Anda di halaman 1dari 6

Post Marketing Surveillance (PMS)

PMS merupakan identifikasi dan


pengumpulan informasi terkait obat
yang telah disetujui FDA untuk
digunakan dalam suatu populasi

PMS digunakan sebagai metode untuk


memonitoring keselamatan dan
efektivitas obat baru pada berbagai jenis
pasien dengan penyakit penyerta.
Keterbatasan Uji Klinik (Pre- Keuntungan monitoring PMS
Marketing)
• Jumlah populasi pada saat pengujian • Reaksi yang mungkin terjadi dapat
akan berbeda dengan post-marketing diketahui (pada tahap clinical trial tidak
• Indikasi yang digunakan dapat teridentifikasi)
• Durasi saat pengujian yang hanya • Dapat mengetahui efek jangka panjang
beberapa minggu-bulan • Interaksi obat-obat atau obat-makanan
• Kelompok yang memiliki resiko tinggi
• Meningkatkan keparahan
Tipe Pelaporan Post-Marketing
1) Spontaneous/voluntary reporting of cases
• Nasional (FDA MedWatch)
• Lokal atau Regional (Joint Comission
Requirement)
• Scientific literature publications
2) Postmarketing studies (voluntary or required)
• Observational studies (termasuk healthcare
database)
• Randomized clinical trials
3) Active surveillance
• Drug-Induced Liver Injury Network (DILIN)
Pharmacovigilance

Pharmacovigilance merukapan
seluruh kegiatan tentang
pendeteksian, penilaian
(assessment), pemahaman, dan
pencegahan efek samping atau
masalah lainnya terkait dengan
penggunaan obat.
Pelaporan
• Pelaporan Spontan Kejadian Tidak Diinginkan (Spontaneous Adverse
Events Reporting)
• Pelaporan Berkala Pasca Pemasaran (Periodic Safety Update Report
(PSUR))
• Pelaporan Studi Keamanan Pasca Pemasaran
• Pelaporan Publikasi/Literatur Ilmiah
• Pelaporan Tindak Lanjut Regulatori Badan Otoritas Negara Lain
• Pelaporan Tindak Lanjut Pemegang Izin Edar di Negara Lain
• Pelaporan Pelaksanaan Perencanaan Manajemen Risiko
Steinke, D. T. (2019). Essentials of Pharmacoepidemiology. Clinical Pharmacy
Education, Practice and Research, 203–214.
FDA. 2017. FDA Post-Marketing Drug Safety Surveillance. Tersedia online di
https://www.fda.gov/media/103424/download (diakses pada 26-11-2019)
FDA. 2016. Introduction to Post-marketing Drug Safety Surveillance:
Pharmacovigilance in FDA/CDER. Tersedia online di
https://www.fda.gov/media/96408/download(diakses pada 26-11-2019)
Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat Dan Makanan Republik Indonesia
Nomor Hk.03.1.23.12.11.10690 Tahun 2011 Tentang Penerapan
Farmakovigilans Bagi Industri Farmasi

Anda mungkin juga menyukai