Disusun oleh:
Rosita wulandari
1522097
Masalah kesehatan anak merupakan salah satu masalah utama
dalam bidang kesehatan saat ini yang terjadi di negara
Indonesia(Hidayat, 2008).
Tujuan umum
1. Diketahui suhu pre dan post pemberian kompres water tepid sponge terhadap
penurunan suhu tubuh pada anak yang mengalami demam di Ruang Kemuning
RSUD DR.H Abdoel Moloek Provinsi Lampung.
3. Diukur suhu setelah diberikan kompres water tepid sponge terhadap penurunan
suhu tubuh pada anak yang mengalami demam di Ruang Kemuning RSUD DR.H
Abdoel Moloek Provinsi Lampung.
3. Pengeluaran
panas
4. Faktor yang
2. Produksi
menyebabkan suhu
panas tubuh
Kadar
Stres
hormon
1. Pengertian demam
Hipertermia merupakan suatu keadaan
2. Penyebab demam 3. Tipe dan jenis
suhu tubuh diatas normal sebagai
akibat peningkatan pusat pengatur demam
suhu dihipotalamus. Suhu normal pada a. Demam a. Demam septik
manusia dimana jaringan dan sel non infeksi b. Demam
tubuh akan berfungsi optimal berkisar b. Demam remiten
infeksi
dari 36,5℃-37,5℃. Jika seseorang c. Demam intermiten
dikatakan demam maka suhu nya d. Demam kontinyu
mencapai lebih dari 37,5℃
e. Demam siklik
4. Dampak 5. Penanganan
demam demam
c. Konsep kompres
1. kompres hangat 2. Kompres water tepid sponge
A. Pengertian tepid sponge
A. Pengertian kompres hangat Tepid sponge merupakan tindakan untuk menurunkan
Kompres hangat adalah suhu tubuh saat demam yaitu dengan merendam anak di
dalam air hangat, mengelap sekujur tubuh dengan air
tindakan dengan hangat menggunakan waslap, dan dengan mengompres
menggunakan kain atau pada bagian tubuh tertentu yang memiliki pembuluh
handuk yang telah dicelupkan darah besar
pada air hangat, yang
ditempelkan pada bagian
tubuh tertentu sehingga dapat
memberikan rasa nyaman dan
menurunkan suhu tubuh
B. Tujuan tepid
sponge
B. Tujuan
kompres hangat
C. Manfaat tepid
sponge
Rancangan penelitian
Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunkan metode kuantitatif. Metode
ini bersifat formal, objektif, sitematik dan menggunakan data numerik untuk
mendapatkan informasi berupa data-data seperti penurunan suhu tubuh terhadap anak
yang mengalami hipertermia.
Subyek penelitian
Subyek dalam penerapan intervensi ini sebanyak 2 subyek, hal ini didasarkan atas persyaratan dalam
penyusunan proposal ini. Subyek pada penelitian ini yaitu perubahan suhu tubuh pada anak yang mengalami
hipertermia di ruang kemuning RSUD Abdul Moeloek Provinsi Lampung.
Adapun kriteria inklusi dalam penelitian adalah anak demam yang dirawat minimal 1 hari perawatan, pasien
bersediia menjadi responden.
Kriteria eksklusi dalam penelitian ini adalah pasien tidak kooperatif, pasien dalam kondisi lemah, pasien yang
mengalami perubahan suhu.
Kompres water Kompres tepid sponge adalah Standar 1. Tidak Sesuai SOP
tepid sponge sebuah tehnik kompres hangat yang operasional 2. Sesuai SOP
menggabungkan tehnik kompres procedure
blok pada pembuluh darah
supervisial dengan tehnik seka.