Salah satu tipe tumor dengan keganasan yang terjadi di rongga mulut Skuamous cell pada mukosa bukal karsinoma (SCC) atau pipi
Tembakau dan alkohol , Insiden 5-10%
human papilloma virus, kebersihan mulut yang Pria > Wanita buruk, dan iritasi kronis Usia 60-80 tahun GEJALA KLINIS • Muncul massa • Nyeri biasanya terjadi saat lesi membesar dan ulserasi • Gejala awal yang dapat muncul leukoplakia , eryttroplakia dan erytroleukoplakia DIAGNOSIS • Biopsi Untuk pemeriksaan histopatologi : Penemuan histologis dari karsinoma sel skuamosa dengan sel epitel atipikal yang menginfiltrasi membran basal, dengan jembatan antara sel pembentukan keratin tergantung pada derajat diferensiasi (SCC ditandai positif untuk keratin) STAGING • Berdasarkan American Joint Commission on Cancer (AJCC) Staging System: A. Tumor (T) B. Nodes (N) C. Metastase (M) Primer tumor (T) Tx Tumor primer tidak dapat dinilai T0 Tidak ada bukti tumor primer Tis Karsinoma in situ T1 Tumor tidak lebih besar dari 2 cm dalam dimensi terbesar T2 Tumor lebih besar dari 2 cm tetapi lebih kecil dari 4 cm dalam dimensi terbesar T3 Tumor lebih besar dari 4 cm dalam dimensi terbesar T4a Tumor menginvasi struktur yang berdekatan (misalnya, melalui tulang kortikal, ke dalam [ekstrinsik] otot- otot lidah, sinus maksilaris, atau kulit wajah)
T4b Tumor menginvasi ruang mesin peremas, pterygoideus
plates, atau dasar tengkorak dan / atau membungkus arteri karotid internal. Daerah kelenjar getah bening(N) Nx kelenjar getah bening regional tidak dapat dinilai
N0 Tidak ada metastasis getah bening regional simpul
N1 Metastasis di kelenjar getah bening tunggal ipsilateral,
3 cm atau kurang dalam dimensi terbesar
N2a Metastasis di kelenjar getah
bening tunggal ipsilateral lebih besar dari 3 cm tetapi lebih kecil dari 6 cm dalam dimensi terbesar N2b Metastasis di beberapa kelenjar getah bening ipsilateral, lebih besar dari 6 cm dalam dimensi terbesar tidak ada N2c Metastasis pada kelenjar getah bening bilateral ataukontralateral, lebih besar dari 6 cm dalam dimensi terbesar tidak ada N3 Metastasis di kelenjar getah bening yang lebih besar dari 6 cm dalam dimensi terbesar Metastase (M)
Mx Jauh metastasis tidak dapat dinilai
M0 Tidak ada metastasis jauh M1 Jauh metastasis Tahap Karcinoma Buccal
Tahap 0 Tis N0 M0 Tahap 1 T1 N0 M0 Tahap 2 T2 N0 M0 Tahap 3 N0 M0 T3, T1, T2, atau T3, N1, M0
Tahap 4a T4a N0 M0, N1 M0 T4a, T1, T2, T3,
N2, M0 atau T4a Tahap 4b Setiap M0 N3 T, T4b Setiap M0 N Tahap 4c Setiap T Setiap N M1 TERAPI • Radioterapi biasanya diberikan kepada 50-60 Gy dan dimulai sekitar 4-6 minggu setelah operasi. Diberikan dengan cara: Teleterapi memakai ortovoltase, cobalt 60, Linec dengan dosis 5000-7000rads Brakiterapi , sebagai booster dengan implantasi intratumoral, jarum irridium192 atau radium 224 dengan dosis 2000-3000rads Terapi Tambahan Radioterapi tambahan diberikan pada kasus dengan terapi utamanya operasi: 1. radioterapi pasca bedah pada : T3 dan T4a setelah operasi Kasus yang tidak dapat dilakukan eksisi radikal Radikalitas diragukan atau terjadi kontaminasi lapangan operasi dengan sel kanker 2. radioterapi pre-bedah diberikan pada kasus yang operabilitasnya diragukan atau yang inoperabel Prognosis • Cenderung menjadi agresif • Diagnosa dan pengobatan pada tahap awal mengarah ke prognosis signifikasikan yang baik dibandingkan dengan penyakit pada tahap yang lanjut LAPORAN KASUS • Nama : Ny. Y.P.N • TTL : • Jenis kelamin : • RM : • Suku : Papua ANAMNESIS • KU : • RPS : Pasien datang dengan keluhan kelemahan pada kedua tungkai sejak hari jumat. Awalnya kedua tungki terasa kram menjalar sampai ke perut. Demam (-), mual muntah (-), sesak (-), sakit kepala (-). Makan minum baik, BAK lancer, BAB (-) sejak ± 1 minggu pasien riwayat ca mammae (+) sudah dioperasi tanggal 28 Februari 2019, dan telah dilakukan kemoterapi sebanyak 5x. Rencana akan operasi unuk benjolan pada payudara kiri yang mulai timbul sejak tanggal 17 Juni 2019 ANAMNESIS • RPD : Hipertensi (-), DM (-), Penyakit jantung (-), Penyakit ginjal (-), • RPK : Riwayat keluarga dengan keluhan yang sama disangkal, Hipertensi (-), DM (-), Penyakit jantung (-), Penyakit ginjal (-) • Pasien memiliki kebiasaan makan pinang sejak lama • Keadaan umum : TSS • Kesadaran : GCS E4V5M6, CM • TTV : TD =120/80 N =60x/m RR =20x/m SB= 36,6° spO2 99% PEMERIKSAAN FISIK Status Generalis • K/L : normocpehal, CA (-/-), SI (-/-), p>KGB (-) • Thorax : simetris, retraksi (-), sonor (+), SN vesikuler (D=S), Rh ( -/- ) , Wh (-/-) Bj 1-2 reguler • Abdomen : cembung, BU (+) normal, timpani, supel, NT (-) • Extremitas : oedem (-), deformitas (-), akral hangat (+) • Kekuatan otot 555 555 555 555 PEMERIKSAAN FISIK Status Lokalis : R. bucal I : tampak single nodule pada payudara kiri dengan ukuran ø 5cm,
P : teraba massa padat, kenyal, batas tegas nyeri tekan