4
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
Manajemen
Proyek
DHAIFINA IAN, SM, MBA | KEKE TAMARA FAHIRA, SM, MM 2021
Proyek?
Proyek adalah urutan sementara aktivitas-aktivitas unik, kompleks, dan terkoneksi yang
memiliki satu tujuan atau sasaran dan harus dilengkapi dengan waktu yang spesifik, sesuai
dengan anggaran dan sesuai dengan spesifikasi.
MANAJEMEN PROYEK?
Manajemen Proyek adalah penerapan dari pengetahuan, keahlian, alat dan teknik pada suatu aktivitas proyek untuk mendapatkan
atau memenuhi kebutuhan dan harapan dari pihak yang terkait dari suatu proyek. Manajemen proyek melibatkan 3 fase:
tepat waktu
• Proyek sesuai dengan anggaran
• Proyek memenuhi tujuan terkait kualitas
• Orang yang ditugaskan pada proyek menerima motivasi, arahan, dan informasi
keseluruhan proyek
• Mengidentifikasi hubungan yang lebih diutamakan di antara berbagai aktivitas
• Mendorong pengaturan waktu realistik dan estimasi biaya untuk mesing-masing aktivitas
• Membantu menjadikan lebih baik penggunaan orang, uang, dan sumber daya material dengan
• Laporan varian
Teknik tinjauan ulang dan evaluasi program (program evaluation and Metode jalur kritis (critical path method-CPM)
review technique-PERT) sebuah teknik manajemen proyek yang teknik manajemen proyek yang hanya
menggunakan tiga waktu estimasi untuk masing-masing aktivitas. menggunakan satu faktor waktu per aktivitas
PERT dan CPM keduanya memiliki enam langkah
dasar sebagai berikut
Manajemen
harus didahulukan dan mana yang harus mengikuti aktivitas lainnya
• Menggambarkan jaringan yang menghubungkan semua aktivitas
• Menentukan waktu dan atau estimasi biaya pada masing-masing aktivitas
Proyek
• Menghitung jalur waktu terpanjang melalui jaringan. Hal ini disebut dengan jalur
kritis
• Menggunakan jaringan untuk membantu merencanakan, menentukan jadwal,
mengawasi, dan mengendalikan proyek
Diagram Jaringan dan
Pendekatan
Terdapat dua pendekatan untuk menggambarkan sebuah jaringan proyek
• Waktu optimis (optimistic time) (a) : waktu yang akan diambil oleh suatu aktivitas jika segala sesuatunya berjalan sesuai dengan rencana. Dalam mengestimasi
nilai ini, hanya ada sebuah probabilitas kecil (misalkan 1/100) di mana waktu aktivitas adalah <a
• Waktu pesimis (pessimistic time) (b) : waktu yang akan diambil oleh suatu aktivitas dengan mengasumsikan kondisi yang kurang menguntungkan. Dalam
mengestimasi nilai ini, hanya ada sebuah probabilitas kecil (juga 1/100) di mana waktu aktivitas adalah >b
• Waktu yang paling mungkin (most likely time) (m) : estimasi waktu yang paling realistik yang diperlukan untuk menyelesaikan sebuah aktivitas
PENDEKATAN → Gunakan persamaan (3-6) dan (3-7) untuk menghitung waktu dan varian yang diharapkan untuk F
SOLUSI →
Waktu yang diharapkan untuk Aktivitas F adalah:
t = (a+4m+b)/6= (1+4(2)+9)/6 = 18/6 = 3 minggu
Varian untuk aktivitas F adalah:
Varian = [((b-a))/6]^2 = [((9-1))/6]^2= (8/6)^2= 64/36 = 1.78
WAWASAN → Williams sekarang memiliki informasi yang memungkinkan dia untuk memahami dan mengelola Aktivitas F.
Waktu yang diharapkan, faktanya, merupakan waktu aktivitas yang digunakan dalam penghitungan dan identifikasi sebelumnya dari
jalur kritis.
Contoh Soal Waktu dan Varian yang Diharapkan dari
Milwaukee Paper
Analisis jalur kritis membantu kita menentukan bahwa penyelesaian proyek yang diaharapkan Milwaukee Paper adalah 15 minggu.
Namun Julia Ann Williams mengetahui bahwa terdapat variasi yang signifikan dalam estimasi waktu bagi beberapa aktivitas. Variasi
dalam aktivitas-aktivitas yang berada pada jalur kritis bisa mempengaruhi keseluruhan waktu penyelesaian proyek, kemungkinan
menundanya. Ini merupakan kejadian yang sangat membuat khawatir manajer pabrik.
PERT menggunakan varian dari aktivitas-aktivitas jalur kritis untuk membantu menentukan varian dari keseluruhan proyek. Varian
proyek dihitung dengan menjumlahkan varian dari aktivitas-aktivitas kirits.
Probabilitas Penyelesaian
Proyek
〖𝜎 ^2 〗 _𝑝 = varian proyek = Σ (varian aktivitas-aktivitas pada jalur kritis
Probabilitas Penyelesaian
Proyek
〖𝜎 ^2 〗 _𝑝 = varian proyek = Σ (varian aktivitas-aktivitas pada jalur kritis
PERT membuat dua asumsi: (1) total waktu penyelesaian proyek mengikuti sebuah distribusi probabilitas normal, dan (2) waktu
aktivitas secara stastistik independen. Kurva diatas mewakili tanggal penyelesaian proyek. Kurva normal ini mennunjukkan bahwa
terdapat sebesar 50% kemungkinan bahwa waktu penyelesaian proyek produsen kurang dari 15 minggu dan sebesar 50%
kemungkinan bahwa akan terselesaikan lebih dari 15 minggu
Contoh Soal Waktu dan Varian yang Diharapkan dari
Milwaukee Paper
Manajer Milwaukee Paper sekarang ingin mengetahui varian proyek dan standar deviasinya
PENDEKATAN → Karena aktivitas-aktivitasnya independen, kita bisa menambahkan varian dari aktivitas-aktivitas pada jalur kritis dan kemudian dihitung akar
duanya untuk menentukan standar deviasi proyek.
SOLUSI → Pada slide ke 25 kita memiliki varian dari semua aktivitas-aktivitas pada jalur kritis. Secara spesifik, kita mengetahui bahwa varian aktivitas A
adalah 0.11, varian aktivitas C adalah 0.11, varian aktivitas E adalah 1.00, varian aktivitas G adalah 1.78, dan varian aktivitas H adalah 0.11. Hitung total varian
proyek dan standar deviasinya!
WAWASAN → Manajemen sekarang memiliki sebauh estimasi bukan hanya waktu penyelesaian yang diharapkan untuk proyek, tetapi juga standar deviasi dari
estimasi tersebut
Proses yang diperpendek durasinya dengan cara yang paling
Biaya-Waktu
dimungkinkan
• Jika dilakukan, durasi aktivitas yang diperpendek akan
memungkinkan kita untuk menyelesaikan proyek sesuai
Proyek
tenggat waktu
• Biaya total dari mempersingkat sebuah proyek semurah
mungkin
• Hitung biaya singkat per minggu untuk masing-masing
Proyek
jalur kritis ini yang (a) masih bisa dipersingkat (crashed) dan
(b) memiliki biaya singkat per periode yang paling kecil
• Perbarui semua waktu aktivitas
Keunggulan PERT dan CPM
• Sangat berguna ketika menentukan jadwal dan mengendalikan proyek yang besar
• Konsep yang langsung dan secara matematis tidak sulit
• Jaringan grafik membantu menekankan hubungan di antara aktivitas proyek
• Analisis jalur kritis dan waktu perpanjangan membantu menentukan aktivitas –aktivitas yang perlu untuk diperhatikan
lebih dekat
• Dokumentasi proyek dan grafik menunjukkan siapa yang bertanggung jawab untuk berbagai aktivitas
• Dapat diterapkan ke berbagai macam proyek
• Berguna dalam mengawasi bukan hanya jadwal, tetapi juga biaya
Batasan PERT dan CPM
• Aktivitas proyek harus benar-benar dijelaskan, bersifat independen, dan stabil dalam hal hubungannya
• Hubungan yang ada sebelumnya harus spesifik dan ada dalam jaringan yang sama
• Estimasi waktu cenderung menjadi subjektif dan dipalsukan oleh manajer yang takut akan bahaya menjadi terlalu optimis
atau tidak cukup pesimis
• Terdapat bahaya yang tidak dapat terpisahkan dari menempatkan terlalu banyak penekanan pada jalur terpanjang, atau
kritis. Jalur yang hampir kritis perlu untuk diawasi secara ketat pula.
TERIMA KASIH
Apabila ada pertanyaan, bisa langsung bertanya
WhatsApp Group
https://bit.ly/MANOP-
KELAS(masing2)
Phone Number
+6282115465383
Email Address
dhaifina.idznitia@umk.ac.id