Anda di halaman 1dari 24

KELOMPOK 3

PROGRAM PROFESI NERS


UNIVERSITAS MALAHAYATI
T.A 2019
1. Pendahuluan
2. Tinjauan Teori
3. Asuhan Keperawatan
4. Pembahasan
5. Kesimpulan
 Gangguan mental gangguan kecemasan depresi. 4,4%
gangguan depresi  3,6% gangguan kecemasan. (WHO,2017)

 Di Indonesia 70% Halusinasi pendengaran, 20% Halusinasi


penglihatan, 10% halusinasi penciuman, pengecapan,
perabaan.(Kemenkes,2015)
Tujuan Umum
Mendapatkan pengalaman dalam Asuhan Keperawatan
pada klien dengan halusinasi pendengaran di Rumah
Sakit Jiwa Daerah Provinsi Lampung.
Tujuan Khusus
Melaksanakan pengkajian data.
Menganalisa data
Merumuskan diagnosa
Merencanakan tindakan.
Mengimplementasikan rencana tindakan keperawatan
Mengevaluasi tindakan keperawatan
Halusinasi  Gangguan Persepsi Yang sebenarnya
tidak terjadi (Kemenkes,2015)

Halusinasi  Perubahan Rangsangan Gangguan


Respon Stimulus. (Nanda 1,2011)

Halusinasi  Perubahan Persepsi  Rangsangan


berkurang atau Berlebihan ( SDKI,2017)
1. Halusinasi Pendengaran
2. Halusinasi Penglihatan
3. Halusiansi Penciuman
4. Halusinasi Peraba
5. Halusiansi Pengecap
6. Halusinasi Sinestetik
7. Halusiansi Viseral
(Damaiyanti,2012)
 Jumlah 54  Total Sampling
 Terapi Chromoteraphy  Dapat Halusinasi
 Jumlah 27 Total Sampling
 Terapi Okupasi Dapat Halusinasi
 Jumlah 54 Random Sampling
 Terapi Cakap Cakap  Dapat Halusinasi
A. DATA DEMOGRAFI
Identitas Klien
Nama : Tn. S
Alamat : Teluk Betung Selatan
Umur : 31 Tahun
Pendidikan : Tidak Sekolah
Pekerjaan : Tidak Bekerja
Suku/Bangsa : Indonesia
Agama : Islam
Informan : Klien,Perawat,List Pasien,Keluarga
Tanggal masuk RS : 5 November 2019
Tanggal Pengkajian : 18 November 2019
No. Register : 02 80 48
A. Alasan Masuk Rumah Sakit

B. Riwayat Penyakit Masa Lalu

C. Riwayat Penyakit Keluarga


1. Gangguan Sensori Persepsi Halusinasi
2. Isolasi Sosial
3. Defisit Perawatan Diri
4. Harga Diri Rendah
5. Koping Keluarga Tidak Efektif
6. Berduka Kompleks
7. Gangguan Proses Pikir
8. Ketidakefektifan Peran
Pengkajian
Diagnosa Keperawatan
Catatan Pekembangan Pasien Terinteggrasi
Jurnal Terkait
Kesimpulan
Saran

Anda mungkin juga menyukai