Anda di halaman 1dari 19

RESPONSI

Retinal Detachment,
Uveitis Posterior dan
Katarak Komplikata
Okta Eka Suryani
132011101017

Pembimbing:
dr. Iwan Dewanto, Sp.M

SMF MATA RSD dr. SOEBANDI JEMBER


FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS JEMBER
2018
2

Identitas Pasien
 Nama : Tn. CD
 Jenis Kelamin : Laki-laki
 Tanggal Lahir/ Umur : 24-09-1977 / 41 th
 Alamat : Jl. Letj. Panjaitan, Sumbersari
 Pekerjaan : Tukang Pijat
 Agama : Islam
 Suku : Jawa
 No. RM : 221383
 Tgl Pemeriksaan : 1 Agustus 2018
3

Anamnesis
 Keluhan utama
Pandangan pada kedua mata terasa semakin gelap

 Riwayat Penyakit Sekarang


Pasien datang ke Poli Mata RSD dr. Soebandi dengan keluhan
pandangan kedua mata terasa semakin gelap. Pasien mengatakan keluhan
ini sudah dirasakan sejak 4 tahun yang lalu. Menurut pasien, awalnya 4 tahun
lalu pasien tiba-tiba merasa seperti melihat bayangan benang hitam yang
melayang. Kemudian pasien gunakan untuk tidur, namun ternyata setelah
bangun tidur, bayangan benang hitam yang melayang tidak menghilang.
Saat itu menurut pasien penglihatan di kedua mata masih dapat melihat jelas
50%. Namun semakin lama keluhannya semakin memberat sehingga saat ini
pasien mengatakan jika penglihatannya hanya 10% dan terasa semakin
gelap. Pasien tidak memiliki keluhan mata nyeri, merah, dan berair. Pasien
mengatakan tidak melihat kilatan-kilatan cahaya pada lapang pandang.
Pasien tidak mengeluhkan pandangannya silau maupun berkabut. Mual (-)
muntah(-). Riwayat trauma disangkal.
4

Pasien mengatakan, sejak kelas 1 SD , ia memang


sudah menggunakan kacamata minus, namun sejak
keluhan pada mata 4 tahun lalu, kacamata sudah tidak
digunakan karena menurut dr. Sp.M, penglihatannya
sudah tidak bisa diperbaiki dengan menggunakan
kacamata. Pasien merupakan seorang perokok. Pasien
juga memelihara ayam. Pasien awalnya merupakan
seorang pekerja bangunan, namun sejak terdapat
gangguan pada penglihatannya, maka ia beralih
profesi menjadi tukang pijat.
5

 Riwayat Penyakit Dahulu


– Riwayat Hipertensi (-) Diabetes Melitus (-) Asma (-)
– Riwayat alergi (-)
– Riwayat memakai kacamata(+) untuk melihat jauh
– Riwayat trauma (-)

 Riwayat Penyakit Keluarga


Tidak ada keluarga dengan keluhan serupa

 Riwayat Pengobatan
Pasien mengaku sejak awal gejala sudah berobat ke dr. Sp.M
namun karena keterbatasan biaya, pasien sudah tidak pernah
berobat lagi.
6

PEMERIKSAAN
FISIK
7

Status Generalis
(1Agustus 2018)
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Kompos Mentis
Tekanan Darah : 120/80 mmHg
Frekuensi nafas : 20x /menit, reguler
Suhu tubuh : 36,8o C

Frekuensi nadi : 80x/ menit, reguler, kuat angkat


8

Pemeriksaan Oftalmologi
1 Agustus 2018
OD OS
Visus Light Perception (+) Light Perception (+)
1/ 1/
Tes Konfrontasi - -
TIO 12,2 4,0
9

SAODS (2 Juli 2018)


Segmen OD OS
anterior

Palpebra Edema (-) hematom (-) laserasi (-) Edema (-) hematom (-) laserasi (-)

Konjungtiva Hiperemi (-) sekret (-), perdarahan Hiperemi (-) sekret (-), perdarahan
subkonjungtiva (-), Laserasi (-) subkonjungtiva (-), Laserasi (-)

Sklera Putih (+) Putih (+)

Kornea Jernih (+), erosi (-), Laserasi (-) Jernih (+), erosi (-), Laserasi (-)

BMD Kesan dalam, Hifema (-), Hipopion (-) Kesan dalam, Hifema (-), Hipopion (-)

Iris Radier (+), Cokelat, sinekia (-) Radier (+), Cokelat, sinekia (+)

Pupil Bulat, Ø 3 mm, RC (+), anisokor, reguler Bulat, Ø 1 mm, miosis (+), RC (-), anisokor,
irreguler

Lensa Keruh (-), Subluksasi (-) Keruh (+), Subluksasi (-)


10

Pemeriksaan Segmen Posterior


 Sulit dievaluasi
11

Foto Klinis
OD OS
12

RESUME
Pasien laki-laki 41 tahun. Mengeluh tiba-tiba pandangan terasa
gelap sejak 4 tahun yang lalu yang diawali dengan melihat
bayangan benang hitam yang melayang. Mata nyeri, merah,
dan berair (-). Keluhan silau (-) berkabut (-) mual (-) muntah(-).
Riwayat menggunakan kacamata (+). Merokok (+) Riwayat
trauma (-).

 VOD Light perception (+)


 VOS Light perception (+)
 TOD 12,2 mmHg
 TOS 4,0 mmHg
 SAODS : Pupil anisokor, Ø 3 mm/1mm, RC +/-, OS irreguler
 Segmen posterior : sde
13

Diagnosis
 Diagnosa Kerja
 ODS Retinal Detachment
 Suspect OS Uveitis Posterior
 Suspect OS Katarak Komplikata

 Diagnosa Banding
 ODS Neuropati optik
 ODS Choroidal Detachment
 OS Uveitis Anterior
14

Initial Planning
 Dilakukan pembedahan dengan teknik Scleral buckling
 Atropin 1% 4 dd gtt 2
 Metilprednisolon 3x8mg
15

PLAN OF ACTION (POA)


● POA Diagnosis
 Slit Lamp ODS + lensa kontak Goldmann 3 mirror
 Funduskopi ODS
 USG ODS
 Darah lengkap
 IgG dan IgM Toxoplasma

 ● POA Rehabilitasi
 Dilakukan penatalakansanaan bedah pada
ablasio retina
16

Hasil USG (17 Juli 2018)

OS OD
17

● POA Edukasi
 Menjelaskan kepada pasien dan keluarga kondisi
kedua mata
 Menjelaskan kepada pasien dan keluarga evaluasi
dan rencana tindakan yang akan dilakukan
 Menjelaskan kepada pasien dan keluarga
komplikasi yang bisa terjadi

● POA Monitoring
 Visus
 Segmen anterior dan posterior
 Keluhan
18

Prognosis

Ad Vitam : ad bonam
Ad Sanationam : dubia ad malam
Ad Functionam : dubia ad malam
19

TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai