Disusun oleh :
Rita Pantiana
Pembimbing
dr. Aflah Eddin Sp An
ORAL SURGERY
Pertimbangan operasi
2
ORAL SURGERY
1. Pre-Operasi
Pasien dengan rencana bedah mulut biasanya hanya membutuhkan anestesi lokal yang disediakan
oleh dr. Gigi (atau Sp BM). General Anestesi dapat dilakukan untuk beberapa kelompok pasien, yaitu :
Anak-anak (dengan
penyakit sistemik
Kejang yang tidak
seperti CHD/ Retardasi mental
terkontrol
congenital heart
disease, Hemophilia)
Rencana prosedur
TMJ
Mengalami septik oral
(temporomandubular
joint)
3
ORAL SURGERY
Jika pasien tidak termasuk dalam kategori diatas, maka alasan untuk General Anestesi harus dipastikan.
RESPIRATORY
AIRWAY • Infeksi saluran nafas akut
• Pastikan jalan nafas baik operasi ditunda 2 minggu
• Periksa nares untuk patency • Penyakit paru kronis harus
(apakah hidung terbuka) ditangani terlebih dahulu
CARDIOVASKULAR
• Kelainan kardiovaskular harus
ditangani terlebih dahulu
• Antibiotik profilaksis untuk
endokarditis
4
ORAL SURGERY
NEUROLOGI
Pasien dengan kelainan kejang
harus dalam keadaan PREMEDIKASI
pengobatan yang optimal Premedikasi standar biasanya
sebelum operasi sudah tepat
MUSKULOSKELETAL
Ada tidaknya rheumatoid
arthritis berhubungan dengan
imobilitas sendi
LABORATORIUM
riwayat penyakit dan
pemeriksaan fisik
5
ORAL SURGERY
2. INTRA OPERATIF
6
ORAL SURGERY
7
ORAL SURGERY
Maintenance (pemeliharaan)
standar
Emergence / proses bangunnya pasien, dari tidak sadar menjadi sadar
tidak ada perhatian khusus, kecuali throat pack harus diambil sebelum ekstubasi
Blood and fluid requirement
IV : 18 ga x 1, NS/LR @ 4-6 ml/kg/h
Monitoring
standar
Positioning
and pad pressure points, eyes
8
ORAL SURGERY
C. Post Operasi
Complications : obstruksi jalan nafas 2ºretensi throat pack
Complications, cont : N&V (Nausea & Vomiting), pasien mungkin menelan darah, terapi
metoclopramide 10 mg IV
Pain management oral analgesic
9
GETA ATAU GENERAL ENDOTRACHEAL
ANESTHESIA
GETA atau General Endotracheal Anesthesia merupakan suatu teknik anestesi umum dengan
melibatkan perlindungan pada jalan napas. Perlindungan jalan napas tersebut dilakukan
dengan memasukkan pipa endotrakea (Endotracheal tube/ ET) ke dalam trakea melalui
hidung/ NASOTRAKEAL atau mulut/ OROTRAKEAL yang biasa disebut intubasi.
10
GETA
OROTRAKEAL/ENDOTRAKEAL NASOTRAKEAL
11
ORAL SURGERY
12
ORAL SURGERY
13
RESTORATIVE DENTISTRY
14
RESTORATIVE DENTISTRY
15
16