0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
44 tayangan11 halaman
Laringitis akut dan faringitis akut umumnya dapat disembuhkan dengan istirahat, minum banyak cairan, dan menghindari faktor risiko. Laringitis akut parah pada anak dapat menyebabkan obstruksi pernapasan dan mungkin memerlukan tindakan medis lanjutan seperti endotrakeal atau trakeostomi. Faringitis bakterial dapat diobati dengan antibiotik seperti penisilin atau amoksisilin selama 6-10 hari.
Laringitis akut dan faringitis akut umumnya dapat disembuhkan dengan istirahat, minum banyak cairan, dan menghindari faktor risiko. Laringitis akut parah pada anak dapat menyebabkan obstruksi pernapasan dan mungkin memerlukan tindakan medis lanjutan seperti endotrakeal atau trakeostomi. Faringitis bakterial dapat diobati dengan antibiotik seperti penisilin atau amoksisilin selama 6-10 hari.
Laringitis akut dan faringitis akut umumnya dapat disembuhkan dengan istirahat, minum banyak cairan, dan menghindari faktor risiko. Laringitis akut parah pada anak dapat menyebabkan obstruksi pernapasan dan mungkin memerlukan tindakan medis lanjutan seperti endotrakeal atau trakeostomi. Faringitis bakterial dapat diobati dengan antibiotik seperti penisilin atau amoksisilin selama 6-10 hari.
masuk rumah sakit, namun ada indikasi masuk rumah sakit apabila : • Usia penderita dibawah 3 tahun • Tampak toksik, sianosis, dehidrasi atau exhausted • Diagnosis penderita masih belum jelas • Perawatan dirumah kurang memadai Terapi
• Istirahat berbicara dan bersuara selama 2-3 hari
• Jika pasien sesak dapat diberikan O2 2 l/ menit • Istirahat • Menghirup uap hangat dan dapat ditetesi minyak atsiri / minyak mint bila ada muncul sumbatan dihidung atau penggunaan larutan garam fisiologis (saline 0,9 %) yang dikemas dalam bentuk semprotan hidung atau nasal spray Medikamentosa • Parasetamol atau ibuprofen / antipiretik jika pasien ada demam, • Bila ada gejala pain killer dapat diberikan obat anti nyeri / analgetik, • Hidung tersumbat dapat diberikan dekongestan nasal seperti fenilpropanolamin (PPA), efedrin, pseudoefedrin, napasolin dapat diberikan dalam bentuk oral ataupun spray. • Pemberian antibiotika yang adekuat yakni : ampisilin 100 mg/kgBB/hari, intravena, terbagi 4 dosis atau kloramfenikol : 50 mg/kgBB/hari, intra vena, terbagi dalam 4 dosis atau sefalosporin generasi 3 (cefotaksim atau ceftriakson) lalu dapat diberikan kortikosteroid intravena berupa deksametason dengan dosis 0,5 mg/kgBB/hari terbagi dalam 3 dosis, diberikan selama 1-2 hari. • Pengisapan lendir dari tenggorok atau laring, bila penatalaksanaan ini tidak berhasil maka dapat dilakukan endotrakeal atau trakeostomi bila sudah terjadi obstruksi jalan nafas. • Pencegahan : • Jangan merokok, • hindari asap rokok karena rokok akan membuat tenggorokan kering dan mengakibatkan iritasi pada pita suara, • minum banyak air karena cairan akan membantu menjaga agar lendir yang terdapat pada tenggorokan tidak terlalu banyak dan mudah untuk dibersihkan, • batasi penggunaan alkohol dan kafein untuk mencegah tenggorokan kering. • jangan berdehem untuk membersihkan tenggorokan karena berdehem akan menyebabkan terjadinya vibrasi abnormal pada pita suara, meningkatkan pembengkakan dan berdehem juga akan menyebabkan tenggorokan memproduksi lebih banyak lender. prognosis • Prognosis untuk penderita laringitis akut ini umumnya baik dan pemulihannya selama satu minggu. Namun pada anak khususnya pada usia 1-3 tahun penyakit ini dapat menyebabkan udem laring dan udem subglotis sehingga dapat menimbulkan obstruksi jalan nafas dan bila hal ini terjadi dapat dilakukan pemasangan endotrakeal atau trakeostomi Faringitis akut Tatalaksana • Terapi pada penderita faringitis viral dapat diberikan aspirin atau asetaminofen untuk membantu mengurangi rasa sakit dan nyeri pada tenggorokan. Penderita dianjurkan untuk beristirahat di rumah dan minum yang cukup. Kumur dengan air hangat. Faringitis yang disebabkan oleh virus dapat sembuh sendiri tanpa pengobatan. • Terapi untuk faringitis bakterial diberikan antibiotik terutama bila diduga penyebab faringitis akut ini grup A Streptokokus β hemolitikus. Dapat juga diberikan Penicilin G Banzatin 50.000 U/kgBB, IM dosis tunggal, atau amoksisilin 50 mg/kgBB dosis dibagi 3 kali/hari selama 10 hari dan pada dewasa 3 x 500mg selama 6-10 hari, jika pasien alergi terhadap penisilin maka diberikan eritromisin 4x500 mg/hari. Kumur dengan air hangat atau antiseptik beberapa kali sehari. • Faringitis yang disebabkan Candida dapat diberikan Nystasin 100.00 – 400.000 2 kali/hari dan faringitis yang disebabkan Gonorea dapat diberikan Sefalosporin generasi ke-3, Ceftriakson 250mg secara injeksi intramuscular. Prognosis • Prognosis untuk faringitis akut sangat baik pada sebagian besar kasus. Biasanya faringitis akut sembuh dalam waktu 10 hari, namun harus berhati-hati dengan komplikasi yang berpotensi terjadi.