Anda di halaman 1dari 19

SISTEM INFORMASI

MANAJEMEN

OLEH :INDAH ZAHARA, M.FARM., APT.

24 OKTOBER 2018
• Sistem Informasi Manajemen (SIM) merupakan sumber daya
organisasi untuk mendukung proses pengambilan keputusan
pada berbagai tingkat manajemen, data dapat diolah menjadi
informasi sesuai keperluan manajer sebagai pimpinan
manajemen. Informasi yang diperlukan manajemen dan manajer,
maka harus dirancang suatu SIM yang baik.

• Rumah Sakit juga mempunyai SIM yang biasanya disebut SIMRS.


Dalam hal ini masyarakat belum sama sekali mengenal akan
SIMRS bias dikatakan tingkat pengetahuan masyarakat sangat
rendah maka dari itu perlunya masyarakat untuk terbuka
ataupun pasien.
1. Akurat
Informasi harus bebas dari kesalahan dan tidak bias menyesatkan
karena dari sumber informasi sampai penerima informasi
kemungkinan banyak terjadi gangguan yang dapat merusak
informasi tersebut.

2. Tepat Waktu
Informasi harus dapat bermanfaat untuk pemakainya karena
sistem informasi merupakan sistem didalam suatu organisasi yang
mempertemukan kebuktian pengolahan transaksi harian,
mendukung opeasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari
suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dari
laporan-laporan yang diperlukan.
3. Database
Model sistem informasi ditambahkan pula media penyimpanan
data (database) maka fungsi pengolaan informasi bukan lagi
mengubah data menjadi informasi tetapi juga menyimpan data
untuk dipergunakan lebih lanjut. Basic data (database)
merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu
dengan lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan
dipergunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Data
perlu disimpan didalam basis data untuk keperluan penyediaan
informasi lebih lanjut.
1. Hardware (Perangkat Keras), terdiri dari: Komputer dan
peralatannya, jaringan komunikasi seperti modem, telephon dll.

2. Software (Perangkat Lunak), terdiri dari program yang


menjalankan proses kerja pada komputer.

3. Brainware, merupakan unsur manusia yang menjalankan SIM.


• SIMRS merupakan himpunan atau kegiatan dan prosedur yang
terorganisasikan dan saling berkaitan serta saling ketergantungan dan
dirancang sesuai dengan rencana dalam usaha menyajikan informasi yang
akurat, tepat waktu dan sesuai kebutuhan guna menunjang proses fungsi-
fungsi manajemen dan pengambilan keputusan dalam memberikan
pelayanan kesehatan di RumahSakit.

• SIMRS saat ini ditujukan untuk menunjang fungsi perencanaan dan evaluasi
dari penampilan kerja RS, antara lain adalah jaminan mutu pelayanan rumah
sakit yang bersangkutan, pengendalian keuangan dan perbaikan hasil kerja
RS tersebut, kajian dalam penggunaan dan penaksiran permintaan
pelayanan kesehatan RS oleh masyarakat, perencanaan dan evaluasi
program RS, penyempurnaan laporan RS sertauntuk kepentingan pendidikan
dan penelitian.
• Sistem yang mencatat semua kegiatan operasional rumah sakit
baik yang bersifat medis maupun non medis. Meliputi proses
pendaftaran pasien, admisi, tindakan medis, laboratorium,
radiology, dan sebagainya yang semuanya tercatat secara
elektronis pada database medical record.

• Modul ini menggunakan engine software opensource Care2X


dengan modifikasi yang disesuaikan dengan kondisi sistem
informasi manajemen rumah sakit yang diinginkan dan telah
diintegrasikan dengan modul
• Program ini telah teruji dan digunakan oleh banyak rumah sakit
di beberapa negara. Sistem yang mencatat semua aspek
keuangan yang timbul dari kegiatan-kegiatan yang terjadi pada
modul Medical Information System, pencatatan hutang piutang,
invoice, pelunasan, inventory control (obat dan bahan-bahan
medis), point-of-sales, sampai dengan laporan-laporan keuangan
seperti neraca, laba rugi, buku besar, dan sebagainya.

• Modul ini menggunakan engine software opensource SQL-Ledger


dengan modifikasi yang disesuaikan dengan kondisi sistem
informasi keuangan rumah sakit yang diinginkan. Program ini
telah teruji dan digunakan oleh banyak perusahaan beberapa
negara.
1. Menentukan Spesifikasi aplikasi yang diinginkan yaitu: Output
atau laporan yang diinginkan. Selain itu Proses pemasukan data
yang diinginkan .

2. Memberikan data yang berkaitan dengan spesifikasi aplikasi

3. Memberikan feedback yang cepat, akurat kepada pengembang


dengan mengisi form yang diberikan.
1. Adanya kerjasama tip unit dalam pemasukan data

2. Buat Komitmen dalam tim untuk mencapai tujuan

3. Tim SIM rumah sakit mengajukan hardware pendukung


SIM
Sistem informasi rumah sakit dapat dikelompokan
pada kelas rumah sakit dan status rumah sakit

1. Rumah Sakit Vertikal


2. Rumah Sakt Umum Daerah
3. Rumah Sakit Umum Swasta
4. Rumah Sakit Spesialist
Kendala-kendala yang sering terjadi dilapangan
saat implementasi adalah:

1. Ketidak siapan rumah sakit dalam menerapkan sistem informasi yang


terintergrasi dan berbasi kmputer.
2. Penyajian data yang belum semua menjadi data elektronik yang akan
memudahkan pada proses migrasi data.
3. Komitment yang dilaksanakan secara bersamaan dan menyelur sehingga
menimbulkan kekacaun pada data transakit.
4. Koordinasi antar unit bagian yang terkesan mementingkan unit masing-masing.
5. Berubah-ubahnya kebijakan.
6. Mengubah pola kerja yang sudah terbiasa dengan manual ke komputerisasi.
7. Pemahaman yang belum merata antara SDM terkait,
8. Mengacu pada UU Nomor 44 Tahun 2009,tentang Rumah Sakit yaitu pasal 52
Ayat 1 yang berbunyi : “ Setiap :Rumah sakit wajib melakukan pencatatan dan
peloparan tentang semua kegiatan penyelenggaraan Rumah Sakit dalam bentuk
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT
SOLUSI SIM-RS JS

• SIM-RS JS adalah aplikasi berbasis web,yang ditunjuk


untuk memperbaiki pengelolaan data Rumah Sakit
agar data Rumah Sakit dan informasi bisa ditata
dengan baik dan dapat di pertanggungjawabkan.

• Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Juragan


Sopwer Sudah Terdaftar pada HAKI (Hak Kekayaan
Intelektual) Departemen Hukum dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia, Nomer :C00201104668
Pengelolaan data dan informasi meliputi (1)
1. Front-Office
2. Medical Record
3. Billing System
4. Akuntansi
5. Pelaporan Keuangan
6. Manajemen Pembelian (Pengadaan Barang / Jasa)
7. Logistik & Persediaan
8. Analisis Ratio
9. Kepegawaian
10. Rawat Jalan/Poliklinik
11. Instalasi Gawat Darurat
Pengelolaan data dan informasi meliputi (2)
12. Rawat Inap
13. ICU/PICU/NICU
14. OK/VK
15. Medical Check Up
16. Laboratorium
17. Radiologi
18. Farmasi
19. Instalasi Gizi
20. Instalasi Laundry
21. Keperawatan
22. Sistem Administrator
KEUNTUNGAN SIM-RS JS (1)
1. Dapat memantau perkembangan Rumah Sakit secara akurat
2. Dapat meningkatkan pelayanan dibidang kesehatan kepada
masyarakat secara akurat.
3. Rumah Sakit tersebut dapat terpantau secara langsung oleh
lembaga-lembaga dari luar atau dalam Negeri secara akurat,
sehingga mempermudah akses bagi lembaga tersebut jika akan
memberikan informasi serta mempermudah akses jika ingin
memberikan dana.
4. Dapat menyimpan data base Rumah Sakit mulai dari Pasien,
Karyawan yang terdiri dari Data Rumah Sakit, data
administrasi,data Aset Rumah Sakit dan lain-lain
KEUNTUNGAN SIM-RS JS (2)
5. Dapat mengangkat brand image Rumah Sakit tersebut secara
tidak langsung dengan memiliki fasilitas modern
6. Dapat mengurangi beban kerja sub-bagian rekam medis dalam
menangani berkas rekammedis,Bagian Rekam Medis memang
sub-bagian yang paling direpotkan mulai dari
coding,indexing,filling dan lain-lain.Sebagian Rumah Sakit di
Indonesia masih mengggunakan petugas Rekam Medis ataupun
kurir dalam mendistribusikan berkas-berkas ke masing-masing
pelayanan
7. Dapat mengurangi pemakaian kertas.Pemakaian kertas masih
belum bisa dihilangkan di Indonesia karena data medis sangat
rentan dengan hukum dan akan memporakporandakan
perdagangan kertas di Indonesia
Dengan sistem yang terkomputerisasi , pemakaian kertas
yang bisa di pangkas antara lain :

1. Lembar kertas Rekam Medis yang tidak berhubungan dengan


masalah Autentikasi atau aspek hukum
2. Laporan masing-masing unit pelayanan ( karena semua laporan
telah terekap oleh sistem )
3. Rekap Laporan ( RL ) 1-6 yang dikirim ke dinas Kesehatan.
4. Menghasilkan pelaporan keuangan rumah sakit yang dapat di
pertanggungjawabkan.

Anda mungkin juga menyukai