PENGOLAHAN

MINYAK NABATI
PABRIK SURFAKTAN
Annisa Salsabillah Nasution
Irma Damayanti
Lusia Alvid
Yara Pra Adha
PEMBAHASAN

Produk dan Metode-Metode Pabrik Surfaktan

Kegunaan Pembuatan
Surfaktan Surfaktan

Your Logo or Name Here 2

PENDAHULUAN
 Surfaktan merupakan zat aktif permukaan yang
mempunyai dua ujung yang berbeda yaitu ujung
hidrofilik (suka air) dan hidrofobik (tidak suka air).
 Bahan aktif ini berfungsi menurunkan tegangan
permukaan air sehingga dapat melepaskan kotoran
SURFAKTAN yang menempel pada permukaan bahan.
 Apabila ditambahkan ke suatu cairan pada
konsentrasi rendah, maka dapat mengubah
karakteristik tegangan permukaan dan antarmuka
cairan tersebut. Antarmuka adalah bagian dimana
dua fasa saling bertemu/kontak.

 Antarmuka adalah bagian dimana dua fasa saling

bertemu/kontak
 Permukaan yaitu antarmuka dimana satu fasa kontak dengan gas,
biasanya udara.
Your Logo or Name Here 3
Surfaktan digolongkan menjadi 2 golongan besar:

Anionik

Larut dalam
air Nonionik

Kelompok
Kationik
surfaktan
Larut dalam
minyak Amfoterik

Your Logo or Name Here 4

Produk dan Kegunaan
Surfaktan
Secara Umum, Penggunaan surfaktan terbagi atas tiga golongan, yaitu

1 Sebagai
bahan
2 Bahan
3 Bahan
pelarut.
pembasah pengemulsi

Sedangkan, pada Industri, penggunaan surfaktan yaitu: ..

Your Logo or Name Here 6

 INDUSTRIAL APPLICATION OF SURFACTANTS

Anti-dusting agetns for coals Water

treatment chemicals Scale inhibitors
Chemical for palm oil
fractionation

Deinking agents Defoaming

Palm Oils
agents Dispersants for CaCO3
Others Energy
Environment
Food
Plastics Water
Scouring and bleaching agents Treatment
Dyeing auxiliaries Softening
agents Antistatic agents Pulp&
Shade improvers
Paper
Surfactant :
Metal
Textile  A n i o n i c Surfactant
Concrete additives Gypsum
board additives Asphalt
 C a t i o n i c Surfaktant
emulsifiers.
 A m p h o t e r i c Surfaktant
Oilfield
Construction  N o n i o n i k Surfactant

Firefighting
Agro Foam
chemicals Emulsion
Polymerization
Adjuvants
Additives for agrochemicals Anti-
caking agents Detergent Explosive
Wood preservativesv Toiletries Material
Fermentation
Cosmetics
Laundry
Fermentation
detergent Additives for
additives
chemicals Foaming agents for polymerization
toothpastes
Cosmetics Your Logo or Name Here
chemicals
Source : Modification of KAO IndonesiaChemicals Information
PRODUK-PRODUK SURFAKTAN

Surfaktan Metil Etilena Glikol Poliester Natrium Dodesil Dietanol Amida

Ester Sulfonat Sulfat
(MES)

Your Logo or Name Here 8

 • Pembuatan sabun laundry dan bekerja
sebagai surfaktan untuk daya bersih
• MES yang asli adalah berbentuk serpihan
atau bubuk berwarna putih bersih.
• MES mempunyai tingkat deterjensi yang
Surfaktan Metil Ester lebih baik dibandingkan dengan LABS
Sulfonat (MES) atau LAS.
• MES terdegradasi atau mudah terurai
MES adalah surfaktan anionik yang dapat dibuat secara signifikan lebih cepat daripada
dengan sulfonasi metil ester minyak sawit LAS

Your Logo or Name Here 9

 • Dalam kehidupan sehari-hari etilena
glikol sebagian besar dipakai sebagai
bahan baku industri poliester.
• Bahan pada pembuatan cairan rem, cat,
solven, alkil resin, tinta ballpoint, tinta
cetak, foam stabilizer, kosmetik, dan
bahan anti beku.
Etilena Glikol • Mencegah air radiator menjadi beku
pada saat mesin motor dalam keadaan
mati dan pada suhu rendah.

Your Logo or Name Here 10


Poliester
Poliester merupakan satu kategori polimer yang
mengandung gugus fungsi ester dalam rantainya.
• Poliester fiber digunakan sebagai bahan
pembuatan berbagai macam produk
seperti pakaian, peralatan rumah tangga,
kain, perekam kaset komputer, dan
lainnya.
• Bahan pada pembuatan cairan rem, cat,
solven, alkil resin, tinta ballpoint, tinta
cetak, foam stabilizer, kosmetik, dan
bahan anti beku.
• Mencegah air radiator menjadi beku
pada saat mesin motor dalam keadaan
mati dan pada suhu rendah.
Your Logo or Name Here 11

Natrium Dodesil
Sulfat (NaDS)
Dikenal juga sebagai natrium lauril sulfat atau
natrium lauril sulfat (sodium lauryl sulfate atau
SLS), adalah surfaktan anion yang biasa terdapat
dalam produk-produk pembersih.
• SLS adalah jenis surfaktan yang sangat
kuat dan umum digunakan dalam
produk-produk pembersih noda minyak
dan kotoran.
• Zat kimia ini merupakan bahan utama di
dalam formulasi kimia untuk mandi busa
karena efek pengentalnya dan
kemampuan untuk menghasilkan busa.
• Zat ini banyak digunakan juga sebagai
detergen, namun banyak ditemukan
pada produk sabun, pasta gigi, dan
pembersih wajah.
• Menjadi bahan dasar produk sampo,
perawatan kulit kepala dan pewarna
rambut.
Your Logo or Name Here 12
 • Dietanolamida dimanfaatkan sebagai
penstabil busa, bahan pendispersi, dan
viscosity builder pada produk-produk
pembersih seperti shampo, emulsifier,
bubble bath, detergen bubuk, stabilizer
skin conditioner.
• Pada pembuatan sabun, dietanolamida
digunakan agar sabun menjadi lembut.
• Dietanolamida bermanfaat pada formula
shampo untuk mencegah terjadinya
Dietanol Amida proses penghilangan minyak yang
(DEA) berlebihan pada rambut (efek
perlemakan berlebihan) sehingga produk
yang dihasilkan tidak menyebabkan rasa
DEA merupakan surfaktan nonionik yang pedih di mata dan cocok untuk
dibuat dengan menggunakan bahan baku
asam laurat yang diperoleh dari fraksinasi digunakan sebagai produk sabun dan
minyak inti sawit (PKO). shampo bagi bayi.
Your Logo or Name Here 13
Metode Produksi
Surfaktan
 ROADMAP SURFAKTAN

Konstruksi Industri
Industri Obat- Industri Kosmetika Industri
dan Pekerjaan Industri Industri Industri
Pertambangan obatan Pertanian Bahan & Personal Care Cleansing &
Sipil Lainnya Farmasi Pangan Perminyakan
Peledak Products Washing
Product
Market

Surfaktan Surfaktan Surfaktan Surfaktan Industri

Produk Amfoterik Nonionik Anionik Kationik Surfaktan

Teknologi Teknologi Teknologi Teknologi Teknologi Teknologi Teknologi

Esterifikasi Pemurnian Sulfatasi Amidasi Sulfonasi Epoksidasi Sukrolisis

Teknologi

Teknologi Pembangunan
Teknologi Teknologi Teknologi
Splitting Isolasi/Ekstraksi Splitting Konstruksi Pabrik
Transesterifikasi

Studi Rancang
Sumber Pati & Gula Sumber Minyak/Lemak * Suhu Reaksi * Sistem Reaksi Kelayakan Bangun
* Rasio mol reaktan * Pemurnian
Emulsifier Nabati * Agitasi * Formulasi

Penggandaan Skala
R &D Produksi
Seleksi bahan baku Seleksi bahan baku Seleksi bahan
potensial potensial baku potensial
Kondisi
KondisiProses
Proses Pengembangan
Konversi
Konversi Proses
Your Logo or Name Here
Bahan Baku
Metode Produksi Metil Ester Sulfonat
(MES)
Proses pembuatan surfaktan MES secara umum
dibagi menjadi dua tahap utama yaitu :

1 Konversi minyak
2 Konversi metil ester
kelapa sawit menjadi surfaktan
menjadi metil ester metil ester sulfonat

1. Sulfonasi
1. Proses Esterifikasi 2. Pengelentangan (bleaching)
2. Proses 3. Netralisasi
Transesterifikasi 4. Pengeringan atau stripping

Your Logo or Name Here 16

Konversi minyak kelapa sawit menjadi metil ester
1. Proses Esterifikasi
Esterifikasi adalah reaksi untuk mengubah senyawa karboksilat menjadi senyawa ester. Reaksi esterifikasi dapat
dilakukan dengan mereaksikan asam lemak bebas dengan alkohol membentuk ester dan air. Pada tahap ini merupakan tahapan
awal menggunakan katalis asam untuk menurunkan kadar asam lemak bebas hingga ±3%.

2. Proses Transterifikasi
Transesterifikasi antara trigliserida dalam minyak sawit dengan alkohol. Transesterifikasi berfungsi untuk
menggantikan gugus alkohol gliserol dengan alkohol sederhana seperti metanol atau etanol.

Your Logo or Name Here 17

Konversi metil ester menjadi surfaktan metil ester sulfonat
1. Tahap Sulfonasi
MES diproduksi melalui proses sulfonasi metil ester dengan campuran SO3/udara. Reaksi pengontakkan SO3 dan bahan organik
terjadi di dalam suatu falling film reactor. Gas dan organik mengalir di dalam tube secara co-current dari bagian atas reaktor pada
temperatur 45oC dan keluar reaktor pada temperatur sekitar 30oC. Proses pendinginan dilakukan dengan air pendingin yang berasal dari
cooling tower. Air pendingin ini mengalir pada bagian shell dari reaktor. Hal ini bertujuan untuk menjaga kestabilan temperatur reaksi
akibat reaksi eksoterm yang berlangsung di dalam reaktor.

Agar campuran MESA mencapai

waktu yang tepat dalam reaksi
sulfonasi yang sempurna, MESA
harus dilewatkan kedalam digester
yang memilki temperature konstan
(~80oC) selama kurang lebih satu
jam. Efek samping dari MESA
digestion adalah penggelapan
warna campuran asam sulfonat
secara signifikan. Sementara itu,
gas-gas yang meninggalkan reaktor
menuju sistem pembersihan gas
buangan (waste gas cleaning
system).

Your Logo or Name Here 18

Konversi metil ester menjadi surfaktan metil ester sulfonat
2. Tahap Pemucatan (Bleaching)
Untuk mengurangi warna sampai sesuai
dengan spesifikasi, digested MESA harus diukur
didalam sistem kontinu acid bleaching, dimana
dicampurkan dengan laju alir metanol yang
terkontrol dan hidrogen peroksida sesudahnya.
Reaksi bleaching lalu dilanjutkan dengan metanol
reflux dan pengontrolan temperatur yang presisi.

3. Tahap Netralisasi
Acid ester yang terbentuk dalam proses
sulfonasi bersifat tidak stabil dan mudah
terhidrolisis. Oleh karena itu, pencampuran yang
sempurna antara asam sulfonat dan aliran basa
dibutuhkan dalam proses netralisasi untuk
mencegah lokalisasi kenaikan pH dan temperatur
yang dapat mengakibatkan reaksi hidrolisis yang
berlebih. Neutralizer beroperasi secara kontinu,
mempertahankan komposisi dan pH dari pasta Flow Diagram Tahap Netralisasi
secara otomatis. Your Logo or Name Here 19
Konversi metil ester menjadi surfaktan metil ester sulfonat

1. Tahap Pengeringan
Pasta MES hasil netralisasi diproses
pada sistem pemekat dan/atau
penghilangan metanol seperti stripper atau
pengering, di mana air dan metanol
berlebih dibuang. Sedangkan untuk berat
molekul yang lebih tinggi seperti metil
ester palm stearin, dilakukan pengeringan
yang dapat menghilangkan air dan
metanol, menghasilkan produk berupa
padatan ultra pekat. Untuk menghasilkan
kualitas produk terbaik, beberapa
perlakuan penting yang harus
dipertimbangkan adalah rasio mol reaktan,
suhu reaksi, konsentrasi grup sulfat yang
ditambahkan, waktu netralisasi, serta pH
dan suhu netralisasi
Your Logo or Name Here 20
Metode Produksi Surfaktan Gliserol
Monooleat
Dalam pembuatan surfaktan cair gliserol
monooleat skala komersial yang produk atau
teknologinya teraplikasi di industri pengguna
(industri tekstil) digunakan sistem proses batch.
Pembuatan surfaktan gliserol monooleat sistem
batch dilakukan dalam skala 500 mL pada
kondisi operasi suhu 180 °C, waktu 7 jam ,
tekanan atmosferik, pengadukan 450 rpm melalui
reaksi esterifikasi antara gliserol dan asam oleat
dengan katalis asam.
Produk surfaktan gliserol monooleat banyak
digunakan di industri tekstil, kosmetik, dan lain-
lain sebagai emulsifier. Pengembangan penelitian
dari sistem batch menjadi sistem kontinyu
dilakukan untuk mengefisienkan proses produksi
yang meliputi ongkos produksi, waktu proses dan
kapasitas produk. Your Logo or Name Here 21
Pabrik Pabrik Surfaktan
Pabrik Pabrik Surfaktan

Poliester Etilena Glikol

POLIESTER Etilena Glikol

FATTY ALCOHOL
PT Polychem Indonesia PT Polychem Indonesia
PT Energi Sejahtera Mas, Tbk
Tbk
perusahaan patungan antara
Sinar Mas-CEPSA Dumai
Your Logo or Name Here 23
PT Energi Sejahtera Mas, perusahaan
patungan antara Sinar Mas-CEPSA Dumai

Pabrik berkapasitas 160.000 metrik ton fatty

alcohol per tahun itu mempekerjakan sekitar 400
orang karyawan. Pabrik berkapasitas 160.000
metrik ton fatty alcohol per tahun itu
mempekerjakan sekitar 400 orang karyawan.
Konsumsi surfaktan saat ini diperkirakan mencapai
10 juta ton setahun, di mana 45% berbasis alkohol.
Sedikitnya 75% alkohol yang diproduksi berasal
dari minyak nabati. Kebanyakan produk turunan
fatty alcohol itu dipakai untuk deterjen dan personal
care. Pasar oleochemical sendiri diproyeksikan
tumbuh 4% per tahun. China dan India adalah
konsumen oleochemical terbesar dengan
pertumbuhan tahunan masing-masing 6,5% dan 8%.

Your Logo or Name Here 24

 Poliester
• Operasional Poliester
PT Polychem Indonesia Tbk memiliki fasilitas produksi
poliester berteknologi Zimmer AG dari Jerman untuk
memproduksi Poliester Chips, Benang Poliester (POY),
Serat Polyester (PSF) dan teknologi Rieter Scragg dari
Inggris, untuk memproduksi Drawn Textured Yarn (DTY).
• Produksi
Kapasitas produksi yang dimiliki adalah 129.600
ton/tahun Polimer, 43.200 ton/tahun Benang Poliester,
43.200 ton/tahun Serat Poliester dan 21.600 ton/tahun
Drawn Textured Yarn
• Penjualan
Pada 2018, tercatat penjualan sebesar USD 119,77 juta
yang terdiri dari benang poliester sebesar USD 15.02
juta, serat poliester sebesar USD 56.98 juta dan lainnya
sebesar USD 48.16 juta. PT Polychem Indonesia Tbk
merupakan salah satu dari pemasok benang poliester
terbesar di Indonesia yang menjual 99.67% produk serat
poliester ke perusahaan tekstil di dalam negeri, dan
0.33% sisanya diekspor ke konsumen di Eropa.
Your Logo or Name Here 25
Etilena Glikol
• Operasional Etilena Glikol
Pabrik Etilena Glikol (EG) memproduksi satu dari dua
bahan baku utama dalam pembuatan polyester. PT
Polychem Indonesia Tbk merupakan satu-satunya produsen
Mono-Etilena Glikol (MEG), Di-Etilena Glikol (DEG), Tri-
Etilena Glikol (TEG) dan berbagai produk Etoksilat (EOX) di
Indonesia.
• Produksi
Pabrik Etilena Glikol (EG) Perseroan menerapkan teknologi
dari Scientific Design Co. Inc., Amerika Serikat dan
memiliki kapasitas produksi tahunan total sebesar 241.000
ton. Pada tahun 2018 Perseroan memproduksi 233,397 ton
EG.
• Sekitar 17.46% produksi MEG yang dihasilkan
dikonsumsi sendiri oleh divisi poliester. selebihnya, yaitu
sekitar 82.54%, dijual ke berbagai produsen benang dan
serat poliester baik dalam negeri maupun luar negeri.
Fasilitas produksi etoksilat yang dimiliki Perseroan
memiliki kapasitas produksi sebesar 80.000 ton per
tahun.
• Pada tahun 2018, Perseroan memproduksi 60.069 ton
berbagai macam produk etoksilat dan dijual ke industri
surfaktan baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

Your Logo or Name Here 26

Beberapa pabrik surfaktan lainnya
Nama Perusahaan Lokasi Kapasitas Produksi
(MT/Tahun)
PT KAO Indonesia Chemicals Bekasi 1200
PT Wilmar Nabati Indonesia Gresik 690.000
PT. Eternal Buana Chem. Inds. Tangerang 40.000
PT. Indo Biofuels Energy Banten 60.000
PT. Anugrah Inti Gemanusa Kota Gresik 40.000
PT. Eterindo Nusa Graha Kota Gresik, 40.000
PT. Wilmar Bio Energi Indonesia Dumai 1.050.000
PT. Sumi Asih Oleo Chemical Bekasi 100.000
PT. Darmex Biofuels Bekasi Utara, 150.000
PT. Pelita Agung Agriindustri Kab. Bengkalis, 200.000
PT. Musim Mas Nongsa , Batam 85000
PT Samiraschem Indonesia Jakarta 55.000
PT Unilever Indonesia Surabaya 8.450
PT Sinar Oleochemical lnt Medan 100.000
Sinolight Chemicals Co.Ltd Zhejiang, Cina 5500
Changsa Easchem Co.Ltd China 6500
Your Logo or Name Here 27
Thank You