MAKALAH SEJARAH WAJIB

KERAJAAN MAJAPAHIT

DISUSUN OLEH :
1. DODY SAPUTRA
2. RENDI CANDA SAPUTRA
3. DINDA ANANDA SAZA
4. NURUL INDRIA

SEJARAH WAJIB
X ILMU PENGETAHUAN SOSIAL 4
2019/2020
 KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
segala rahmat dan hidayahnya, kepada gruru mata pelajaran sehingga
dapat menyelesaikan makalah yang berjudul Kerajaan Majapahit.
Kami menyadari bahwa didalam pembuatan makalah ini berkat bantuan
dan tuntunan Tuhan Yang Maha Esa dan tidak lepas dari bantuan
berbagai pihak untuk itu dalam kesempatan ini kami mengaturkan rasa
hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak
yang membantu dalam pembuatan makalah ini.
            Kami menyadari bahwa dalam proses penulisan makalah ini
masih jauh dari kesempurnaan baik materi maupun cara
penulisannya.Namun demikian kami telah berupaya dengan segala
kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki sehingga dapat  selesai
dengan baik, oleh karena itu tim penulis dengan rendah hati dan dengan
tangan terbuka menerima masukan saran dan usul guna
menyempurnakan makalah ini.
             Akhirnya kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat
bagi seluruh pendengar

Batam,11 November 2019

I
 DAFTAR ISI
I.Kata Pengantar……………………………………………….…..I
II.Daftar Isi………………………………………………..……….II
BAB I.Pendahuluan……………………………………………..…III
A.Latar Belakang Masalah…………………………………….III
B.Rumusan Masalah……..…………………………………….IV
C.Tujuan Penyusunan Makalah………………………………..IV
BAB II.Pembahasan………………………………………………..IV
A.Sejarah Kerajaan Majapahit…………………………………IV
B.Kehidupan Politik Dan Pemerintahan………………………..V
C.Perkembangan Sastra Dan Budaya………………………….VII
D.Perkembangan Sosial Ekonomi……………………………..VIII
BAB III.Penutup………………………………………………….....XI
A.Kesimpulan………………………………………………….XI
B.Saran…………………………………………………………X
Daftar Pusaka……………………………………………………......XI

II
 BAB I

Pendahuluan

A.Latar belakang Masalah

Kerajaan bercorak hindu yang terakhir dan terbesar di pulau

jawa adalah majapahit menurut cerita,nama kerajaan ini berasal
dari buah maja yang rasa nya pahit.Ketika orang orang Madura
bersama Raden Wijaya membuka hutan di desa tari,mereka
menemukan sebuah pohon maja yang berbuah
pahit.Padahal,rasa buah itu biasa nya manis.Oleh karna
itu,mereka menamakan pemukiman yang baru mereka bangun
itu sebagai majapahit
Kerajaan Majapahit disebut sebagai kerajaan nasional
Indonesia yang kedua. Hal tersebut disebabkan oleh upaya yang
besar dari kerajaan ini untuk mewujudkan suatu cita-cita yaitu
penyatuan Nusantara. Dalam perjalanan Sejarah, upaya integrasi
wilayah kepulauan Nusantara memang tidak sepenuhnya
berlangsung dengan mulus dan dilakukakan dengan cara Ksatria.
Peristiwa bubat yang disusul dengan perpecahan internal di
dalam tubuh Majapahit sendiri menyebabkan cita-cita penyatuan
tidak sepenuhnya dapat dilakukan. Meskipun demikian pada
awalnya, Majapahit merupakan kerajaan yang mempunyai
wibawa dan kekuatan yang besar, sehingga kerajaan lain harus
berpikir ratusan kali untuk membelot atau memberontak
terhadap kekuasaan yang ada.

III
B.Rumusan Masalah
1.sejarah kerajaan majapahit
2.kehidupan politik dan pemerintah
3.perkembangan sastra dan budaya
4.kehidupan ekonomi kerajaan majapahit

C.TUJUAN

Tujuan makalah ini untuk memperoleh pengtahuan tentang kerajaan majapahit

yaitu tentang kehidupan ekonomi,social,budaya,dan agama serta untuk bahan
memperoleh nilai sejarah

BAB II

PEMBAHASAN

A.Sejarah Kerajaan Majapahit

setelah singhasari jatuh,berdirilah kerajaan majapahit yang berpusat di

jawa timur, antara abad ke-14 sampai abad ke-15 M. Berdiri nya
kerajaan ini sebenarnya sudah di rencanakan oleh Kertarajasa
Jyawarddhana (Raden Wjaya). Ia mempunyai tugas untuk melanjutkan
kemegahan singhasari yang saat itu hamper runtuh . Saat itu di bantu
oleh Arya Wiraraja seseorang penguasa Madura.

IV
 Pada masa pemerintahan Raden Wijaya mengalami pemberontakan
yang di lakukan oleh sahabat-sahabat nya yang penuh mendukung
perjuangan dalam mendirikan majapahit.Setelah Rden Wijaya wafat, ia
digantikan oleh putra nya Jayanegara. Jyanegara dikenal sebaga i raja
yang kurang bijak sana kondisi itu puala yang menyebabkan pembantu
pembantu nya melakuakn pemberontakan .Pemberontakan yang paling
dianggap bahaya adalah pemberontakan kuti.
Masa pemerintahan Tribhuwanattunggadewi Jayawisnuwarddani
adalah pembentukan kemegahan kerajaan. Tribhuwana berkuasa di
majapahit sampai kematian ibu nya pada tahun 1350. Ia diteruskan oleh
putra nya,Hayam Wuruk
Pada masa pemerintahan Hayam Wuruk dan Patih Gajah Mada,
majapahit mencaoai zaman keeemasan. Wilayah kekuasaan majpahit
sangat luas, bahkan melebihi luasa wilayah Republik Indonesia
sekarang.

B.Kehidupan Politik dan pemerintahan

Majapahit telah mengembangkan system pemerintahan yang teratur.

Raja memegang kekusasaan teringgi.Berkat kepemimpinan Hayam
Wuruk dan Gajah Mada, kehidupan politik, dan stabilitas nasional
majapahit terjamin. Hal ini disebabkan pula karena kekuatan tentara
majapahit dan anggatan lautan nya sehingga semua perairan nasional
dapat diaawasi.

V
 Majapahit juga menjalankan hubungan dengan kerajaan lain.
Hubungan dengan Siam,Birma,Kamboja,Anam,Indian,dan Cina,berjalan
dengan baik. Dalam membina hubungan dengan luar negeri, majapahit
mengenal motto Mitreka satata, artinya Negara sahabat.

 Tata Susunan Pemerintahan Pusat-Daerah

Hirarki dalam pengklasifikasian wilayah di kerajaan Majapahit adalah sebagai

berikut:

1. Bhumi: pusat kerajaan, diperintah oleh Maharaja

2. Nagara: setingkat propinsi, diperintah oleh rajya (gubernur), atau natha

(tuan), atau bhre (pangeran atau bangsawan keluarga dekat raja), bhatara,

wadhana atau adipati

3. Watek: setingkat kabupaten, dipimpin oleh wiyasa atau tumengung

4. Kuwu: setingkat lebih tinggi di atas kecamatan atau kademangan dipimpin

oleh lurah atau demang

5. Wanua: setingkat desa, dipimpin oleh thani atau petinggi

6. Kabuyutan: setingkat lingkungan, padukuhan, dusun kecil atau tempat

sakral, dipimpin oleh seorang buyut atau rama atau kepala dukuh.

VI
Negara bawahan maupun daerah, mengambil pola pemerintahan pusat.Raja dan

juru pangalasan adalah pembesar yang bertanggung jawab. Sementara

pemerintahannya dikuasai oleh Patih sama dengan pemerintahan pusat. Meski raja

majapahit adalah orang yang bertanggung jawab terhadap pemerintahan, tetapi

pemerintahannya berada di tangan patih Amangkubhumi (patih seluruh Negara).

1. Struktur birokrasi dalam hierarki Majapahit dari tingkat pusat ke jabatan

yang lebih rendah adalah:

2. Yuwuraja/kumaraja (raja muda)

3. Rakryan mahamatri katrini

4. Rakryan mantra ri pakirakiraN

C.Perkembangan sastra dan budaya

Bidang sastra pada masa pemerintahan Hayam Wuruk mengalami

kemajuan. Karya sastra yang terkenal adalah kitab Negarakertagama
yang di tulis pada tahun 1365 M oleh Mpu Prapanca. Selain menunjukan
kemajuan di bidang satsra, kitab Negarakertagama juga menjadi sumber
sejarah kerajaan majapahit. Selain Negarakeragama ,juga ada Sutasomo
yang di susun oleh Mpu Tantular. Kitab Sutasomo berisi tentang kata
kata yang sekarang menjadi semboyan Negara Indonesia yanitu
Bhenika Tunggal Ika.

VII
 Dalam bdang seni banguana juga berjembang. Banyang bangaunan
candi di buat, seperti candi Penataran dan Sawentar yang ada di sekitar
blitar, candi Tigawangi fan Surawana di dekat Pare, Kediri, serta candi
Tikus yang ada di Trowulan.

D.Kehidupan sosial Ekonomi Kerajaan Majapahit

Dibawah pemerintahan raja Hayam Wuruk,rakyat majapahit hidup

aman dan tenteram. Hayam Wuruk sangat memperhatikan rakyatnya.
Keanamanan dan kemakmuran rakyat di utamakan. Untuk itu di bangun
jalan-jalan dan jembata-jembatan.Dengan demikian lalu lintas menjadi
lancer. Hal ini mendukung kegiatan keamanan dan kegiatan dan
perekonomian, terutama perdaganagan.
Lalu lintas perdaganagn yang paling penting melalui sungai.Misal nya,
sungai Begawan solo dan sungai berantas.Akibat nya desa-desa di tepi
sungai dan yang berada di muara serta di tepi pantai,berkembang
menjadi pusat-pusat perdagangan.
Hal itu menyebabkan terjadi nya arus bolak-balik para pedanggang
yang menjajakan barang dagangan nya dari daerah pantai atau muara
kepedalaman atau sebalik nya. Bahkan di daerah pantai berkembang
perdagangan antara daerah,antar pulau,bahkan dengan pedanggan dari
luar. Kemudian timbulah kota-kota pelabuahan sebagai pusat pelayaran
dan perdagangan.

VIII
 Beberapa kota pelabuhan yang penting pasa zaman majapahit,anatara
lain canggu,Surabaya,gresik,sedayu,dan tuban.Pada waktu itu banyak
pedangan dari luar seperti dari cina india,dan siam.
Adanya pelabuhan-pelabuhan tersebut mendorong muncul nya
kelompok bangsawan kaya. Meraka mengewasai pemasaran bahan-
bahan dagangan pokok dari dan kedaerah-daerah Indonesia timur dan
malaka.
Kegiatan pertanian juga di kebangkan.Sawah dan lading di kerjakan
secukupnya dan dikerjakan secara bergiliran.Hal ini agara tanah tetap
subur dan tidak keabisan lahan pertanian. Tanggul-tanggul di sepanjang
sungai di perbaiki untik mencagah bahaya banjir.

BAB III

PENUTUP

A.KESIMPULAN

Kerajaan majapahit adalah kerajaan bercorak hindu yang terakhir

terbesar di pulau jawa.Kerajaan majapahit ini mencapai puncak kejayaan
nya di masa pemerintahan raja Hayam Wuruk(1350-1389).kebebesan
kerajaan ditunjang oleh pertanian sudah teratur, perdagangan lancer dan
maju, memiliki aramada angutan laut yang kuat serta dipimpin oleh
Hayam Wuruk dengan patih gajah muda.
IX
 Beberapa Raja-raja yang pernah memerintah kerajaan Majapahit
1. Raden Wijaya (1273-13090)
2. Jayanegara (1309-1328)
3. Tribhuwanatunggaldewi (1328-1350)
4. Hayam Wuruk (1350-1389)
5. Wikramawardana (1389-1429)
6. Kertahabumi (1429-1478)

Waktu berakhir nya kerajaan majapahit berkisar pada kurun waktu

tahun 1478 ( Thun 1400 saka,bearakhir nya abad dianggap sebagai
waktu lazim pergantian dinasti dan berakhir nya suatu pemerintahan)
hingga tahun 1527.

B.SARAN

Penulis menyadari bahwa makalah di atas banyak sekali kesalahan dan

jauh dari kata sempurna. Penulis akan memperbaiki makalah tersebut
dengan berpedoman pada banyak sumber. Maka dari itu penulis
mengharapakan kritik dan saran mengenai pembahasan makalah dalam
kesimpualan di atas.

X
 DAFTAR PUSAKA

Buku bos sejarah wajib kelas X/Buku lks sejarah wajib kelas X/Buku
menuju puncak kemegahan:kerajaan majapahit

XI