tidaknya suatu peradaban umat manusia di berbagai belahan dunia. Di Indonesia Pancasila adalah fondasi kita sebagai ilmuwan dalam mengembangkan dan menggunakan IPTEK. 1.Kemampuan menalar - Manusia dapat mengalami kemajuan pengetahuan karena kemampuan menalar Contoh: Binatang tau akan ada gunung meletus dan bersembunyi lebih dulu, tetapi mereka tidak tau penyebab ,dampak dan solusi jika terjadi gunung meletus - Manusia juga menggunakan bahasa untuk memajukan pengetahuan oleh karena itu manusia dapat mebagikan dan mewariskan pengetahuan yang dia miliki Contoh: Rusa dapat memberitahu teman nya akan ada harimau yang akan datang tetapi dia hanya dapat memberitahu sebatas itu -Kegiatan penalaran merupakan proses berpikir logis-analistis tetapi manusia juga terkadang memakai perasaan untuk menentukan kesimpulan - 2.Subjek dan obyek pengetahuan - Pengetahuan tercipta karena adanya subbyek (manusia dgn akal budinya) dan obyek (kenyataan yang dialami diluar diri manusia).Akan tetapi banyak ilmuwan berpikir mana lah lebih pokok diantara subyek dan obyek dan karena itu melahirkan pengetahuan apriori ( Pengetahuan akal budi yang tidak berdasarkan pengalaman)dan pengetahuan aposteriori (Pengetahuan yang didasarkan pengalaman).Menurut banyak orang obyek dan subyek sama sama penting untuk terjadinya pengetahuan jika terjadi keterbukaan dan pengarahan.Berkat keistimewaannya manusia tidak hanya tahu tentang sesuatu melainkan juga tahu bahwa ia mengetahui tentang sesuatu itu.Dengan kesadarannya pengetahuan yang bermula spontan diatur menjadi sitemastis dan melahirkan ilmu pengetahuan. Kesimpulan nya ilmu pengetahuan adalah keseluruhan sistem pengetahuan yang telah di bakukan secara sistemati dan pengetahuan adalah keseluruhan pemikiran , gagasan,ide ,konsep dan pemahaman yang dimiliki manusia tentang dunia dan segala isinya.