Anda di halaman 1dari 14

Manajemen Proyek

Dosen Pembimbing : Suyadi,SE.,M.Si

Oleh : Ridho Artha Dinata

JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI UIR PEKANBARU
Sub materi :
1 Arti penting manajemen 5 Teknik manajemen proyek:
proyek PERT dan CPM

2 Perencanaan proyek 6 Menentukan jadwal proyek

3 Penentuan jadwal proyek 7 Variabilitas dalam waktu


aktivitas

4 Pengendalian proyek 8 Sebuah tinjauan terhadap


PERT dan CPM
Arti Penting Manajemen Proyek
Organisasi proyek dalam perusahaan dapat disiapkan untuk menanga
ni pekerjaan-pekerjaan tersebut dan terkadang dibubarkan ketika pro
yeknya sudah selesai. Manajer menganggap proyek hanya bagian dar
i pekerjaan mereka. Manajemen proyek melibatkan 3 fase:
1) Perencanaan
2) Penentuan jadwal
3) pengendalian
Perencanaan Proyek

Pengorganisasian proyek mungkin dapat berguna ketika memenuhi syarat


sebagai berikut :
1) Tugas pekerjaan bisa dijelaskan dengan sebuah tujuan yang spesifik dan
tepat waktu
2. Pekerjaan bersifat unik atau tidak umum bagi organisasi yang ada saat ini
3. Pekerjaan bersifat tugas-tugas rumit yang saling terkait yang memerlukan
keman khusus
4) Proyek bersifat sementara, namun penting bagi organisasi
5) Proyek mempersingkat lini diantara organisasi
Manajer proyek memiliki visi yang tinggi dalam sebuah perusahaan dan bertanggung
jawab untuk memastikan :
1) Semua aktivitas-aktivitas yang diperlukan selesai dalam urutan yang benar dan
tepat waktu
2) Proyek sesuai dengan anggaran
3) Proyek memenuhi tujuan terkait kualitas
4) Orang yang ditugaskan pada proyek menerima motivasi,arahan, dan informasi
yang diperlukan untuk melakukan pekerjaannya.

Masalah etis yang dihadapi dalam manajemen proyek. Manajer proyek terkadang ber
urusan dengan :
1) Penawaran hadiah dari kontraktor
2) Tekanan untuk mengubah laporan status untuk menutupi kenyataan penundaan
3) Laporan palsu untuk pembebanan waktu dan pengeluaran
4) Tekanan untuk mempromosikan kualitas agar memperoleh bonus atau
menghindari penalti terkait dengan jadwal
Perencanaan proyek (sebelum proyek) :

1) Kinerja menentukan tujuan


2) Menjabarkan proyek
3) Mengembangkan struktur perincian pekerjaan
4) Mengidentifikasi tim / sumber daya

Penentuan jadwal proyek :


5) Mengurutkan aktivitas-aktivitas
6) Menugaskan orang
7) Menentukan jadwal pengiriman
8) Menentukan jadwal sumber daya

Mengendalikan proyek (selama proyek) :


9) Mengawasi sumber daya, biaya, dan kualitas
10) Merevisi dan mengubah rencana-rencana
11) Menggilir sumber daya
Struktur perincian kerja
Your Picture Here

Tingkat
Struktur perincian kerja ini 1) Proyek
menjelaskan proyek dengan
membaginya ke dalam sub komponen 2) Tugas utama dalam
utama (atau tugas)yang kemudian proyek
dibagi ke dalam komponen yang lebih
detail lagi, dan akhirnya ke dalam 3) Sub tugas dalam
serangkaian aktivitas serta biaya yang tugas utama
terkait dengannya.
4) Aktivitas-
aktivitas
Struktur perincian kerja umumnya (atau “paket
menurun jumlahnya dari atas hingga ke . kerja”) yang
bawah dan tersusun seperti disamping akan
ini : diselesaikan
menghitung sumber daya yang diperlukan pada masing-masing tahapan produk.
salah satu pendekatan penentuan
jadwal yang popular adalah grafik Gantt.grafik gannt merupakan cara yang murah dalam membantu
manajer memastikan
Penentuan jadwal proyek
bahwa :
1) Aktivitas direncanakan
2) Urutan kinerja didokumentasikan
3) Waktu aktivitas diestimasikan dan dicatat
4) Waktu proyek keseluruhan dikembangkan

sebagai kesimpulan , apapun


pendekatan yang diambil oleh manajer
proyek, penentuan jadwal proyek memiliki beberapa tujuan sebagai berikut :
 Menentukan hubungan dari masing-
masing aktivitas dengan lainnya
dan dengan keseluruhan proyek.
 Mengidentifikasi hubungan yang
lebih diutamakan diantara berbagai
aktivitas.
Pengendalian proyek
Kendali proyek seperti kendali sistem manajemen lainnya, melibatkan penga
wasan yang ketat terhadap sumber daya, biaya, kualitas dan anggaran.kendali
juga berarti menggunakan sebuah siklus umpan balik untuk merivisi rencana
proyek dan memiliki kemampuan untuk memindahkan sumber
daya kemana pun mereka paling butuhkan.
Beberapa program yang terkenal: primavera (oleh primavera systems, inc)
Macproject ( oleh apple computer corp) mind view (oleh match ware),dl.
program-program ini menghasilkan beberapa laporan termasuk :
1) Perincian biaya yang detail untuk masing-masing tugas
2) Kurva total program buruh
3) Tabel distribusi biaya
4) Rangkuman biaya dan jam fungsional
5) Peramalan bahan mentah dan pengeluaran
6) Laporan varian
7) Laporan analisis waktu
8) Dan laporan status kerja
Teknik manajemen proyek : PERT dan CPM

Kerangka kerja PERT dan CPM :


1) Menentukan proyek dan menyiapkan struktur perincian kerja
2) Mengembangkan hubungan antar aktivitas. Mennetukan aktivitas mana yang didahulu
kan dan mana yang harus mengikuti aktivitas lainnya
2) Menggambarkan jaringan yang menghubungkan semua aktivitas
3) Menentukan waktu dan atau estimasi biaya pada masing-masing aktivitas
4) Menghitung jalur waktu terpanjang melalui jaringan.
5) Menggunakan jaringan untuk membantu merencanakan,menentukan mengawasi ,
dan mengendalikan proyek.

manajer bisa mendapatkan fleksibilitas diperlukan untuk menyelesaikan tugas pe


nting dengan mengidentifikasi aktivitas-aktivitas non penting dan perencanaan ulang, pe
nentuan ulang jadwal dan pengalokasian ulang dan sumber daya finansial. Analisis
yang digunakan kedua teknik tersebut sangat serupa. Perbedaan utama diantara
keduanya adalah menggunakan estimasi sebanyak 3 kali untuk masing-msing aktivitas
Menentukan Jadwal Proyek

Analisis jalur kritis yaitu sebuah proses yang membantu


menentukan sebuah jadwal proyek.

Untuk menemukan jalur kritis,kita menghitung dua waktu


awal dan akhir untuk masing-masing aktivitas.

Permulaan paling awal Permulaan paling


(earliest start-ES) akhir (latest start-LS)

Penyelesaian paling Penyelesaian paling


awal (earliest finish- akhir (latesh finish-
EF) LF)
Variabilitas dalam waktu aktivitas
Tiga estimasi waktu dalam PERT
Dalam PERT kita menggunakan distribusi probabilitas berdasarkan pada tiga estimas
i waktu untuk masing-masing sebagai berikut.
 (a)Waktu optimis = waktu yang akan diambil oleh suatu aktivitas jika segala sesu
atu berjalan sesuia dengan rencana. Dalam mengestimasi nilai ini, hanya sebua
h probablitas kecil (misalkan 1/100) dimana waktu aktivitas ada < a
 (b)Waktu pesimis = waktu yang akan diambil oleh suatu aktivitas dengan mengas
umsikan kondisi yang kurang menguntungkan. Dalam estimasi nilai ini, (jika 1/1
00) dimana waktu aktivitas ada > b
 (m)Waktu yang paling mungkin = estimasi waktu yang paing realita yang diperlu
kan untuk menyelesaikan sebuah aktivitas.

untuk menentukan waktu aktivitas yang diharapkan t,distribusi beta men


imbang t estimasi waktu sebagai berikut :
t= (a + 4m +b)/6
Sebuah tinjauan terhadap PERT dan CPM

Beberapa dari fitur yang perlu diketahui oleh manajer operasi :


Keunggulan
1) Sangat berguna ketika menentukan jadwal dan mengendalikan proyek yang besar
2) Konsep yang langsung dan secara matematis tidak sulit
3) Jaringan grafik membantu menekankan hubungan diantara aktivitas proyek, dll

Batasan
4) Aktivitas proyek harus benar-benar dijelaskan, bersifat independen dan stabil hal
hubungannya
2) Hubungan yang ada sebelumnya harus spesifik dan ada dalam jaringan yang san
3) Estimasi waktu cenderung menjadi subjektif dan dipalsukan oleh manajer yang
akan bahaya menjadi terlalu optimis atau tidak cukup pesimis.
Thank you

Anda mungkin juga menyukai