Anda di halaman 1dari 6

INTERCROPPING - 2

“Syarat Budidaya Secara Tumpang Sari”


Prinsip Intercropping

• Populasi tanaman UTAMA harus maksimal


atau produksi atau perolehannya (cash) sudah
maksimal

• Kebutuhan tanaman terhadap lingkungan


tidak sama.
Contoh :
- Jenis tanaman C3 & C4,
- Tanaman legum & non legum

• Ketersediaan atau luas lahan terbatas


(0,2 - 1,0 Ha)
DESKRIPSI TANAMAN C3 & C4
no URAIAN TANAMAN C3 TANAMAN C4
1 Tempat optimal fotosintesis 15 – 300 C 30 – 400 C
2 Intensitas cahaya untuk fotosintesis 30 – 50 % 100 %
optimal
3. Kecepatan fotosintesis per unit luas daun 2 x C3

4. Kecepatan pertumbuhan (dlm kondisi 34-39 g/m2/hr 50-54 g/m2/hr


optimal)
5 Efisiensi penggunaan air 1,49mg bk/g air 3,14 mg bk/g air
6 Transportasi hasil lambat cepat
fotosintesis
7 Reaksi stomata thd CO2 kurang tanggap
8 NAR rendah tinggi
9 Fotorespirasi tinggi rendah
10 Efisiensi penggunaan cahaya rendah tinggi
CONTOH TANAMAN C3 & C4

Tanaman C3

• Padi sawah, Padi gogo


• Leguminosae : kacang Tanaman C4
tanah, kacang kedelai • Tebu
• Solanum : cabe, tomat, • Jagung
terong, kentang
KEMUNGKINAN JALINAN BEBERAPA SIFAT TANAMAN
No Sifat tanaman 1 Sifat tanaman 2 Keuntungan

1. tinggi rendah Efektif dalam penggunaan


cahaya
2. Perakaran dalam Perakaran Mengurangi persaingan
dangkal unsur hara di dalam tanah
3. Umur dalam Umur Memperpendek persaingan
Pendek/genjah
4. Leguminosae Non leguminosae Membatasi persaingan
unsur N
5. Geometrik erek Efektif Efektif dalam penggunaan
cahaya
6. Fase linier cepat lambat Menghindari persaingan
saat fase linier
7 C3 C4 Efektif dalam penggunaan
cahaya,air dan hara

Anda mungkin juga menyukai