Anda di halaman 1dari 15

HATAH Intern

Hj. MURENDAH TJAHYANI, SH, MM, MH

5 dan 14 Maret 2018

UNIVERSITAS KRISNADIPAYANA
HUKUM ANTAR TATA HUKUM INDONESIA

Sumber Buku :
Prof. Dr. Mr. Sudargo Gautama - Hukum Antar Tata Hukum, Bandung
( GOUW GIOK SIONG ) Alumni, 2013.
sda - Bunga Rampai Hukum Antar Tata Hukum,
Bandung, Alumni, 1993
sda - Pengantar Hukum Perdata Internasional
Indonesia BPHN, Jakarta, Bina Cipta, 1987
sda - Hukum Antar Golongan Suatu Pengantar,
PT Ichtiar Baru-Van Hoeve, 1985
Prof. Dr. Sunaryati Hartono, SH - Dari Hukum Antar Golongan ke Hukum
Antar Adat, Bandung, Alumni, 1979
Prof. Dr. Eman Suparman, SH., - Hukum Perselisihan, (Konflik Kompetensi
MH. dan pluralisme, hukum orang Pribumi, 2018

UNIVERSITAS KRISNADIPAYANA
KEADAAN TATA HUKUM INDONESIA

DASAR HUKUM BERLAKUNYA KEANEKARAGAMAN PERATURAN


PERUNDANGAN DI INDONESIA.

Sejak kekuasaan VOC,


Pemerintahan Hindia Belanda
hingga masuknya Pemerintahan
Militer Jepang, tdk sedikit
peraturan perundangan yg telah
dikeluarkan.
Peraturan Pokok tsb :

a. Algemene Bepalingen van Wetgiving voor


Indonesia, disingkat AB (Ketentuan2 Umum
ttg Peraturan Perundangan utk Indonesia)
dikeluarkan tgl 30 April 1847

b. Regerings Reglement (RR), yaitu uu yg


mengatur pemerintah jajahan yg dikeluar-
kan tgl 2 September 1854

c. Tgl 23 Juni 1925 RR dirubah menjadi


Indische Staatregelings (IS) - (Peraturan
Ketatanegaraan Indonesia. Mulai berlaku
tgl 1 Januari 1926.
Dari ketentuan tsb pemerintah
Belanda menganggap perlu
adanya perbedaan GOLONGAN
PENDUDUK dan kedudukan
HUKUM bagi orang Eropa dan
orang2 lainnya di Indonesia.

Hal tsb diatur dlm Pasal 163 IS


dan Pasal 131 IS.
Pasal 163 IS mengatur ttg pembagian
GOLONGAN PENDUDUK, yg terbagi dlm :

1. GOLONGAN EROPA
yg termasuk golongan ini :
- semua orang Belanda
- semua orang Eropa lainnya
- semua orang Jepang
- semua orang yg berasal dari
tempat lain, dimana negara-
nya tunduk kpd hk Belanda
2. GOLONGAN TIMUR ASING
Golongan ini dibagi menjadi :

a. Gol. Timur Asing Tionghoa


b. Gol. Timur Asing non Tionghoa
misalnya orang Arab, India,
Pakistan dll
3. GOLONGAN BUMI PUTERA,
yg termasuk golongan ini :
- semua orang Indonesia asli
- semua orang yg tdk beralih
masuk golongan lain
- semua orang yg semula ter-
masuk golongan lain telah
membaurkan dirinya dg rakyat
Indonesia asli.
Pembagian golongan, diikuti dg HUKUM yg berlaku bagi
golongan tsb. Diatur dlm Psl 131 IS :

1. HUKUM YG BERLAKU BAGI GOL. EROPA


a. Bid. Hk Perdata adalah KUHPerdata
dan KUHD
b. Bid. Hk Pidana adalah KUHP,
diundangkan tgl 1 Januari 1918
c. Bid. Hukum Acara:
- Utk Pulau Jawa dan Madura berlaku
Reglement op de Burgerlijk Rechtvordering
(RV) yaitu peraturan ttg Ac. Perdata
dan Reglement op de Strafvordering yaitu
Peraturan ttg Acara Pidana.
Kedua peraturan tsb berlaku 1-1-1918
- Utk luar Pulau Jawa dan Madura di-
atur dlm Rechsreglement Buitengewesten
(RBg)
2. HUKUM YG BERLAKU BAGI GOLONGAN
TIMUR ASING
a. Bagi gol. Timur Asing Tionghoa :
- berlaku seluruh KUHPerdata
- berlaku seluruh KUHP
- utk Hkm Acara, kadang2 diproses
pd Pengadilan Eropa dan kadang2
pd Pengadilan Bumi Putera.

b. Bagi gol. Timur Asing non Tionghoa :


- berlaku seluruh KUHPerdata bila
mereka dg suka rela tunduk pada
Hkm Eropa
- berlaku seluruh KUHP
- utk Hkm Acara ditangani oleh
Lembaga Pengadilan yg ditetapkan
oleh Gubernur Jenderal.
3. HUKUM YG BERLAKU BAGI
GOLONGAN BUMI PUTERA
a. Bid. Hukum Perdata berlaku
Hukum Perdata Adat
b. Bid. Hukum Pidana berlaku
KUHP sejak tahun 1918
c. Bidang Acara :
- utk Pulau Jawa & Madura
bagi Hkm Ac. Perdata dan
Pidana diatur dlm HIR
(Herziene Inlands Reglement)
- utk luar Pulau Jawa dan
Madura diatur dlm (RBg)
Rechtsreglement Buitengewesten
Setelah Indonesia
merdeka tgl 17-8-1945,
mk secara otomatis &
secara eksplisit Psl 163 IS
dinyatakan tdk berlaku &
hal tsb diatur lebih lanjut
dlm Psl 26 ayat (1)
UUD 1945
Sedangkan Psl 131 IS masih
tetap dipertahankan. Hal ini utk
menjaga jgn smp terjadi
kevakuman/kekosongan hukum.

Dasar hkm utk tetap mem-


pertahankan Psl 131 IS ini diatur
dlm Psl I Aturan Peralihan UUD
1945 ( hasil amandemen ), yg
menyatakan bhw peraturan2 hk
yg telah dikodifikasikan masih
tetap berlaku.
Th 1963 MAHKAMAH AGUNG
REPUBLIK INDONESIA
mengeluarkan Surat Edaran
Nomor. 3/1963 yg dikenal dgn
SEMA 1963 menjadi dasar hkm
bagi hakim dlm hal ia akan
memberlakukan atau tdk
suatu psl atau ketentuan hkm
yg sdh tdk sesuai lagi dg
perkembangan jaman
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai