Anda di halaman 1dari 45

Pengembangan

Kurikulum Institusi
Program D-3/2014

TIM POKJA KURIKULUM


KURIKULUM

• SIAPA YANG MEMBUAT ?.

• BAGAIMANA ?
DASAR HUKUM

• UU RI Nomor : 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan


Tinggi

• Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI


no. 73 tahun 2013 tentang Penerapan Kualifikasi
Nasional Pendidikan Bidang Pendidikan Tinggi
• SNPT n0. 49 tahun 2014
• Kurikulum Program Studi dikembangkan
oleh SETIAP Perguan Tinggi
berdasarkan SNPT

PT memiliki KURIKULULUM
INSTITUSI

Tingkat Regional
Nasional// Lokal (Satuan
Pendidikan)

Dibuat oleh Kelompok------Assosiasi PT diploma-3


Keperawatan dan Kemenkes
KEBUTUHAN
BERUBAH
PENDIDIKAN
DAN
BERKEMBAN
G

PIMPINAN
MUTU
SUASANA
AKADEMIK SOCIETAL
+ NEED
REKAN Proses pembelajaran
INDUSTRI

INDUSTRIAL
NEED
KURIKULUM, RENCANA & SISTEM
PEMBELAJARAN
PENGAJAR, ADMIN, TEKNISI, RT
SARPRAS, FASILITAS PEMBELAJARAN, LAB, PROFESSIONAL
BENGKEL , dan seterusnya NEED
Isi Kurikulum Institusi

• Kata Pengantar
• Sambutan Direktur
• Visi, Misi, dan Tujuan Institusi
1. Pendahuluan ( Latar Belakang, Dasar Hukum dan
Maksud dan Tujuan)
2. Profil Lulusan
3. Capaian Pembelajaran Program
4. Bahan Kajian
Lanjutan

5. Mata Kuliah dan Beban SKS/ Modul


A. Deskripsi
B. Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
5. Struktur Program Mata Kuliah per semester
6. Metode Pembelajaran
7. Evaluasi pembelajaran
8. Penutup
Daftar Pustaka
Tim Penyusun
Lampiran
1. SK direktur pemberlakukan Kurikulum
2. SK direktur Tim Pengembang Kurikulum
“Setelah lulus nanti,
peran apa saja yang
Profil diberikan ?”
Lulusan

Bagaimana setiap
mata kuliah “lulusan harus
dibelajarkan shg Merumuskan mampu
efektif dan efisien? Struktur Capaian
melakukan
apa saja?”
Kurikulum Pembelajaran

Bahan Kajian
Mata
Kuliah dan
Untuk melakukan
PSK mana saja SKS pekerjaan, lulusan
yang terkait dgn
harus memiliki
LO Dan how to get
pengetahuan ,
LO
sikap dan
keterampil apa?
Profil adalah peran yang diharapkan
dapat dilakukan oleh lulusan program
studi di masyarakat/ dunia kerja
atau
Outcome pendidikan yang akan dituju

SESUAI DENGAN
KKNI
Need Assessment

• Tracer study
– Alumni
– Pengguna
– Program

• Global
– Kebutuhan
– Masalah kesehatan

• Internal
– Visi, misi dan tujuan
– Budaya Akademik
Profil

1. Sebagai perawat pelaksana asuhan keperawatan


pada individu, keluarga, dan kelompok khusus di
tatanan klinik dan komunitas yang memiliki
kemampuan dalam memenuhi kebutuhan dasar
manusia yang meliputi aspek bio, psiko, sosio,
kultural, dan spiritual dalam kondisi sehat, sakit
serta kegawatdaruratan berdasarkan ilmu dan
teknologi keperawatan dengan memegang teguh
kode etik perawat
Capaian Pembelajaran (CP)

Adalah Kemampuan Yang diperoleh


melalui internalisasi pengetahuan,
sikap, ketrampilan, kompetensi dan
akumulasi pengalaman kerja
( KKNI, 2012)
Capaian pembelajaran adalah
pernyataan yang menunjukkan apa
yang diharapkan dari peserta didik
(tahu, paham, dan/atau dapat
mendemonstrasikan) setelah
menyelesaikan sebuah proses
pembelajaran.
Dicapai
KURIKULER, Ko Kurikuler atau Ekstra
Kurikuler
CAPAIAN PEMBELAJARAN

Didapat lewat kajian terhadap 3 unsur ,


 Kebutuhan masyarakat pemangku
kepentingan (need assesment)

Visi keilmuan dari PS (scientific vision)

Nilai-nilai yang dicanangkan oleh


perguruan tinggi (university values)
MUATAN LOKAL

MEMBERI KELELUASAAN
BAGI PT UNTUK
MEWARNAI LULUSANNYA:
UNIK DAN ISTIMEWA
SESUAI KEBUTUHAN
USER
>> AKSES PASAR
KERJA MUDAH BAGI
PARA LULUSAN
HAL PENTING
• Kurikulum Muatan LOKAL
MENGUNTUNGKAN INSTITUSI dalam
mengembangkan kurikulum agar PARA
LULUSAN “BERWARNA menarik”
• Artinya LULUSAN memiliki komptensi
yang mungkin tidak dimiliki oleh
lulusan lain.

CARI KEUNIKAN dari hasil


KOMUNIKASI dengan USER
Rumusan
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Harus mencakup:
1. Sikap dan Tata Nilai
2. Penguasaan pengetahuan/keilmuan
3. Ketrampilan Kerja Umum
4. Ketrampilan Kerja Khusus
Capaian Pembelajaran

Science
Knowledge

Affective

Kompetensi
Contoh :Hasil treacher study
Need assessment
Sumber : Dinas Kesehatan Jakarta
CAPAIAN PEMBELAJARAN BAHAN KAJIAN
Mampu memberikan Penyuluhan kesehatan dlm upaya
pendidikan kesehatan untuk meningkatkan status kesehatan, dan satutus
meningkatkan pola hidup sehat gizi masyarakat
klien dan menurunkan angka
kesakitan
(Ketrampilan khusus)
Menguasai konsep rujukan Pengertian system rujukan
kasus di masyarakat Tujuan system rujukan
(Pengetahuan) Tingkat pelayanan kesehatan
Melakukan diteksi dini di Kegiatan dan Pembagian dalam siste rujukan
Masyarakat dan rujukan kasus
Alur system rujukan
(ketrapilan khusus)
Syarat rujukan
Tata cara pelaksanaan system rujukan
Format komunikasi antara fasilitas kesehatan
CAPAIAN PEMBELAJARAN BAHAN KAJIAN
Meguasai konsep Konsep pemberdayaan masyarakat
pemberdayaan masyarakat Tujuan dan strategi pemberdayaan
(Pengetahuan) masyarakat
Tahapa pembedayaan kesehatan
Perumusan rencana stratageis
Pelaksanaan program pemberdayaan
Monitoring dan evaluasi
Laporan dan pendokumentasian
Menguasai konsep kebiajakan, Pengertian Kebijakan public dalam pelayanan
strategi, dan program kesehatan
pelayanan kesehatan Ciri ciri kebijakan public dalam sector
(Pengetehuan) kesehatan
Konsep system pelayanan kesehatan : Politik,
medis,admi.
Pengetian rencana strategis
Prinsip prinsip rencana strategis bidang
kesehatan
Rencana strategis bidang kesehatan propinsi jawa
barat
Alternatif membentuk matakuliah
No CP CAPAIAN PEMBELJARAN MK1 CP yg
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

1 Mampu sudah
memberikan memiliki
pendidikan bungkus
kesehatan untuk
MK
meningkatkan pola
(komunikasi
hidup sehat klien
)
dan menurunkan
MK 2 CP
dengan
angka kesakitan
nama MK
2 konsep rujukan
baru
kasus di
dengan
masyarakat MK 1
pengelomok
3 Melakukan diteksi
an bahan
dini di Masyarakat
kajian yang
dan rujukan kasus
sejenis
4 Meguasai konsep
pemberdayaan MATA
masyarakat MK 2 KULIAH
5 Menguasai konsep ADALAH
kebiajakan, strategi, BUNGKUS
dan program DARI
pelayanan BAHAN
kesehatan
KAJIAN
HUBUNGAN CAPAIAN PEMBELARAN, BAHAN KAJIAN,
DENGAN MK

CAPAIAN
BAHAN KAJIAN MK
PEMBELAJARAN

Meguasai konsep Konsep pemberdayaan masyarakat Ilmu


pemberdayaan Tujuan dan strategi pemberdayaan kesehatan
masyarakat Masyarakat
masyarakat

Tahapa pembedayaan kesehatan


Perumusan rencana stratageis
Pelaksanaan program pemberdayaan
Monitoring dan evaluasi
Laporan dan pendokumentasian
CAPAIAN
BAHAN KAJIAN MK
PEMBELAJARAN
Menguasai konsep Pengertian Kebijakan public dalam
kebiajakan, pelayanan kesehatan
strategi, dan Ciri ciri kebijakan public dalam sector
program pelayanan kesehatan
kesehatan Konsep system pelayanan kesehatan :
Politik, medis, administrative
Pengetian rencana strategis
Prinsip prinsip rencana strategis bidang
kesehatan
Rencana strategis bidang kesehatan
propinsi jawa barat
Prinsip prinsip program pelayanan
kesehatan
Perencanaan program pelayanan
kesehatan
Program MDGs bidang kesehatan
Program IPM (indek pembangunan
manusia)
ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
ANALISIS WAKTU METODE
PEMBELAJARAN skill penuga
CP Bahan Ajar Metode
In Semin Penug
Seminar in class
lab san
Skil lab
class ar asan
Meguasai Konsep pemberdayaan Kuliah 2 2 0 0.142857 0 0.142857
konsep Masy
pemberdayaan Tujuan & strategi 0 0 0 0
masyarakat Tahap pemberdayaan
Kuliah 2 2 0 0.142857 0 0.142857
Masy
Menguasai Perumusan restra 0 0 0 0
konsep Peaksanan program
0 0 0 0
kebiajakan, pemberdayaan
strategi, dan Monitoring dan evaluasi Kuliah 2 2 0 0.142857 0 0.142857
program Laporan dan
0 0 0 0
pelayanan pendokumentasian
kesehatan Pengertian kebijakan
Kuliah 2 2 0 0.142857 0 0.142857
pubik dlm yankes
Ciri ciri kebijakan publik 0 0 0 0
Konsep sisten yankes Kuliah 2 2 0 0.142857 0 0.142857
Pengertian renstra Kuliah 1 1 0 0.071429 0 0.071429
Prinsip prinsip renstra 0 0 0 0
Renstra prop Jabar Seminar 4 2 0.1429 0 0 0.142857
prinsip prinsip program
0 0 0 0
yankes
Perencanaan program
Kuliah 2 2 0 0.142857 0 0.142857
yankes
Program MDGs Kes Kuliah 2 2 0 0.142857 0 0.142857
Program IPM Seminar 4 2 0.1429 0 0 0.142857
Probram pembiayaan : JKN Kuliah 2 2 0 0.142857 0 0.142857
0.285714 1.214286 0 1.5
• Penambahan MK Ilmu
Kurikulum Hasil treacher kesehatan Masyarakat
study Need assessment
dengan bobot 3 sks
• Penambahan capaian
pembelajaran, bahan
kajian, dan bobot sks (+2
sks) pada mata kuliah
Komunikasi
Bahan Kajian

Bahan Kajian adalah suatu bangunan


ilmu, teknologi atau seni, obyek yang
dipelajari, yang menunjukkan ciri
cabang ilmu tertentu, atau menunjukkan
bidang kajian atau inti keilmuan suatu PS.
Bahan kajian dapat pula merupakan
pengetahuan/bidang kajian yang akan
dikembangkan , keilmuan yang sangat
potensial atau dibutuhkan masyarakat
untuk masa datang.
Pengembangan Mata kuliah

Mata Kuliah
Menggambarkan keterkaitan bahan
kajian dengan CP
 Pilihan bahan kajian dipengaruhi oleh
visi keilmuan PS, dapat pula dari
program pengembangan PS.

 Bahan Kajian mencakup Tingkat


keluasan , kerincian, dan
kedalaman
 Rangkaikan 2 atau lebih bahan kajian

 Bahan Kajian yang,


(a) memiliki keterkaitan yang erat
antar bahan kajian, bila
diintergrasikanakan hasil lebih baik.
( Analisis/kajian substansial)
(b)konteks keilmuan, artinya
mahasiswa akan menguasai suatu
makna keilmuan dalam konteks
tertentu
(Analisis/kajian kontekstual)
(c) Adanya metode pembelajaran yang
tepat yang menjadikan pencapaian LO
lebih efektif dan efisien serta memberi
dampak positif bila suatu bahan kajian
dipelajari secara komprehensif dan
terintegrasi
( Analisis/kajian Metodologi)
• Tentukan MATA KULIAH BARU atau
MEMASUKKAN pada MATA KULIAH
YANG SUDAH ADA

Cara:
Bahan Kajian Yang satu rumpun ilmu,
metoda atau gabungan dapat
dijadikan dasar dalam menentukan
MATA KULIAH
DALAM KURIKULUM PROG D-3

KUR MUATAN LOKAL : PORSI CUKUP


BESAR
== 30% ATAU 32 sks

RUMUSKAN bersama seluruh civitas akademika,


USERS dan stakeholders
• Kurikulum Muatan Lokall,
MINIMAL terpenuhi 108 SKS
( Inti 76 maka Institusional 32 SKS)

Kurikulum Institusional
dikembangkan sebelum digunakan.
Dibuat untuk >=5 tahun
STRUKTUR PROGRAM MATA KULIAH/SEMESTER

SEMESTER I

NO PENGALAMAN BELAJAR
BOBOT
MATA KULIAH

SKS T P K/L
1 Agama 2 2 - -
2 Pancasila 2 2 - -
3 Kewarganegaraan 2 2 - -
4 Bahasa Indonesia 2 1 1 -
5 Ilmu Biomedik Dasar 4 3 1 -
6 Psikologi 2 2 - -
7 Konsep Dasar Keperawatan 2 2 - -

Jumlah sks semester 1 16 14 2

jumlah jam/mg 20 14 6
EVALUASI PEMBELAJARAN

• Menurut SNPT No. 43 tahun 2014 pasal 18, standar


penilaian pembelajaran merupakan kriteria minimal
tentang penilaian proses dan hasil belajar
mahasiswa dalam rangka pemenuhan capaian
pembelajaran lulusan. Penilaian proses dan hasil
belajar mahasiswa mencakup:
(a). prinsip penilaian;
(b). teknik dan instrumen penilaian;
(c). mekanisme dan prosedur penilaian;
(d). pelaksanaan penilaian;
(e). pelaporan penilaian; dan
(f.) kelulusan mahasiswa.
• Prinsip akuntabel merupakan penilaian yang
dilaksanakan sesuai dengan prosedur dan kriteria
yang jelas, disepakati pada awal kuliah, dan
dipahami oleh mahasiswa.
• Prinsip transparan merupakan penilaian yang
prosedur dan hasil penilaiannya dapat diakses oleh
semua pemangku kepentingan.
TEKNIK PENILAIAN

• Teknik penilaian terdiri atas observasi, partisipasi,


unjuk kerja, tes tertulis, tes lisan, dan angket. Pada
teknik penilaian diperlukan instrumen penilaian
terdiri atas penilaian proses dalam bentuk rubrik
dan/atau penilaian hasil dalam bentuk portofolio
atau karya desain.

Anda mungkin juga menyukai