REPRODUCTIVE
SYSTEM 2
ADNEKSITIS, CA
SERVIX, MYOMA
UTERI
Adnexitis
PEVIC INFLAMATORY DISEASE
Salpingo-ooforitis atau adneksitis
Radang pada tuba fallopii & ovarium sering bersamaan
Etiologi :
faktor risiko
◦ aktivitas seksual pada usia muda
◦ berhubungan seksual dengan multipartner
◦ merokok
◦ multiparitas/ mempunyai anak banyak
◦ sosial ekonomi rendah
◦ gangguan imunitas.
Penegakan Diagnosis
Anamnesis
◦ Lesi pra kanker = asimtomatis
◦ Bila sudah invasif :
◦ perdarahan abnormal (contact bleeding, saat hub seks)
◦ Perdarahan vagina setelah menopause dan keputihan
◦ Sekresi cairan vagina kemerahan dan bau tidak sedap
◦ Pada stadium lanjut,
◦ Gejala berkembang jadi nyeri pinggang (perut bag. Bawah)
◦ Kaki bengkak
◦ Sulit BAB karena desakan tumor di daerah pelvik
◦ Bahkan bisa oligouria atau anuria
Lanjutan…
Pemeriksaan Fisik
◦ Head to toe:
◦ Conjungtiva anemis
Pemeriksaan Ginekologi:
◦ Inspekulo tampak massa inspekulo di portio, rapuh dan merah
◦ Vagina toucher dan rectal toucher:
◦ teraba massa eksofilik dan fluksus (+), terkadang ada infiltrasi tumor ke organ yang terkena
misalnya fistula vesikovaginal atau fistula rektovaginal
Pemeriksaan Penunjang
Papsmear (konvensional atau liquid-base cytology /LBC ),
Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA),
Inspeksi Visual Lugoliodin (VILI),
Test DNA HPV (genotyping / hybrid capture)
Diagnosis banding
Adenokarsinoma Endometrial
Polip Endoservikal
Chlamydia trachomatis atau Infeksi menular seksual lainnya pada wanita
dengan:
◦ Keluhan perdarahan vagina
◦ duh vagina serosanguinosa
◦ nyeri pelvis
◦ Serviks yang meradang dan rapuh (mudah berdarah, terutama setelah
berhubungan seksual).
Klasifikasi stadium kanker
Tata laksana
lesi prakanker (stadium 0)
◦ Konisasi