Manajemen Pengetahuan Dalam Organisasi
Manajemen Pengetahuan Dalam Organisasi
Organisasi
LATAR BELAKANG
1. Budaya organisasi menjadi pusat penataan manajemen
pengetahuan. Oleh karenanya dalam bab ini dibahas
jenis, karakteristik, dan hambatan budaya organisasi.
Nasihat-nasihat Tacit
Eksplicit
Belajar Pengetahuan
Organisasi
Pengetahuan
Kesalahan
Komunitas
Intranet
Sumber eksternal
Perpustakaan
Aktivitas
Sistem
Kejadian lalu atau Sejarah Informasi
(Debowski, 2006)
Sumber Pengetahuan Organisasi
Sumber pengetahuan organisasi dapat berasal dari pengalaman, nasihat,
pembeIajaran, sumber eskternal, kesalahan masa lalu atau kejadian lalu
yang merurakan sejarah terbentuknva pengetahuan, yang semua itu
akan menjadi masukan bagi rengetahuan individu dan pengetahuan
komunitas.
(Debowski, 2006)
Dalam Manajamen Pengetahuan
Strategis
Sementara itu, pembangunan manajemen pengetahuan yang efektif, Debowski (2006)
menyatakan terdapat konsep 5P (The five P of strategic Knowledge Management) dalam
cakupan nilai, budaya, dan filsafat yang digunakan yaitu
a. People (orang): individu dalam organisasi yang berkomitmen untuk berbagi dan
membangun budaya dan nilai-nilai kepemimpinan.
b. Planning (perencanaan): organisasi perlu mendefinisikan kebutukan akan sistem,
struktur, pengukuran, danproses strategis untuk mencapai tujuan jangka panjang'.
c. Processes (proses): eksekusi dengan memperhatikan strategi, prinsip, proses,
praktik terbaik.
d. Products (produk): menekankan pengelolaan/manajemen dan distribusi nilai utama
pengetahuan, jangka pendek dan jangka panjang.
e. Performance (kinerja): menekankan efisiensi bisnis inti, dengan mengguna kan
potensi kompetensi yang ada.
Dalam Manajamen Pengetahuan
Strategis
Menurut Edgar Schein dalam bukunya Organizational
Culture and Leadership (2004), keberhasilan
implementasi MP bergantung pada trust, sharing,
leaders. Schein menyatakan ketiga hal tersebut akan
menjadi faktor kunci implementasi manajemen
pengetahuan.
Budaya Organisasi
Budaya organisasi dapat menjadi penggerak dan hambatan bagi pengelolaan pengetahuan
dalam organisasi. Budaya organisasi yang terbentuk akan diperkuat melalui unsur-unsur
yang terkait strategi, struktur, orang, dan proses.
a. Budaya organisasi merupakan nilai dan keyakinan bersama yang mendasari identitas
organisasi atau perusahaan.
b. organisasi merupakan seperangkat nilai-nilai pokok, asumsi, pemahaman, dan cara
berpikir yang dimiliki bersama oleh anggota organisasi dan ditularkan ke anggota
baru.
c. Budaya organisasi merupakan nilai- ilai, norma yang dianut dan dijalankan oleh
organisasi terkait dengan lingkungan di tempat organisasi tersebut menjalankan
kegiatannya.
d. Budaya organisasi merupakan "apa yang dirasakan, apa yang diyakini, dan apa yang
dijalani" oleh organisasi.
e. Budaya organisasi merupakan pola pikiran, kebiasaan, dan perilaku dalam suatu
organisasi.
f. Nilai yang dipegang oleh orang orang dalam organisasi tersebut dan merupakan
pembeda dari organisasi lainnya.
g. Budaya pengetahuan akan memaksimalkan keunggulan kompetitif yang didapat dari
setiap proses manajemen pengetahuan.
Budaya Organisasi
Konsep tentang nilai dalam budaya organisasi:
Penciptaan Penangkapan
Aplikasi Penyebaran
Akuisisi
Berbagi
Tujuh Karakteristik Perusahaan Terkait
Budaya
b. Jejaring
c. Fragmentasi Budaya Budaya
Sosiabilitas
Jejaring Komunal
d. Upahan
Budaya
Budaya
Terfragment
Upahan
asi