Chrystanto Wijaya
14700080
2017 C
Farmakodinamik
• Loperamide bekerja dengan memperpanjang waktu transit dari isi intestinal sehingga
mengurangi volume keluarnya feses, meningkatkan viskositas dan densitas feses,
serta mengatasi hilangnya cairan dan elektrolit berlebih.
• Ekskresi loperamide dan metabolitnya kebanyakan terjadi melalui feses. Waktu paruh
eliminasi berkisar antara 7-14 jam.
Indikasi
• Indikasi loperamide adalah untuk mengurangi gejala pada diare akut atau kronik,
misalnya akibat gastroenteritis, inflammatory bowel disease, atau traveler’s diarrhea.
Dosis
• Pada orang dewasa loperamide dapat diberikan dengan dosis inisial 4 mg, diikuti
dengan 2 mg setiap kali buang air besar cair. Dosis maksimal 16 mg per hari.
Hentikan penggunaan jika tidak ada perbaikan gejala setelah konsumsi obat selama
48 jam.
Efek Samping
• Selain itu, loperamide juga bisa menyebabkan reaksi hipersensitivitas ringan seperti
ruam dan bengkak, hingga berat berupa reaksi anafilaksis.
Kontraindikasi