalam Praktik

1. Kontak mata
 Klien merasa diperhatikan
 Perawat menunjukkan siap mendengar keluhan klien
2. Sentuhan dan jarak personal
 Menunjukx keintiman dan kesungguhan klien dalam merawat
 Pertimbangkan masalah religi
3. Penggunaan bahasa tubuh
 Mengekspresikan perasaan & kesunguhan bekerja
 Waspada : mispersepsi
4. Menjaga privacy klien
 Menunjukkan tanggung jawab
 Mengandung tanggung gugat
Prinsip Budaya Dalam Keperawatan

1. Menghargai keyakinan klien


o Untuk pemenuhan kebutuhan spiritual
o Pastikan prinsip pengobatan sesuai dengan ketentuan atau
sarankan jenis alternatifnya
2. Menghentikan kebiasaan buruk
o Identifikasi jenis kebiasaan yang tak sesuai kaidah kesehatan
o Yakinkan dampak negatifnya; ex : merokok, miras
3. Mengganti kebiasaan pengobatan yang buruk
o Tidak semua pengobatan alternatif adalah buruk
o Berikan alternatif pengobatan yang tersedia
May I
help you,
sir ?

Oh my
sweet
heart

It’s
OK
Get Oh my
up ! God

Stop
it !
BIDANG GARAP PERAWAT

ROLE

MANUSIA

ETIKA PENGKAJIAN - EVALUASI


ETIKA SEBAGAI
ROLE

ETIKA MEMBERIKAN DASAR PERUMUSAN


MASALAH, PENGAMBILAN KEPUTUSAN,
PENUNTUN BERPERILAKU SUATU PROFESI

TERCERMIN DALAM SUATU STANDAR PROFESI


POINT UTAMA PERAN PERAWAT ADALAH
MEMBERIKAN DAN MEMASTIKAN BAHWA
KLIEN TELAH MEMPEROLEH PEMENUHAN
KDM DENGAN ADEKUAT DAN
MEMPERHATIKAN NILAI / NORMA YANG
BERLAKU
Nurse as advokat

Perawat bertugas memberi informasi dan


bantuan kepada pasien atas keputusan
apapun yang dibuat oleh pasien dan
keluarga
Memberi informasi berarti menyediakan
penjelasan atau informasi sesuai dengan
yang dibutuhkan oleh pasien dan keluarga
Memberi informasi mengandung 2 pengertian :
 Peran aksi : perawat memberikan keyakinan
kepada pasien bahwa mereka mempunyai hak
dan tanggung jawab dalam menentukan pilihan
atau keputusan sendiri dan tidak tertekan dengan
pengeruh orang lain
 Peran non aksi : pihak advokat harus bisa
menahan diri untuk tidak mempengaruhi
keputusan pasien.
Implikasi Etika Keperawatan

 Menghargai harkat dan martabat manusia


 Dalam menghadapi keputusan yg bersifat etis & moral,
perawat harus bertanya pd diri sendiri :
Bagaimana pengaruh tindakan saya pd pasien, atasan &
orang2 yg bekerja sama dgn saya, terhadap diri & terhadap
profesi saya??
NILAI PROFESIONAL YANG HARUS
DITERAPKAN PERAWAT
1. Justice (keadilan)
o Menjaga prinsip-prinsip etik dan legal
o Indikator sikap justice : semangat, integritas,
moralitas, dan obyektif
o Perilaku justice perawat :
 Bertindak sebagai pembela klien,
 Mengalokasikan sumber2 secara adil,
 Melaporkan tindakan yang tidak kompeten,
tidak etis, dan tidak legal secara obyektif
dan berdasarkan fakta.
Nilai profesional …… 2

2. Truth (kebenaran)
o Kesesuaian dengan fakta dan realitas
o Indikator sikap sikap Truth : Akuntabilitas,
Honesty, Rationality, Inquisitiveness (ingin tahu)
o Perilaku yang diharapx dari perawat :
 Mendokumentasix askep secara akurat & jujur,
 Mendapatkan data secara lengkap sebelum
membuat suatu keputusan,
 Melindungi masyarakat dari informasi yang
salah tentang asuhan keperawatan
Nilai profesional …… 3

3. Aesthetics
o Pemberian kepuasan dengan prilaku/sikap yang
tunjukan dengan Appreciation, Creativity,
Imagination, Sensitivity
o Perilaku yang diharapx dari perawat :
 Berikan lingkungan yg menyenangx bagi klien,
 Ciptakan lingkungan kerja yang menyenangkan
 Penampilan diri yang dapat meningkatkan
“image” perawat yang positif
Nilai profesional …… 4

4. Altruism
o Mengutamakan kepentingan klien
o Indikator sikap altruism : Caring, Commitment,
Compassion (kasih), Generosity (murah hati),
Perseverance (tekun/tabah/sabar)
o Perilaku yang diharapx dari perawat :
 Memberix perhatian penuh saat merawat klien,
 Membantu memenuhi kebutuhan klien,
 Tunjukan kepedulian sosial yang berdampak
terhadap kesehatan
Nilai profesional …… 5

5. Equality (persamaan)
o Tiap individu memp hak & status yang sama
dalam asuhan kesehatan
o Indikator sikap equality : Acceptance (menerima),
Fairness (adil/tidak diskriminatif), Tolerance,
Assertiveness
o Perilaku yang diharapx dari perawat :
 Memberikan askep berdasarkan kebutuhan,
 Tanpa membeda-bedakan klien,
 Berinteraksi dgn nakes/sejawat tanpa
diskriminatif
Nilai profesional …… 6

6. Freedom (kebebasan)
o Kapasitas untuk menentukan pilihan
o Indikator sikap freedom : Confidence, Hope,
Independence, Openness, Self Disciplin.
o Perilaku :
 Hargai hak klien untuk menolak terapi,
 Mendukung sejawat untuk memberikan saran
perbaikan rencana asuhan keperawatan,
 Mendukung diskusi terbuka isu controversial
terkait profesi keperawatan
Nilai profesional …… 7

7. Human Dignity (Menghargai martabat manusia)


o Menghargai martabat dan keunikan individu.
o Indikator sikap human dignity :Empathy,
Kindness, Respect full, Trust.
o Perilaku :
 Melindungi hak individu untuk privacy,
 Menjaga kerahasiaan klien dan teman
sejawat
PENERAPAN PRINSIP ETIK KEPERAWATAN
 Prinsip bahwa etika adalah menghargai hak
dan martabat manusia, tidak akan berubah.
 Prinsip ini diterapkan disemua bidang,
termasuk dalam bidang pelayanan
kesehatan.
 Pengambilan keputusan klinis oleh perawat
harus mempertimbangkan konsekuensi, prinsip
dan kewajiban moral yang universal.
 Hal yang paling fundamental adalah
penghargaan atas sesama.
macam - macam
PRINSIP-PRINSIP ETIK KEPERAWATAN
1. Autonomy (Otonomi )
2. Beneficience (Berbuat Baik)
3. Justice (Keadilan)
4. Non Maleficience (tidak merugiakan)
5. Veracity (kejujuran)
6. Fidelity (loyalty/ketaatan)
7. Confidentiality (kerahasiaan)
8. Akuntabilitas (accountability)
1. Prinsip Autonomy
 Bentuk respek terhadap seseorang
 Didasarkan pada keyakinan bahwa individu
mampu berpikir logis untuk memutuskan.
 Orang dewasa dianggap kompeten dan
memiliki kekuatan membuat keputusan
sendiri,
 Dipandang sebagai persetujuan tidak
memaksa dan bertindak secara rasional.
 Praktek profesional merefleksikan otonomi
saat perawat menghargai hak-hak pasien
dalam membuat keputusan tentang
perawatan dirinya
2. Beneficience (Berbuat Baik)

 Benefisiensi berarti hanya mengerjakan sesuatu


yang baik.
 Kebaikan juga memerlukan pencegahan dari
kesalahan atau kejahatan, dan peningkatan
kebaikan oleh diri dan orang lain.
 Kadang-kadang dalam situasi pelayanan kesehatan
kebaikan menjadi konflik dengan otonomi
3. Justice (Keadilan)
o Dibutuhkan untuk terapi yang sama dan adil yang
menjunjung prinsip2 moral, legal dan kemanusiaan .
o Nilai ini direfleksikan ketika perawat bekerja untuk
terapi yang benar sesuai hukum, standar praktek dan
keyakinan yang benar untuk memperoleh kualitas
pelayanan kesehatan

4. Non Maleficience (tidak merugikan)


o Prinsip ini berarti segala tindakan yang dilakukan pada
klien tidak menimbulkan bahaya / cedera secara fisik
dan psikologik.
5. Prinsip Veracity (kejujuran)
o Veracity berarti penuh dengan kebenaran.
o Nilai ini diperlukan oleh pemberi yankes untuk
menyampaikan kebenaran pada setiap pasien dan untuk
meyakinkan bahwa pasien sangat mengerti.
o Berhubungan dengan kemampuan seseorang untuk
mengatakan kebenaran

6. Prinsip Accountability (akuntabilitas)


o Mengandung arti bahwa tanggung jawab pasti pada setiap
tindakan dan dapat digunakan untuk menilai orang lain.
o Merupakan standar pasti yang mana tindakan seorang
professional dapat dinilai dalam situasi yang tidak jelas atau
tanpa terkecuali
7. Prinsip Fidelity (loyalty/ketaatan)
 Dibutuhkan individu untuk menghargai janji dan
komitmennya terhadap orang lain.
 Perawat setia pada komitmennya dan menepati janji
serta menyimpan rahasia pasien.
 Ketaatan, kesetiaan adalah kewajiban seseorang untuk
mempertahankan komitmen yang dibuatnya.
 Kesetiaan itu menggambarkan tanggung jawab dasar
perawat untuk meningkatkan kesehatan, mencegah
penyakit, memulihkan kesehatan dan meminimalkan
penderitaan
8. Prinsip Confidentiality (kerahasiaan)
o Aturan dalam prinsip kerahasiaan ini adalah bahwa
informasi tentang klien harus dijaga privasi-nya.
o Apa yang terdapat dalam dokumen catatan
kesehatan klien hanya boleh dibaca dalam rangka
pengobatan klien.
o Diskusi tentang klien diluar area pelayanan,
menyampaikannya pada teman atau keluarga
tentang klien dengan tenaga kesehatan lain harus
dicegah

Anda mungkin juga menyukai