Anda di halaman 1dari 11

Nama Kelompok :

• Binti Maulidia J
• Farrel Davy J.R.D
• Yabes Novangga
Lokasi Kerajaan
Kerajaan Cirebon

terletak pada sebelah
timur Jawa Barat di
dekat laut, karena itu
mata pencaharian uang
Kerajaan Cirebon yang
utama berasal dari
perikanan dan
pelabuhan.
Proses berdirinya kerajaan Cirebon


 Kesultanan Cirebon berdiri pada abad ke-15 dan 16 Masehi.
pendiri Cirebon adalah Walangsungsang, namun orang yang
berhasil meningkatkan statusnya menjadi sebuah kesultanan
adalah Syarif Hidayatullah.
 Kesultanan Cirebon berlokasi di pantai utara pulau Jawa
yang menjadi perbatasan antara wilayah Jawa Tengah dan
Jawa Barat, ini membuat Kesultanan Cirebon menjadi
pelabuhan sekaligus “jembatan” antara 2 kebudayaan, yaitu
budaya Jawa dan Sunda.
Raja yang paling berjaya

 Syarif Hidayatullah atau Sunan Gunung Jati merupakan
anggota wali songo yang menyebarkan agama islam di
Jawa Barat. Pada masa kepemimpinannya Cirebon
dikenal sebagai “Jalur Sutra”. Di sana, terdapat
pelabuhan “Muara Jati” sebagai lalu lintas utama di
kawasan Cirebon yang menjadi arena perdagangan
internasional. Dalam karir politiknya, Syarif Hidayatullah
telah melakukan penyeragaman gelar guna memudahkan
penyelenggaraan pemerintahan di pusat maupun
wilayah bahawan kesultanan Cirebon. Syarif
Hidayatullah telah menyusun pemerintahan yang
bersifat desentralisasi.
Syarif Hidayatullah

Kehidupan Politik Kerajaan Cirebon

 Perkembangan politik

yang berawal dari hubungan
politiknya dengan Demak. Kemudian Syarif Hidayatullah
memutuskan untuk mundur dari Kerajaan Sunda pada
tahun 1482. Tahun 1570 beliau wafat dan
kepemimpinannya digantikan oleh anaknya yaitu
Pangeran Ratu.Pada masanya,Pangeran ratu melihat
proses berdirinya Kerajaan Mataram dan datangnya VOC
di Batavia.Tahun 1605 beliau wafat dan digantikan oleh
cucunya,yaitu Pangeran Karim yang dikenal dengan
nama Panembahan Girilaya atau Panembahan ratu II.
Kehidupan Ekonomi

Ekonomi Kerajaan
Cirebon lebih berujung
kepada perikanan dan
pelabuhan, karena
kerjaan itu dulunya
adalah bandar
perlabuhan kapal.
Kehidupan Sosial
 terdiri dari beberapa
 Kerajaan Cirebon juga
golongan yaitu:
 Golongan Raja/Sultan yang tinggal di keraton
mengatur ataupun melaksanakan pemerintahan dan
kekuasaannya
 Golongan Elite teridiri dari golongan para
bangsawan, tentara, ulama, dan pedagang
 Golongan Non Elite teridiri dari masyarakat kecil yg
bermatapencaharian sebagai nelayan, tentara
bawahan, tukang, petani
 Golongan Budak, adanya golongan budak tersebut
karena tidak bisa membayar hutang akibat kalah
Kehidupan Budaya

Cirebon memiliki beberapa
tradisi ataupun budaya dan
kesenian yang sampai sampai
saat ini masih terus berjalan
dan masih terus dilakukan oleh
masyarakatnya. Salah satunya
adalah upacara tradisional
Maulid Nabi Muhammad SAW
yang ada sejak pemerintahan
Pangeran Cakrabuana dan juga
upacara Pajang Jimat.
Keruntuhan Kerajaan
Cirebon
 Hanya mengurusi

kerajaan masing-masing sehingga
mengakibatkan keruntuhan dan perlahan-lahan mulai
hancur.
 Perebutan kekuasaan antara Pangeran Marta Wijaya dan
Pangeran Wangsakerta.
 Disamping itu,ada campur tangan VOC yabg mengadu
domba mereka membuat persaudaraan menjadi
permusuhan.
Bukti Peninggalan

Keraton kasepuhan Cirebon
Keraton Kanoman
Keraton Kacirebonan
Kereta Singa Barong
kereta Paksi Naga Lima
Masjid Sang Cipta Rasa
Makam Sunan Gunung Jati

Anda mungkin juga menyukai