Contoh : amonia,
Contoh Etil Contohnya gas
aluminium,sulfur
Benzena alam, eter
, dan Vaseline.
Oksigen di
udara
Oksigen
Zat yang
beroksidasi
Sumber
penyulut
Temperatur
Temperatur
penyulutan
Faktor Tambahan dalam segitiga Api
1. Ketepatan rasio udara-bahan bakar (correct air-
fuel ratio) bahan bakar dan oksigen harus
tercampur dengan rasio yang tepat
2. KATALISATOR
KATALISATOR
Katalisator Katalisator
positif negatif
Mempercepat Memperlambat
timbulnya api timbulnya api
Penyebab Kebakaran
Kebersihan dan kerapihan yang tidak mencukupi.
Kecerobohan
Kelalaian
Inspeksi yang kurang serta perawatan yang juga
kurang terhadap mesin
Percikan listrik
Percikan api
Pencegahan Kebakaran
Meminimalkan jumlah bahan bakar
Menjaga kerapian dan kebersihan tempat kerja.
Menampung cairan akibat kebocoran
Membersihkan semua bekas-bekas tumpahan sesegera mungkin.
Menempelkan label-label yang terpampang dengan jelas pada
tempat / wadah penampung bahan yang mudah terbakar.
Dilarang merokok atau menggunakan api di dalam area yang
mengandung material yang (sangat) mudah terbakar.
Memastikan adanya area tempat penyimpanan yang berventilasi
serta tahan api yang cukup.
Zat-zat yang dapat terbakar secara spontan harus disimpan secara
terpisah.
Penyebaran Api
Flashover Jumpover
Starvation/
Penguraian
Cooling/
Pendinginan
Isolasi
Metode Penguraian/ Starvation
Memadamkan api
dengan memisahkan
atau menjauhkan
bahan/benda-benda
yang dapat terbakar