Anda di halaman 1dari 21

PORIFERA

KELOMPOK 4

ROKHIM ARIFIN (ACD 117 011)


YOS SUDARSO (ACD 117 012)
NUR RAMDANI IPANGO (ACD 117 023)
LIA NOVSIKA SARAGIH (ACD 117 031)
SARI ALIA RANTINA (ACD 117 026)
MIND MAP
SISTEM
SALURAN AIR

STRUKTUR
TUBUH KLASIFIKASI

CIRI PORIFERA PERANAN


PORIFERA
Porifera atau biasa disebut sebagai
hewan berpori berasal dari kata pori
yang berarti lubang kecil dan fero
yang berarti membawa atau
mengandung. Contoh dari porivera
adalah sponsa. Sponsa merupakan
hawan yang hidup menempel pada
suatu substrat di laut. Telah
diketahui kira-kira 2500 spesies, ada
beberapa yang hidup di air tawar,
tetapi sebagian besar hidup di laut.
Nama filum ini dari kenyataan
bahwa tubuh porifera mempunyai
pori-pori
CIRI
 Multiseluler
 Memiliki type sessil
 Diploblastik
 Hidup dalam tingkatan sel
 Pernapasannya secara difusi
 Reproduksi : aseksual dan seksual -
 Saluran air : ostium → spongocoel → oskulum
 Hidup di air tawar dan umum di laut
 Tubuh simetri radial dan asimetri
 Memiliki warna tubuh cerah -
STRUKTUR TUBUH
STRUKTUR TUBUH
Pada Mesoglea terdapat bagian-
bagian seperti berikut
a. Sel-sel amoebosit
b. Porosit
c. Skleroblas
d. Arkeosit

Gambar 1. (a) dan (b) struktur tubuh


porifera, serta (c) koanosit.
SISTEM SALURAN AIR
Sistem saluran air Sistem sirkulasi air
merupakan ciri khas dari porifera yang Tipe saluran :
terdiri atas bagian berupa ostia, saluran Askon (asconoid) – rongga internalnya
masuk, apopyle, ruangan koanosit, memiliki pola saluran yang jelas.
prosopyle, saluran keluar dan osculum Sikon (syconoid) – ruangan koanosit
memanjang melalui seluruh bagian tubuh
spons dari korteks hingga atrium;
Sylleibid – ruangan koanosit memanjang dan
tersusun secara radial di sekitar rongga
atrium yang mengalami invaginasi.
Leukon (leuconoid) – koanosit disusun secara
menyebar di dalam ruangan koanosit pada
bagian mesofil
SPIKULA
Biasanya mempunyai rangka dalam terdiri atas spikul
(kristal kalsium atau silikat) yang tersebar, atau serat
spons (skleroprotein) atau keduanya.

Tetraxon Monaxon Poliaxon Hexaxon/Triaxon Benang Spongin


KLASIFIKASI PORIFERA
Berdasarkan atas kerangka tubuh atau spikulanya,
Porifera dibagi menjadi tiga kelas :

C. alcarea
Ciri-ciri
Kerangka tubuh kelas Calcarea berupa spikula
seperti duri-duri kecil dari Kalsium Karbonat
Memiliki tinggi sekitar 3-4 inci
Spikula mengadung zat kapur (CH3COOH)
Kerangka tubuh kelas Calcarea berupa spikula
seperti duri-duri kecil dari Kalsium Karbonat.
Scypa
Leucosolenia
B. Hexatinellida
Ciri :
Kerangka tubuh berupa spikula yang mengandung
Silikat atau Kersik (SiO2)
Bentuk tubuh : silinder atau corong
Euplectella
Pheronema
C. Demospongia
Ciri
Kerangka tubuh terbuat dari spongin saja/campuran
spongin & zat kersik
Tipe saluran airnya leukon
Callyspongia sp
Halicondria
Euspongia
PERANAN PORIFERA
Manfaat dari filum porifera, antara lain:
1. Porifera juga dijadikan sebagai obat kontrasepsi (KB)
2. Sebagai sarana untuk berkembang biak dan mencari makanan bagi beberapa hewan
laut
3. Sebagai makanan hewan laut lainnya
4. Sebagai tempat bersembunyi beberapa hewan laut dari predator
5. Sebagai campuran bahan industri (kosmetik)
6. Sebagai anti-inflammatory, antitumor, dan antibiotik.
7. Sebagai alat penggosok untuk mandi dan mencuci
8. Sebagai penyaring air
9. Sebagai hiasan akuarium

Anda mungkin juga menyukai