Anda di halaman 1dari 12

HUBUNGAN GLOSSITIS DENGAN

MALNUTRISI

Disusun oleh : Karla Monica Praenta / G991905031


Pembimbing : drg. CRHISTINE, Sp. Perio
MALNUTRISI

Nutrisi berperan penting dalam 3 hal utama : tumbuh, berkembang, dan


pemeliharaan (Ehiezele, 2009)

Malnutrisi adalah ketidakseimbangan antara suplai nutrisi dan energi yang


digunakan tubuh untuk tumbuh dan mempertahankan fungsinya (Ehiezele, 2009)

Malnutrisi adalah kondisi dimana tubuh tidak mendapat vitamin, mineral, dan nutrisi
lainnya dalam jumlah yang cukup untuk mempertahankan kesehatan jaringannya dan
fungsi organnya. (Psoter, 2005)
MALNUTRISI

Malnutrisi Energi-Protein (MEP) terjadi jika tubuh kekurangan dalam memenuhi


kebutuhan protein, energi, atau keduanya (Russel, 2010)

MEP Ringan : Akut dan defisiensi dalam energi

MEP Sedang : Kronis dan defisiensi utama dalam protein

MEP Berat : Akut dan kronis. Defisiensi pada protein dan energi
Malnutrisi dan Perkembangan
Struktur Oral
Status malnutrisi Defisiensi
dapat berbagai vitamin
mempengaruhi (A,B,C,D) dapat
perkembangan mengganggu
tubuh dan pembentukan
struktur oral struktur oral
(Psoter, 2005) (Sheetal, 2013)
Malnutrisi
berhubungan
dengan
perkembangan
strukrur oral
Patofisiologi Malnutrisi dan Struktur Oral
Bibir mudah pecah,
Konversi koenzim Menghambat
Defisiensi vitamin inflamasi lidah,
NAD* dan NADP* kinerja fungsi
B3 (Niasin) mulut kering, rasa
terhambat antioksigan
terbakar

menghambat Lidah
Defisiensi ariboflavinosis
sistem enzim berwarna
Vitamin B2 atau defsiensi
flavine dan merah
(Ribovlafin) nicotinic acid
pyridine magenta

lidah menjadi
Produksi sel depapilasi dan
Defisiensi zat Penurunan terlihat halus
darah merah di atrofi pada papil
besi hemoglobin dan berkilau,
sumsum tulang lidah
bibir pucat

Hambat proliferasi
Defisiensi mikronutrien mukosa dan stabilisasi Depapilisasi lidah
membrane sel

(Sheetal, 2013)
*nicotinamide adenine dinucleotide (NAD). *nicotinamide adenine dinucleotide phosphate (NADP)
Hubungan Malnutrisi dan Glossitis
Inflamasi Defisiensi nutrisi akan
lidah mengubah keadaan flora
mikrobial yang berkontribusi
menyebabkan terjadinya
Lidah glossitis (Dennis et al, 2012).
Rasa
halus/De-
terbakar
papilisasi
Glossitis

Atrofi glossitis umum terjadi


pada pasien geriatric yang
Lidah
berwarna Lidah merupakan marker dari
merah berkilau malnutrisi (Bohmer, 2000).
magenta
Tatalaksana
Tatalaksana yang dapat diberikan anak dengan malnutrisi
mikronutien adalah dengan pemberian setiap hari minimal
seminggu (ICHRC, 2016):
a. Multivitamin
b. Asam folat
c. Zink (2 mg/kgBB/hari) dan Tembaga (0,3 mg/kgBB/hari)
d. Ferosulfat (3mg/kgBB/hari)
Tatalaksana
Anak dengan Malnutrisi Energi-Protein Berat

(IDAI, 2013)
Tatalaksana
Tatalaksana malnutrisi pada orang tua (Kemenkes, 2016) :
1. Atasi penyebab malnutrisi
2. Asuhan diet :
a. Makanan seimbang antara karbohidrat, protein, dan lemak
b. Makanan selingan (susu, buah, snack, sari buah)
c. Zat besi (sayuran hijau, daging rendah lemak)
d. Banyak minum dan kurangi garam
e. Batasi makanan manis, berminyak, berlemak
f. Batasi minum kopi dan the
g. Olahan makanan dengan cara dikukus, direbus, atau dipanggang
(kurangi yang goreng)
Daftar Pustaka

• Bohmer T and Mowe M. 2000. The association between atrophic


glossitis and protein-calorie malnutrition in old age. British Journal.
• ICHRC. 2016. Defisiensi zat gizi mikro. Available on :
http://www.ichrc.org/746-defisiensi-zat-gizi-mikro
• IDAI. 2013. Pedoman Pelayanan Medis.
• Kemenkes RI. 2018. Malnutrisi Pada Lansia. Jakarta : Direktorat
Jenderal Pelayanan Kesehatan
• Sheetal A, Kumar V, Patil G. 2013. Malnutrition and its Oral Outcome
A Review.
TERIMAKASIH
Tatalaksana
Riboflavin Hati sapi

Susu

Telur

Daging

Ikan tuna

Sayur – sayuran (bayam)

Jamur

Anda mungkin juga menyukai