Permintaan dan Proposal Riset

Bisnis

• Inas nurfadia futri F0217053

• Rabi’ah hanun afifah F0217085
• Vina Ayu Yuliyanti F0217115
Pada proses proposal, menggunakan
dua dokumen utama, yaitu :

Permintaan
proposal
Proposal riset
(request for
proposal/RFP)
Permintaan akan proposal
(Request For Proposal)

 Dokumen formal yang dikeluarkan oleh

departemen riset perusahaan, pengambil
keputusan, atau sponsor lain untuk meminta
layanan dari pemasok riset.
Manfaat RFP
Bagi organisasi
– Peluang untuk memformalkan
proses pendokumentasian,
pembenaran, dan pengesahan
pengadaan riset.
– Memberi kesempatan untuk
mengevaluasi solusi yang
berbeda- beda dan
memberikan saran penetapan,
pemantauan, dan
pengontrolan kinerja pemasok
yang mendapatkan hak untuk
melakukan riset.
Bagi pemasok riset
 Sebagai sumber penting bagi
bisnis di masa depan
 mempertahankan kredibilitas
dengan klien saat ini dan masa
lalu dan harus berusaha untuk
mencapai kata positif dari
mulut ke mulut.
 Panduan profesional atau
layanan daftar bisnis
mempromosikan visibilitas
pemasok
Bagaimana menciptakan RFP :

Mendefinisikan dan memahami

sepenuhnya masalah yang tengah
dibahas.

Perhatikan komponen kritis RFP yang

mencakup manajemen proyek, penetapan
harga, dan administrasi kontrak.

Menentukan calon pemasok yang

memenuhi syarat yaitu kecakapan untuk
menyelesaikan proyek tepat waktu.
Komponen umum RFP
Informasi
administrasi
proposal

Bagian Ringkasan
penetapan pernyataan
harga masalah

Bagian
Bagian
kontrak dan
teknis
lisensi

Bagian
manajemen
Administrasi proposal

 mencakup semua persyaratan untuk

persiapan proposal dan menggambarkan
bagaimana proposal akan dievaluasi
Ringkasan pernyataan masalah

 Berupa abstrak dari bagian teknis atau dapat

dimasukkan sebagai halaman pertama dari
bagian teknis.
 Mengambil bentuk surat yang
memperkenalkan organisasi yang
menerbitkan RFP dan menjelaskan
kebutuhannya
Bagian teknis

Identifikasi kendala
(apa yang mungkin
membatasi kreativitas
Pernyataan masalah desain riset)

Deskripsi persyaratan
fungsional (apa saja
fase aktual yang
dimasukkan dalam
riset)
Bagian manajemen

Butuh banyak dokumentasi

Memberi daftar persyaratan rinci dari situs web yang
Jika memerlukan kualifikasi
untuk pelaksanaan jadwal, dapat digunakan untuk
pemasok yang spesifik,
baik jadwal pelatihan dan memberikan informasi
maka harus diperlihatkan di
pelaporan, kendali mutu, tambahan pada mereka
bagian ini.
dan dokumentasi lain yang diundang untuk
menyerahkan proposal.
Bagian Kontrak dan Lisensi

 Kerahasiaan informasi merupakan hal yang

sangat penting dalam bagian ini.
 Sponsor harus membicarakan pengamanan
hak cipta intelektual dan pemakaian hak
cipta.
 Pesyaratan pembayaran dan benchmark
yang disyaratkan juga diajukan dengan jelas
pada bagian ini.
Bagian Penetapan Harga

 Dengan menggunakan format yang memuat

daftar semua aktivitas yang diantisipasi,
proposal dengan pendekatan pendekatan
yang berbeda dapat dibandingkan biayanya.
Daftar berikut merupakan contoh item biaya
apa saja
Proposal Riset

 Proposal adalah tawaran individu aatau

perusahaan untuk menghasilkan suatu
prosuk atau mengadakan jasa bagi calon
pembeli atau sponsor.
Tujuan Proposal riset adalah

 Menyajikan pertanyaan manajemen untuk

diriset dan mengaitkan kepentinganya.
 Mendiskusikan upaya riset pihak lain yang
sebelumnya sudah pernah mengerjakan
pertanyaan manajemen terkait.
 Mengusulkan data yang diperlukan untuk
mengatasi pertanyaan manajemen dan
bagaimana data tersebut akan
dikumpulkan, dianalisa, dan ditafsirkan.
Manfaat proposal riset:

 Manfaat bagi sponsor

 Manfaat bagi periset
Manfaat Bagi Sponsor

 Semua riset mempunyai sponsor dalam

berbagai bentuk.
 Dimana proposal riset memungkinkan
sponsor menilai
 Ketulusan tujuan riset
 Kejelasan desainnya
 Sejauh mana materi latar belakangnya
relevan
 Kecocokan periset untuk melaksanakan
Manfaat Bagi Periset

 Proposal lebih menguntungkan bagi

periset ketimbang bagi sponsor.
 Mendorong periset untuk
merencanakan dan meninjau langkah-
langkah logis proyeknya.
 Menggunakan proposal riset yang
disetujui sebagai panduan selama
investigasi.
 Kemajuan riset dapat dipantau dan
tahap-tahap pencapaian pun dapat
Jenis-jenis Proposal Riset

 Proposal internal
Proposal internal lebih singkat dan jelas
dari pada proposal eksternal.
 Proposal eksternal
Proposal eksternal dapat berupa proposal
permohonan atau proposal penawaran.
Menyusun Proposal Riset
 Ringkasan Eksekutif
 Pernyataan Masalah
 Tujuan Riset
 Tinjauan Literatur
 Kepentingan/Manfaat Studi Proposal Riset
 Desain Riset
 Analisis Data
 Sifat dan Bentuk dari Hasil
 Kualifikasi Periset
 Anggaran
 Jadwal
 Fasilitas dan Sumber Daya Khusus
 Manajemen Proyek
 Bibliografi
 Lampiran
Ringkasan Eksekutif

 Untuk mengerti dengan cepat ide utama

proposal.
 Untuk memastikan evaluasi positif oleh
eksekutif yang akan meneruskan proposal
kepada staf untuk evaluasi lengkap.
 Mencakup pernyataan ringkas mengenai
dilema manajemen dan pertanyaan
manajemen, tujuan riset/pertanyaan riset,
dan manfaat dari pendekatan anda.
Pernyataan Masalah

 Pernyataan masalah yang didefinisikan

terlalu luas tidak dapat dibahas secara
memadai dalam satu studi. Pastikanlah
pernyataan masalah anda jelas tanpa
memakai idiom atau bahasa klise.
Tujuan Riset

 Bagian tinjauan literatur studi riset terkini

(atau yang signifikan secara histories) , data
perusahaan, atau laporan industri bertindak
sebagai dasar untuk studi yang
diusulkan.
Tinjauan Literatur

 menjelaskan kebutuhan akan pekerjaan

yang diusulkan untuk menilai kekuatan
dan/atau kesenjangan informasi didalam
sumber data sekunder.
Kepentingan/Manfaat Studi
Proposal Riset

– Menggambarkan secara eksplisit manfaat yang

akan diterima dari studi anda.
– Bagian ini juga mensyaratkan anda untuk
mengerti apa yang paling menganggu bagi
sponsor anda.
– Bagian Kepentingan/Manfaat ini khususnya
penting bagi proposal penawaran eksternal.
Desain Riset

 Modul desain menggambarkan apa yang

akan anda lakukan dalam istilah teknis.
 Bagian ini harus mencakup bagian yang
lebih kecil lagi sebanyak yang diperlukan
untuk memperlihatkan fase proyek tersebut.
 Berikan informasi mengenai desain yang
anda usulkan untuk tugas seperti pemilihan
dan besarnya sampel, metode pengumpulan
data, instrumentasi, prosedur, dan
persyaratan etika.
Analisis Data

 Untuk memastikan sponsor bahwa anda

mengikuti asumsi yang benar dan
menggunakan prosedur analisis data yang
logis secara teoritis.
 Untuk mengevaluasi proposal riset kontrak
sehingga periset harus menghubungi
seorang pakar untuk meninjau teknik terkini
yang tersedia untuk digunakan dalam studi
riset tertentu dan membandingkan ini dengan
teknik-teknik yang diusulkan.
Sifat dan Bentuk dari Hasil

 Bagian ini mengandung pernyataan kontrak

yang mengatakan kepada sponsor apa
persisnya jenis informasi yang akan diterima.
Kesimpulan statistik, temuan terapan,
rekomendasi, rencana tindakan, model,
rencana strategis, dan seterusnya adalah
contoh-contoh dari bentuk hasil.
Kualifikasi Periset

 Bagian ini dimulai dengan kualifikasi

investigato utama dan kemudian
memberikan informasi serupa mengenai
semua individu yang terlibat denga proyek.
Ada dua unsur penting :
 Kecakapan periset profesional
 Pengalaman manajemen yang relevan.
Anggaran

 Anggaran harus disajikan dalam bentuk yang

diminta oleh sponsor.
 Tidak boleh lebih dari satu atau dua
halaman.
 Bagian anggaran dari proposal kontraktor
riset eksternal menyatakan total biaya yang
dapat dibayarkan untuk penugasan tersebut.
Jadwal

Jadwal anda harus mencakup :

 Fase-fase utama proyek
 Fase-fase jadwal
 Patokan yang menandakan penyelesaian
suatu fase.
Fasilitas dan sumber daya
khusus

 Sebuah proposal harus dapat memuat daftar

fasilitas dan sumber daya yang relevan yang
akan digunakan dengan cermat, sedangkan
biaya untuk pemakaian fasilitas harus dirinci
dalam anggaran.
Manajemen proyek

 Untuk memperlihatkan kepada sponsor

bahwa tim riset diorganisasikan dengan
suatu cara untuk mengerjakan proyek
secara efisien.
 Sebuah rencana induk diperlukan untuk
proyek yang kompleks guna
memperlihatkan bagaimana semua fase
akan disatukan.
Bibliografi

 Bibliografi diperlukan untuk semua proyek

yang memerlukan tinjauan literature. Format
bibliografi menggunakan format yang
ditentukan sponsor.
Lampiran

 Daftar istilah
 Instrument pengukuran
 Lain-lain
Mengevaluasi proposal riset

 Pemeriksaan formal
 Pemeriksaan informal.
Pemeriksaan formal

Proses formal mencakup :

– Pengembangan criteria tinjauan,
dengan menggunakan pedoman
RFP
– Pemberian angka untuk tiap criteria
dengan menggunakan skala
universal
– Pemberian bobot pada tiap criteria
berdasarkan kepentingan tiap criteria
Pemeriksaan Informal

 Kebutuhan proyek, dan kriterianya dapat

dimengerti dengan baik, tetapi biasanya tidak
didokumentasikan dengan baik.
 Berlawanan dengan metode formal, system
angka tidak digunakan dan kriterianya tidak
diperingatkan.
 Prosesnya lebih bersifat kualitatif dan
impresiontik
TERIMA KASIH