Nama : Sheren
NPM : 18-512-068
Jurusan : Farmasi
SEJARAH IMUNOLOGI
Sel-sel imun terdiri dari sel APC(Antigen Presenting Cell) yang bertugas
mengenali antigen yang masuk lalu informasi yang didapat oleh sel APC
dikomunikasikan pada sel T (limfosit T) untuk memusnahkan antigen yang masuk,
dalam hal ini sel T dapat memusnahkan antigen dengan cara mengerahkan
banyak sel T atau dengan bantuan sel B (limfosit B) untuk membentuk antibody
yang digunakan sebagai senjata dalam memusnahkan agen (Admin 2013).
Sel yang terlibat dalam sistem imun normalnya berupa sel yang bersirkulasi
dalam darah dan pada cairan lymph. Sel-sel tersebut dapat dijumpai dalam jumlah
yang besar pada organ limfoid dan dapat ditemukan pula dalam keadaan tersebar
pada seluruh jaringan tubuh kecuali pada CNS (Central Nervous System). Sel-sel
yang terlibat dalam sistem imun itu berasal dari sum-sum tulang. Kemampuan sel-
sel tersebut untuuk bersirkulasid an mengadakan perpindahan antara darah,
lymph dan jaringan adalah hal yang sangat penting untuk terjadinya respon imun
(Muhaimin Rifai 2011).
SEL-SEL SISTEM IMUN
REAKSI HIPERSENSITIVITAS
Menurut Gell dan Coombs, reaksi hipersensitivitas dapat dibagi menjadi 4
tipe, yaitu :
1. Tipe I hipersensitivitas Anafilaktik
2. Tipe II hipersensitivitas sitotoksik yang bergantung antibodi
3. Tipe III hipersensitivitas yang diperani kompleks imun
4. Tipe IV hipersensitivitas cell-mediated (hepersensitif tipe lambat)
TERIMA
KASIH
PERNAFASAN
NAMA : SHEREN
NPM : 18-512-068
JURUSAN : FARMASI
DEFINISI
PERNAFASAN
Pernafasan atau respirasi adalah pertukaran, yaitu oksigen(O2) yang dibutuhkan tubuh
untuk metabolisme sel dan karbondioksida(CO2) yang dihasilkan dari metabolisme tersebut
dikeluarkan dari tubuh melalui paru.
Pernapasan (atau ventilasi) adalah proses menggerakkan udara masuk dan keluar dari
paru-paru untuk memfasilitasi pertukaran gas dengan lingkungan internal tubuh, terutama
dengan memasukkan oksigen dan membuang karbon dioksida.
Sistem pernafasan pada dasarnya dibentuk oleh jalan atau saluran nafas dan paru-paru
beserta pembungkusnya (pleura) dan rongga dada yang melindunginya. Di dalam rongga
dada terdapat juga jantung didalamnya. Rongga dada dipisahkan dengan rongga perut oleh
diafragma.
Di dalam tubuh manusia dan hewan, energi kimia dalam makanan dapat digunakan
setelah dioksidasi di dalam tubuhnya. Proses menghasilkan energi melalui oksidasi bahan
makanan di dalam sel-sel tubuh disebut respirasi sel.