Anda di halaman 1dari 35

KLINIS DAN MIKROBIOLOGI

KANDIDIASIS ORAL

Oleh:
Harry Asman (120100339)
Nindi Intan Apriandi (120100074)
Caterine Aprilia Manurung (120100158)
Sofya Azharni (120100324)
Melvin Soosay A/L Susainathan (120100499)

Pembimbing:
drg. TRESNAJAYA KOIENATA
BAB 1
PENDAHULUAN
Latar Belakang
• Candida  Latin “candid”  putih.
• Bersifat komensal menjadi pseudohifa invasif
dan patogen ketika ada gangguan
keseimbangan flora atau kelemahan dari host
• C. albicans diisolasi sebanyak 80%
• Penyebab terbanyak kandidiasis oral
• Diagnosis terutama berdasarkan tanda dan
gejala klinis
• Pemeriksaan spesimen mikrobiologi jika
dibutuhkan
Rumusan Masalah
Tujuan
• Mengetahui klinis dan
mikrobiologi dari kandidiasis
Umum oral

• Mengetahui morfologi Candida


albicans sebagai penyebab
kandidiasis oral
Khusus • Mengetahui diagnosis kandidiasis oral
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
Taksonomi
• Kingdom : Myceteae (fungi)
• Divisi : Eumycophyta
• Subdivisi : Deuteromycotina
• Kelas : Deuteromycetes
• Subkelas : Blastomycetidae
• Ordo : Cryptococcaceae
• Famili : Candidoidea
• Genus : Candida
Morfologi dan Karakteristik
Umum

Flora normal, Ragi


Bertunas, dimorfik
lonjong

Candida
albicans
Sabouraud
Ukuran 2-3 x 4-6
Dextrose Agar, 2-4
µm
hari, suhu 37◦C
Morfologi dan Karakteristik
Umum

Pertumbuhan

pH: 2,5- Temperatur


48-72 jam
7,5 28⁰ C - 38⁰C
Definisi Kandidiasis Oral

Infeksi jamur yang paling umum


dari rongga mulut yang
disebabkan oleh pertumbuhan
berlebih dari spesies Candida
Epidemiologi Kandidiasis Oral

World Health Organization (WHO) tahun


2001:
Frekuensi KO antara 5,8% sampai 98,3%.
Berhubungan dengan faktor predisposisi
meningkat pada usia lebih dari 35 tahun.
Etiologi Kandidiasis Oral

Candida sp. :
•C. albicans (paling banyak)
• Candida non Candida albicans
(NCAC): C. glabrata, C. tropicalis, C.
krusei dan C. parapsilosis
Faktor Prediposisi Kandidiasis
Oral
• Gangguan • Pengobatan
endokrin • Makanan tinggi
• Faktor nutrisi karbohidrat
• Keganasan • Gigi tiruan
• Defek imun, • Merokok
imunosuppresi
• Xerostomia
Patogenesis Kandidiasis Oral
Tahap
Tahap Akuisisi Stabilitas
Pertumbuhan

Patogenitas
Tahap Adhesi
dan Virulensi
dan Penetrasi
Candida
Patogenesis Kandidiasis Oral
Gambaran Klinis berdasarkan
Klasifikasi Kandidiasis Oral
• Kandidiasis Pseudomembranosa
• Kandidiasis Eritematosa/atropik
• Kandidiasis Hiperplastik
• Associated Lesions
– Prosthetic stomatitis
– Keilitis Angular
– Rhomboid Glossitis
Kandidiasis
Pseudomembranosa
•plak putih kekuningan
•dapat dihilangkan, dapat terjadi pendarahan
•adanya sensasi terbakar
•kegagalan dalam pengecapan
Kandidiasis
Eritematosa/Atropik
•Eritema dan perdarahan di dasar lesi
•Mulut kering
•Di lidah mukosa bukal, dan palatum
Kandidiasis
Eritematosa/Atropik

Kandidiasis Eritematosa tipe 1

Kandidiasis Eritematosa tipe 2 Kandidiasis Eritematosa tipe 3


Kandidiasis Hiperplastik
•Plak putih yang tidak dapat dibersihkan
•Asimtomatik, dapat nyeri
•Yang mengawali kerusakan mukosa oral
•Lokasi: komisura mukosa mulut, mukosa
bukal, bibir, dan lidah
Associated Stomatitis

•Prosthetic stomatitis
•Keilitis angular
•Rhomboid glossitis

Keilitis angular ->


Penegakan Diagnosa
Kandidiasis Oral

Anamnesa

Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan Penunjang
Penegakan Diagnosa
Kandidiasis Oral

Mikroskopis Kultur Biopsi

• Swab dan • Agar • Pseudomyselia


scraping lesi sabouraud dan hipa
• Pseudohype • Koloni
dan terbentuk
blastospora dalam 24-48
jam
Penegakan Diagnosa
Kandidiasis Oral
Diagnosa Banding Kandidiasis
Oral
•Bercak putih
•Papula, plak, lesi
eritema, dan erosi
Diagnosa Banding Kandidiasis
Oral
Oral Squamous Cell Carcinoma
•Lesi merah
•Ulkus granular dengan fissura
Diagnosa Banding Kandidiasis
Oral
Leukoplakia
•Plak putih yang sedikit
terangkat
Penatalaksanaan Kandidiasis
Oral

Topikal Sistemik

• Nistatin suspensi • Ketokonazol


oral • Itrakonazol
• Amfoterisin B • Flukonazol
• Mikonazol • Vorikonazol
• Solusio gentian
violet
Prognosis Kandidiasis Oral

Baik untuk keadaan pasien


dengan imun baik
BAB 3
HASIL DAN
PEMBAHASAN
Kandidiasis Oral
Klasifikasi umum Konfirmasi diangnosa

• Kandidiasis • Mikroskopok
Pseudomembran • Makroskopik
• Kandidiasis • Kultur
Eritematosa • Biokimia
• Kandidiasis • Teknik Imunologi dan
Hiperplastik genetik
• Lesi terkait: Stomatitis
prostetik, angular
cheilitis, median
rhomboid glossitis
BAB 4
PENUTUP
Kesimpulan

Diagnosis Kandidiasis oral berdasar


secara klinis, mikrobiologi sebagai
konfirmasi diagnosa

Anda mungkin juga menyukai