1. Tentukan situasi
2. Penentuan tujuan akhir, risiko, hambatan
3. Mendiagnosis situasi, menganalisis
penyebab
4. Kembangkan tindakan dan solusi
alternatif
5. Menetapkan cara untuk menilai alternatif
6. Kaji solusi atau alur tindakan
7. Pilih solusi terbaik
8. Tetapkan solusi
UPAYA WWF MENYIKAPI ISU GLOBAL
CLIMATE CHANGE
• Bidang Biodiversity
• Yang pertama adalah untuk memastikan bahwa jaring jaring kehidupan di Planet Bumi
– yaitu keanekaragaman hayati - tetap dalam kondisi sehat dan bertahan hidup. Untuk
itu kami memfokuskan upaya konservasi pada lokasi-lokasi penting dan spesies kritis
yang strategis untuk diprioritaskan demi kayanya keragaman hayati bumi.
Contoh upaya yaitu :
1. Manajemen konservasi
• Bidang Humanity’s Ecological Footprint
Yang kedua adalah untuk mengurangi dampak negatif dari aktivitas manusia –
yaitu jejak ekologis kita terhadap bumi. Kami berupaya memastikan bahwa sumberdaya
alam yang dibutuhkan bagi hidup manusia seperti lahan, air, dan udara, serta ekosistem
penting dikelola secara berkelanjutan dan berkeadilan. Tingginya populasi manusia
menyebabkan Saat ini manusia mengkonsumsi sumberdaya alam 50 persen melebihi dari
kemampuan bumi untuk memproduksinya secara alami setiap tahun. Sejalan dengan
tantangan yang dihadapi, WWF menerapkan pendekatan “defense and attack” atau
“bertahan dan menyerang”, yang artinyamempertahankan dan menjaga keanekaragaman
hayati dan ekosistemnya, sementara pada saat yang sama melakukan transformasi sistem
dalam manajemen dan tata kelola sumberdaya alam.
Apakah WWF telah berhasil dalam mencapai tujuannya sejauh ini?
YES
• WWF memulai kegiatannya di Indonesia pada tahun 1962 dan resmi menjadi lembaga
nasional berbadan hukum yayasan di tahun 1998.
Contoh peranan:
“Menjamin Ketersediaan dan keberlanjutan sumber daya air di Indonesia”
- Kegitan berdasarkan Sustainable Development Goals no 6, tentang clean water &
sanitation.
- 85% sungai di Indonesia mengalami kerusakan dan 52 sungai strategis sudah tercemar.
- Mengadakan pertemuan untuk membahas pentingnya menjaga dan merawat
ketersediaan air bersih untuk kehidupan bersama yang berkelanjutan.
- WWF berkomitmen untuk terus merevitalisasi daerah tangkapan air dengan cara
restorasi hutan, menyambung kembali sungai ke dataran redah dan menciptakan
vegetasi di pinggir aliran sungai.