Anda di halaman 1dari 18

(OPERATIONS MANAGEMENT,

JAY HEIZER & BARRY RENDER, PRENTICE HALL)


PROYEK
“Sederet tugas yang diarahkan pada suatu hasil
utama.”

ORGANISASI PROYEK
“Sebuah organisasi yang dibentuk untuk
memastikan program dapat berjalan dengan
lancar.”
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
MANAJER PROYEK
1. Memastikan seluruh
kegiatan diselesaikan dalam
urutan dan waktu yang
tepat
2. Sesuai dengan anggaran
3. Sesuai dengan sasaran
kualitas
4. Anggota tim mendapatkan
motivasi, arahan, dan
informasi yang diperlukan
Manajemen proyek meliputi 3 fase :
• Perencanaan
Penetapan sasaran, mendefinisikan proyek, dan
penetapan tim.

• Penjadwalan
Menetapkan orang, uang, dan bahan, serta menetapkan
antara kegiatan satu dengan kegiatan lainnya.

• Pengendalian
Mengawasi sumber daya, biaya, kualitas, dan anggaran,
juga merevisi ulang rencana jika diperlukan.
FASE PERENCANAAN PROYEK :

WBS (WORK BREAKDOWN STRUCTURE)


“Membagi proyek menjadi komponen yang lebih
dan lebih detail lagi menjadi seperangkat kegiatan
dan biaya yang terkait.”

• Struktur WBS :
1. Proyek
2. Tugas-tugas utama
3. Subtugas-subtugas dari tugas utama
4. Aktivitas yang harus diselesaikan
Contoh : WBS Proyek Pesta Ulang Tahun

TINGKAT TINGKAT KEGIATAN


1 1.0 Mengadakan pesta ulang tahun
2 1.1 Membuat undangan
2 1.2 Menyiapkan kue dan makanan tamu
3 1.21 Mencari resep menu makanan
4 1.211 Membeli bahan kue dan makanan
4 1.212 Memasak
Contoh : WBS Proyek Pembuatan Software
FASE PENJADWALAN PROYEK :

GANTT CHART
“Diagram perencanaan yang digunakan untuk
penjadwalan sumber daya dan alokasi waktu.”

Gantt Chart digunakan untuk memastikan bahwa :


1. Semua kegiatan telah direncanakan
2. Urutan kinerja telah diperhitungkan
3. Perkiraan waktu kegiatan telah tercatat
4. Keseluruhan waktu proyek telah dibuat
Contoh : Gantt Chart
FASE PENGENDALIAN PROYEK :

PERT (PROGRAM EVALUATION AND REVIEW TECHNIQUE)


DAN CPM (CRITICAL PATH METHOD)

PERT
“Teknik manajemen proyek yang menggunakan
tiga perkiraan waktu untuk tiap kegiatan.”

CPM
“Teknik manajemen proyek yang hanya
menggunakan satu faktor waktu untuk tiap
kegiatan.”
LANGKAH-LANGKAH DALAM MEMBUAT
JARINGAN PERT/CPM
1. Membagi keseluruhan proyek menjadi kegiatan-
kegiatan.
2. Menentukan jalur kritis (critical path) dan yang bukan
jalur kritis.
3. Menentukan lama waktunya proyek.
4. Menyesuaikan kegiatan proyek dengan jadwal waktu.
5. Menyesuaikan kegiatan proyek dengan anggaran.
6. Menyesuaikan kegiatan proyek dengan jadwal waktu.
7. Menyesuaikan kegiatan proyek dengan sumber daya.
8. Mencari kemungkinan cara untuk mempersingkat
proyek dengan biaya seminimal mungkin.
• Ada 2 pendekatan dalam menggambarkan
jaringan proyek :
1. AON (Activity On Node)
2. AOA (Activity On Arrow)

Contoh :
AON & AOA
JALUR KRITIS (CRITICAL PATH)
“Jalur waktu terpanjang yang melalui jaringan.”

• Cara untuk menentukan jadwal waktu untuk


tiap kegiatan :
– Forward Pass
– Backward Pass
Contoh :
KEGIATAN PENJELASAN PENDAHULU WAKTU
LANGSUNG (MINGGU)
A Membangun komponen internal - 2
B Memodifikasi atap dan lantai - 3
C Membangun tumpukan A 2
D Menuangkan beton dan memasang rangka A, B 4
E Membangun pembakar temperatur tinggi C 4
F Memasang sistem kendali polusi C 3
G Membangun alat pencegah polusi udara D, E 5
H Pemeriksaan dan pengujian F, G 2
• Tiga perkiraan waktu PERT :
1. Waktu Optimistis (Optimistic Time)
Waktu penyelesaian kegiatan terbaik yang bisa
didapatkan dalam sebuah jaringan PERT.

2. Waktu Pesimis (Pessimistic Time)


Waktu penyelesaian kegiatan terburuk dengan asumsi
kondisi yang ada sangat tidak diharapkan dalam sebuah
jaringan PERT.

3. Waktu Realistis (Most Likely Time)


Waktu yang paling mungkin terjadi untuk menyelesaikan
sebuah kegiatan dalam jaringan PERT.
EXPECTED ACTIVITY TIME (t)

VARIANS

Keterangan :
m = waktu realistis
a = waktu optimis
b = waktu pesimis
Contoh :
Manajer proyek A membuat perkiraan waktu untuk salah satu
kegiatan dalam proyek tersebut dengan a = 1 minggu, m = 2
minggu, dan b = 9 minggu, maka carilah waktu yang diharapkan
dan varians kegiatan tersebut !
Jawab :

Anda mungkin juga menyukai