Anda di halaman 1dari 34

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA

DINAS SUMBER DAYA AIR, CIPTA KARYA


DAN TATA RUANG

PAPARAN
DAERAH IRIGASI KERASAAN
KABUPATEN SIMALUNGUN
Oleh :

SARMEN
PROFIL JURU PENGAIRAN
BIODATA
NAMA : SARMEN
TEMPAT / : PARDOMUAN NAULI / 01 – 10 –
TANGGAL LAHIR 1974
TEMPAT TINGGAL : HUTA RUMA SUA, DESA
PARDOMUAN NAULI,
KECAMATAN PEMATANG
BANDAR, KABUPATEN
SIMALUNGUN
PENGERTIAN IRIGASI
IRIGASI ADALAH
PEMBERIAN AIR KEPADA
TANAH UNTUK
MENUNJANG CURAH
HUJAN YANG TIDAK
CUKUP AGAR TERSEDIA
AIR BAGI PERTUMBUHAN
DASAR HUKUM

1. UU No. 11 Tahun 1974 Tentang Pengairan


2. UU No. 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah
3. PP No. 23 Tahun 1982 Tentang Irigasi
4. Permen PUPR No. 8 Tahun 2015 Tentang Garis Sempadan Jaringan
Irigasi
5. Permen PUPR No. 9 Tahun 2015 Tentang Penggunaan SDA
6. Permen PUPR No. 10 Tahun 2015 Tentang Rencana Teknis
Pengaturan Air
7. Permen PUPR No. 12 Tahun 2015 Tentang Pedoman EP
8. Permen PUPR No. 13 Tahun 2015 Tentang Darurat Bencana Air
9. Permen PUPR No. 14 Tahun 2015 Tentang Status Daerah Irigasi
10. Permen PUPR No. 17 Tahun 2015 Tentang Komisi Irigasi
11. Permen PUPR No. 18 Tahun 2015 Tentang Iuran Bangunan Air
12. Permen PUPR No. 30 Tahun 2015 Tentang PPSI
DAERAH IRIGASI KERASAAN
KECAMATAN PEMATANG BANDAR
KABUPATEN SIMALUNGUN

JURU PENGAIRAN HILIR I


SARMEN
FUNGSI JURU PENGAIRAN
1. Melaksanakan instruksi dari Pengamat dan Instansi
terkait tentang pemberian air pada tiap bangunan
pengatur
2. Memberi Instruksi kepada PPA untuk mengatur pintu
air sesuai debit yang ditetapkan.
3. Memberi saran kepada petani tentang awal tanam &
jenis tanaman.
4. Melaporkan hal – hal yang terjadi di Saluran kepada
Pengamat.
TUGAS JURU PENGAIRAN
1. Membantu Pengamat Pengairan dalam menjalankan kegiatan
O&P dalam wilayah kerjanya.
2. Melakukan Pengawasan Pekerjaan pemeliharaan rutin dan
pekerjaan yang dikontrakkan.
3. Membuat laporan pemeliharaan mengenai;
- Kerusakan saluran dan bangunan air.
- Melaksanakan pemeliharaan rutin operasi rutin dan lain-
lain.

4. Bersama P3A melakukan penelusuran jaringan untuk


mengetahui kerusakan saluran dan bangunan untuk diatasi

5. Menyusun biaya O&P dalam wilayah kerjanya

6. Membuat laporan kegiatan harian / bulanan


PENELUSURAN JARINGAN
Skema Bangunan Kerasaan
PERENCANAAN LAPORAN
OPERASI TAHUNAN
LAPORAN TENGAH BULANAN RENCANA TATA TANAM
(15 HARIAN)
Data Mutasi Baku Sawah
Data Tanaman dan Kerusakan Tanaman (Form 01-O) sebagai dasar/
(Form 04-O) acuan Usulan Luas Tanam

Usulan Luas Tanam Global dan


Detail (RTTG dan RTTD)

Usulan Luas Tanam Global dan


Detail (RTTG dan RTTD)
dilaksanakan oleh P3A/Juru
dengan Form 01-O
(Laporan Tahunan)

Berdasarkan usulan Rencana


Tata tanam: Pola tanam
Palawija-Padi-Padi
KEGIATAN OPERASI
BENDUNG

S
P AL
EM U
R
B A
A N
W
A

BOKS PETAK
TERSIER TERSIER
/
KWARTE
R
SALURAN INDUK
BANGUNAN
AI
SUNG

BAGI

BOKS
TERSIER
BANGUNAN
SADAP KE
S ALURAN SEKUNDER

SAWAH /
PETAK
BOKS
TERSIER
TERSIER
/
KWARTE
R
KE SAWAH /
PETAK
TERSIER /
KWARTER
PETAK
TERSIER /
KWARTER
JENIS KEGIATAN OPERASI

1. Pengumpulan data
2. Penyediaan air irigasi
3. Menyusun rencana tata tanam
4. Menyusun sistem golongan
5. Menyusun rencana pembagian air
6. Pemberian air irigasi
7. Melaksanakan tata tanam dan pembagian air
8. Membuka dan menutup pintu air
9. Kalibrasi
10. Monitoring dan evaluasi
KEGIATAN
PERENCANAAN OPERASI OPERASI
Kebutuhan Air :
Pada umumnya terdiri budidaya padi sawah dan palawija. Kebutuhan air
dihitung berdasarkan neraca air, yang dilakukan oleh dinas, pendataan
UPL Jaringan Irigasi Kerasaan

Komponen menyusun kebutuhan air setiap dekade


tergantung dari tahap dan jenis tanaman yang ada;
► Kebutuhan air untuk pengolahan tanah
► Kebutuhan air untuk tanaman
► Kebutuhan air akibat Evaporasi dan perkolasi
► Kebutuhan untuk penggantian genangan
► Curah hujan efektif
KEGIATAN
KEGIATANOPERASI
OPERASI
PERENCANAAN OPERASI
Persiapan Sosialisasi ke
• Analisis Data GP3A

GP3A
Mengajukan
Usulan RTT
Implemetasi
Persiapan
Kesepakatan RTTG
SK Penetapan pemberian air

Usulan luas tanam detail


merupakan rincian dari Kesepakatan
tanam global RTTG
Komisi Irigasi

Sosialisasi RTTD
Pengolahan RTTG GP3A
ke RTTD
PELAKSANAAN PEMELIHARAAN

• Adapun cara yang ditempuh dalam pemeliharaan Jaringan Irigasi Kerasaan adalah
sebagai berikut :

1. Pemeliharaan Berkala
Pemeliharaan Jaringan Irigasi dengan rehap ringan pada bangunan irigasi dengan
menggunakan Sumber APBN. Mengingat banyaknya saluran yang memerlukan
penanganan pada Daerah Irigasi tersebut.

2. Pemeliharaan Rutin
Sedangkan untuk Pemeliharaan Rutin, kami tugaskan P2A dan Pekarya sesuai dengan
tugas pokok (tupoksi) masing – masing. Perlu kami sampaikan bahwa kami juga
mengadakan Gotong – royong kami lakukan 2 kali dalam satu bulan pada Daerah
Irigasi yang tidak mempunyai pekerja (ancak kosong). Sedangkan untuk peserta
gotong – royong kami bekerja sama dengan P2A ditambah anggota P3A setempat.
PROFIL TEKNIK
Kebutuhan air tanaman padi
Tahap pertumbuhannya

PADI BUKAN TANAMAN AIR


TETAPI MEMBUTUHKAN AIR
POLA TANAM
JENIS-JENIS PEMELIHARAAN IRIGASI
• *BERKALA
• 1.Mengecat pintu ,scat ball
• 2.Menggali endapan lumpur
• 3. Memperbaiki sayap bangunan,tembok saluran
• 4.menperbaiki dan mengecat rumah banggunan bagi
• 5.meninggikan tanggul saluran
• 6.memperbaiki bendungan
• 7.mengganti pintu yang rusak
• Memperbaiki kerusakan akibat bencana alam secara permanen

Menggali endapan lumpur


Memperbaiki sayap
Meninggikan tanggul saluran
bangunan,tembok saluran

Mengganti pintu yang rusak


• *RUTIN
• 1. membersihkan sampah,lumpur ,dan pintu air
• 2.memotong rumput dan tumbuhan penggangu disepanjang saluran
• 3. mengoptimalkan penampang saluran
• 4.menutup bocoran kecil
• 5.memberi pelumas pintu air

Membersihkan sampah,dan pintu air

Memotong rumput dan tumbuhan


pengganggu di sepanjang saluran
Menutup bocoran kecil

Memberi pelumas pintu air


*PENANGGULANGAN DARURAT
• Perbaikan darurat dilakukan akibat bencana alam dan atau kerusakan berat akibat
terjadinya kejadian luar biasa ( seperti perusakan/ penjebolan irigasi, tanggul putus dll)
dan penanggulangan segera dengan konstruksi tidak permanen,agar jaringan irigasi
berfungsi.
Jenis Kegiatan Rutin dan Berkala
PENGANGKATAN SAMPAH
Kondisi Saluran
Daerah Irigasi Kerasaan
PERMASALAHAN

 Diperlukan alat angkut sampah ( VIAR) roda tiga pada


wilayah DI. Kerasaan guna memobilisasi sampah-
sampah yang diangkut dari saluran-saluran primer
maupun sekunder.

 Diperlukan sarana komunikasi Handytalk (HT)


untuk alat komunikasi
HORAAAAS … !!!!

Anda mungkin juga menyukai