STRELISASI DAN ASEPTIK

OLEH:
ENDAH RAHMA DANNI
MUHAMMAD ALDITIYO DARMAWAN

Kelas: 1 KID
 STERILISASI

Sterilisasi
adalah suatu proses untuk
membunuh semua jasad renik yang
ada, sehingga jikaditumbuhkan di
dalan suatu medium tidak ada lagi
jasad renik yang dapat
berkembang biak. Sterilisasi harus
dapat membunuh jasad renik yang
paling tahan panas yaitu spora
bakteri
 METODE STERILISASI

FISIK
panas
basah

Pemanasan
MEKANIK
panas
kering

KIMIAWI Penyinaran
 1. METODE FISIK

PEMANASAN (HEAT PROCESSING)

 PANAS BASAH ( WET HEAT)

Sterilisasi ini menggunakan alat autoklaf

yang bekerja dengantekanan uap. Selain
autoklaf juga bisa menggunakan panci
presto atau pressure cooker. Nominal
standar tekanan uap untuk sterilisasi
dengan pemanasan basah adalah 15 lb/in
2 dengan temperatur 121 derajat C
selama15-20 menit.
  STERILISASI PANAS KERING (DRY HEAT)

Sterilisasi panas kering adalah metode

yang umum dan paling efektif
digunakan untuk sterilisasi peralatan
gelas seperti cawan petri, pipet ukur
dan labu erlenmeyer serta banyak alat-
alat bedah.
 PENYINARAN

Sinar yang bisa dipakai untuk

sterilisasi adalah sinar alfa, beta,
gamma dan ultraviolet pada
panjang gelombang tertentu.
Sterilisasi radiasi dibagi menjadi 2 :

 Radiasi elektromagnetik (EM)

 Radiasi pengion
 2.MEKANIK

Sterilisasi dengan metode ini biasanya

dilakukan dengan metode filtrasi. Cara filtrasi
memakai saringan dengan milipore
berdiameter 0,45 μm. Metode ini biasanya
dipakai untuk sterilisasi benda cair dan yang
mudah rusak dengan pemanasan.
 3.KIMIAWI
Metode sterilisasi ini menggunakan bahan-bahan
kimia
Contoh: alkohol, yodoform, CaOCl2(kaporit),
klorheksidin glukonat, karbol lysol,dll
Sterilisasi curah (batch)
Strilisasi sinambung (continue)
 TUJUAN STERILISASI
Menjaga kebersihan, merawat alat kedokteran untuk siap pakai.
Mencegah suatu peralatan cepat rusak(alat laboratorium, alat masak, alat
kedokteran).
Mencegah adanya infeksi terhadap bakteri berbahaya.
Menjamin kebersihan alat.
Sebagai jaminan suatu produk sudah steril dan aman digunakan oelh
suatu konsumen.
 ASEPTIK

Aseptik adalah keadaan bebas dari

mikroorganisme penyebab penyakit[2].
Teknik aseptik/asepsis adalah segala upaya
yang dilakukan untuk mencegah masuknya
mikroorganisme ke dalam tubuh yang
kemungkinan besar akan mengakibatkan
infeksi
 HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM
MEMILIH BAHAN KIMIA SEBAGAI ASEPTIK

Sifat mikrosidal (membunuh jasad renik)

Sifat mikrosatik (menghambat

pertumbuhan jasad renik )

Kecepatan penghambatan

Dan sifat lainnya

Laminar air flow
Pembakar bunsen (spiritus)
Alkohol 70% dalam wadah kecil
Botol semprot
Kertas tissue (kapas)
Kawat inokulasi (oose)
Skapel (pisau bedah)
Spatula (inokulatorkultur miselium)
Pinset
Pipet (tip) steril
 PROSEDUR ASEPTIK DI RUANG
OPERASI
a. Pemakaian masker dan penutup kepala
b. Mencuci tangan
c. Memakai jubah operasi (surgery gown) dan sarung tangan
Memakai jubah operasi
Pemakaian sarung tangan
Teknik memakai sarung tangan tanpa jubah operasi
d. Persiapan penderita
e. Memelihara sterilitas medan operasi
f.Menggunakan teknik operasi yang aman
g.Sterilisasi ruang operasi