Anda di halaman 1dari 16

MORFOLOGI

DALAM
BAHASA
INDONESIA

OLEH KELOMPOK 1
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.


Alhamdulillahirobbilalamin, banyak nikmat yang ALLAH berikan, tetapi sedikit sekali yang kita
ingat. Segala puji hanya layak untuk Allah Tuhan seru sekalian alam atas segala berkat, rahmat, taufik,
serta hidayah-Nya yang tidak terkira besarnya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah berjudul
“Morfologo Dalam Bahasa Indonesia” dengan lancar.
Kami sebagai penyusun berharap isi dari makalah ini bebas dari kekurangan dan kesalahan, namun
selalu ada yang kurang. Oleh karena itu, kami penyusun mengharapkan kritik dan saran yang
membangun agar yang kami buat dimasa akan datang dapat lebih baik lagi. Akhir kata kami penyusun
berharap agar makalah ini bermanfaat bagi semua yang membaca. Terima Kasih.
Wassalamualakum Wr. Wb.

Pati, 28 Desember 2017


BAB I
PENDAHULUAN

– I.1 Latar Belakang Masalah


Bahasa sangat penting dalam komunikasi baik tertulis maupun lisan. Sehingga
penggunaanya harus berdasar pada kebahasaan dan perbendeharaan kata yang kaya dan
lengkap. Begitu juga dengan Bahasa Indonesia yang merupakan milik bangsa Indonesia
merupakan alat komunikasi yang efektif dan efisien dalam pemersatu bangsa ini.
Tata Bahasa harus berlangsung sesuai dengan kelaziman penggunaanya sehingaa
dapat diterima oleh semua penggunanya yaitu tata Bahasa yang baku. Tata Bahasa baku
merupakan Bahasa yang menjadi kelancaran dan penggunaanya dan tidak bersifat
mengekang bagi bahsa yang bersangkutan. Bahasa mempunyai struktur dan bentuk yang
menyusun sebuah kata. Oleh karena itu ilmu morfologi Bahasa yang mempelajari tentang
struktur dan bentuk kata sangat penting di pelajari oleh bangsa ini baik dari jenjang bawah
sampai atas.
I.2 Rumusan Masalah

– Adapun rumusan masalah yang kami susun meliputi :


– Apa yang di maksud morfologi
– Pengertian adopsi beserta contohnya
– Pengertian adaptasi beserta contohnya
– Pengertian translasi beserta contohnya
– Pengertian kreasi beserta contohnya
I.3 Tujuan

– Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka kita dapat mengetahui bahwa


tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:
– Mengetahui pengertian dari morfologi
– Mengetahui pengertian kata adopsi
– Mengetahui pengertian kata adaptasi
– Mengetahui pengertian kata translasi
– Mengetahui pengertian kata kreasi
BAB II
PEMBAHASAN
– II.1 Pengertian Morfologi
Secara etimologis, kata Morfologi berasal dari kata morphologie. Kata
morphologie berasal dari Yunani morphe yang di gabungkan dengan logos. Morphe
berarti bentuk dan logos berarti ilmu. Bunyi yang terdapat di antara morphe dan logos
ialah bunyi yang biasa muncul diantara dua kata yang di gabungkan. Jadi berdasarkan
makna unsur-unsur pembentukanya itu, kata morfologi berarti ilmu tentang bentuk.
Morfologi menurut Wikipedia adalah cabang linguistic yang mengidentifikasi
satuan-satuan dasar Bahasa sebagai satuan gramatika. Morfologi mempelajari
golongan dan arti kata. Atau dengan kata lain dapat dikatakan bahwa morfologi
mempelajari seluk-beluk bentuk kata seperti fungsi perubahan-perubahan bentuk kata
itu, baik fungsi gramatika maupun fungsi semantik.
Dalam kaitanya dengan kebahasaan, yang di pelajari dalam morfologi ialah
bentuk kata. Selain itu, perubahan bentuk kata dan makna (arti) yang muncul serta
perubahan kelas kata yang di sebabkan perubahan bentuk kata itu, juga menjadi
objek pembiacaraan dalam morfologi. Dengan kata lain secara struktural objek
pembicaraan dalam morfologi adalah morfem pada tingkat terendah dan kata pada
tingkat tertinggi.
Itulah sebabnya, dikatakan bahwa morfologi adalah ilmu yang mempelajari
seluk beluk kata (struktur kata) serta pengaruh perubahan-perubahan bentuk kata
terhadap makna (arti) dan kelas kata.
II.2 Pengertian Adopsi
Adopsi adalah kata serapan yang berasal dari bahasa asing yang masuk
karena pengucap bahasa tersebut hanya mengambil bahasa yang memiliki arti
yang hamper sama dengan bahasa Indonesia tanpa mengubah ejaan maupun
lafalnya secara menyeluruh.
Contoh : plaza, supermarket dan hotdog.
Penggunaan adopsi dalam kalimat :
– Hotdog itu sepertinya enak, bagaimana kalau kita membelinya ?
– Rumahku tepat berada di samping plaza senayan.
– Supermarket itu buka selama 24 jam
II.3 Pengertian Adaptasi

Adaptasi adalah proses pengambilan Bahasa asing kemudian diserap dan disesuaikan dengan tata
Bahasa Indonesia sehingga terdapat sedikit perubahan dalam penulisan maupun cara mengejanya.
Contoh :
– Option = Opsi
– Fluctuate = Fluktuatif
– Organizazion = Organisasi
– Maximal = Maksimal

– Kata “Glass” menjadi “gelas”


– Kata “Guitar” menjadi “Gitar”
– Kata “Jacket” menjadi “Jaket”
– Kata “Optimize” menjadi “Optimal”
Penggunaan Adaptasi dalam kalimat :
– Saat aku makan aku tidak sengaja menyenggol gelas yang ada disampingku.
– Gitar meruoakan obat rinduku kepadamu.
– prosentasi harga beras sekarang ini sedang tidak optimal.
– Cuacanya dingin sekali, untung aku tidak lupa membawa jaket.
II.4 Pengertian Terjemahan

Terjemahan merupakan proses menyerapnya Bahasa asing yang masuk karena


pengguna Bahasa hanya mengambil hal hal dasar dari sumber Bahasa asing yang
digunakan kemudian digantikan dengan kata yang hampir mirip dengan Bahasa
Indonesia.
– Contoh :
– Kata “Background” diganti “Latar Belakang”
– Kata “Sparepart” diganti “Suku Cadang”
– Kata “Schedule” diganti “Jadwal”
– Kata “Overlap” diganti “Tumpang Tindih”
– Kata “Try Out” diganti “Uji Coba”
Penggunaan Terjemahan dalam kalimat :
– Toko seberang itu menjual beberapa suku cadang motor honda
– Sebentar lagi kita akan melakuakn uji coba ujian nasional Bahasa Indonesia
– Jadwal kuliah hari ini mulai jam 07.00-18.00
– latar belakang keluarga itu sangan menyedihkan sekali.
II.5 Pengertian Kreasi

Kreasi hampir sama dengan cara terjemahan yaitu dengan mengambil maknanya
saja, sedangkan lafal dan ejaan diubah. Perbedaanya untuk kreasi terletak pada bentuk
fisik yang tidak dituntut sama. Missal pada kata asing ditulis dalam 2 kata atau lebih,
maka pada kata kreasi di perbolehkan jika hanya ditulis dalam satu kata saja.
– Contoh :
– Effective = berhasil guna
– Spare part = suku cadang
Penggunaan Kreasi dalam kalimat:
– Mengkonsumsi makanan yang mengandung vit A sangat effective untuk kesehatan
mata
– Spare part mobil eropa cenderung harganya mahal.
BAB III
PENUTUP

III.1 Kesimpulan
Dari pembahasaan di atas dapat saya simpulkan, Tata Bahasa Indonesia
banyak pendapat mengenai pengertian Morfologi.
Morfologi mempelajari seluk-beluk bentuk kata serta pengaruh perubahan-
perubahan bentuk kata terhadap golongan dan arti kata. Atau dengan kata lain
dapat dikatakan bahwa morfologi mempelajari seluk beluk bentuk kata serta fungsi
perubahan-perubahan bentuk kata itu.
III.2 Saran

Sebagai seorang mahasiswa, pemahaman struktur morfologi Bahasa Indonesia


perlu diperluas, karena selain dapat menjadi bekal dalam pemakaian bahsa
Indonesia yang baik dan benar dalam kehidupan sehari-hari juga dapat bermanfaat
dalam pembinaan kemampuan berbahasa siswa yang kita ampu nanti.
Bahasa Indonesia tidak akan tetap terjaga apabila tidak diadakan pusat Bahasa
dan balai Bahasa serta tempat pelatihan dan penhajaran tentang tata Bahasa.
Maka pembelajaran bahasa disetiap sekolah-sekolah pada setiap jenjang
Pendidikan nyata diperlukan karena akan membantu memelihara kesucian dan
keaslian Bahasa, agar selalu terhindar dari kontaminasi budaya Bahasa asing.
DAFTAR PUSTAKA

– http://sitimapmap.blogspot.co.id/2015/08/struktur-morfologi-bahasa.html
– https://dosenbahasa.com/jenis-jenis-kata-serapan
– http://indomaterikuliah.blogspot.co.id/2014/10/penulisan-unsur-serapan.html
– https://www.jatikom.com/2016/05/kata-serapan.html

Anda mungkin juga menyukai