2. Dwi Retno Palupi (155110500111032) 3. Iguh Sughesti (155110500111040) 4. Lis Nur Lailiyah (155110501111007) Nilai Kemanusiaan Pancasila Makna Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab • Kesadaran sikap dan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai moral dalam hidup bersama atas dasar tuntutan hati nurani dengan memperlakukan sesuatu hal sebagaimana mestinya. • Manusia perlu diperlakukan sesuai dengan harkat dan martabatnya, sebagai makhluk Tuhan yang sama derajatnya dan sama hak dan kewajiban asasinya. Berdasarkan nilai ini, secara mutlak ada pengakuan terhadap hak asasi manusia. Nilai Kemanusiaan Dalam Perkembangan Ilmu Pengetahuan Nilai kemanusiaan memberi arah dan mengendalikan ilmu pengetahuan. Ilmu dikembalikan pada fungsinya semula, yaitu untuk kemanusiaan, tidak hanya untuk kelompok, lapisan tertentu. Nilai kemanusiaan memberikan dasar-dasar moralitas bahwa manusia dalam mengembangkan iptek haruslah secara beradab. Iptek adalah bagian dari proses budaya manusia yang beradab dan bermoral. Oleh karena itu, pembangunan iptek harus berdasarkan kepada usaha-usaha mencapai kesejahteraan umat manusia. Iptek harus dapat diabadikan untuk peningkatan harkat dan martabat manusia, bukan menjadikan manusia sebagai makhluk yang angkuh dan sombong akibat dari penggunaan iptek. Sila kemanusiaan yang adil dan beradab, memberikan dasar-dasar moralitas bahwa manusia dalam mengembangkan IPTEK harus bersikap beradab karena IPTEK adalah sebagai hasil budaya manusia yang beradab dan bermoral. Oleh karena itu, pengembangan IPTEK harus didasarkan pada hakikat tujuan demi kesejahteraan umat manusia. IPTEK bukan untuk kesombongan dan keserakahan manusia. Namun, harus diabdikan demi peningkatan harkat dan martabat manusia. Hubungan antara Ilmu dan Kemanusiaan Keterkaitan ilmu dengan kemanusiaan sangatlah erat hubungannya dan tidak dapat dipisahkan sendiri-sendiri. Hal ini disebabkan ilmu tanpa manusia tidak akan berkembang pesat sampai sekarang ini dan manusia tanpa ilmu juga tidak dapat hidup untuk proses pemenuhan kebutuhan yang kompleks. Manfaat Ilmu bagi Kemanusiaan Ilmu pada dasarnya mengungkap realitas sebagaimana adanya.Hasil-hasil kegiatan keilmuan memberikan alternatif kepada manusia untuk mengambil suatu keputusan yang menurut dirinya menjadi keputusan yang terbaik, walaupun nantinya keputusan itu dianggap kurang tepat oleh manusia lain. Akan tetapi hakikat kebenaran pastinya akan dimanfaatkan oleh manusia secara umum karena sifat daripada kebenaran yang mengungkap adalah waktu. Fungsi manusia dalam perkembangan ilmu Dapat kita ketahui bahwa Tuhan menciptakan manusia dengan penuh kasih sayang dan kesempurnaan baik secara fisik dan rohani. Dengan dibekali hal diatas maka fungsi manusia terhadap ilmu adalah menemukan, mengembangkan, menciptakan, kemudian mengevaluasi terhadap ilmu yang didapatnya melalui proses berpikir yang alami dan sistematis. dengan pemikiran seperti itu manusia bisa membagi atau memetakan suatu ilmu degan spesifikasi tertentu yang berkembang saat ini dan sudah dimanfaatkan oleh manusia.