Kelompok 1

Dewi Hartini
Diana Apriani
Eva Anispa
Evita Juliani
Ghina Eka Puspita

Harbadayanti Yulindar
Ilham Pratama “HLA, HPA, HNA”
Inggrit Lestari
 HUMAN LEUKOCYTE ANTIGEN

Human Leukocyte Antigens (HLA)

adalah antigen berupa protein
yang ada pada permukaan sel
sel berinti sel - sel berinti seperti
leukosit
Antigen - antigen ini akan
segera menimbulkan respons
imun bila ditransfer pada
individu yang secara genetik
berbeda atau allogenic.
Pewarisan Sifat HLA
 KEMAMPUAN MEMBEDAKAN ANTARA SELF DAN NON-SELF MERUPAKAN CIRI PROTEKTIF DARI

HAMPIR SEBAGIAN BESAR ORGANISME MULTISELULAR, UNTUK MEMASTIKAN BAHWA

PERTAHANAN DIRI DITUJUKAN TERHADAP MIKROORGANISME YANG MENYERBU KEPADANYA DAN

TERHADAP MOLEKUL-MOLEKUL ASING, TANPA MENYEBABKAN KERUSAKAN JARINGAN DARI

INANG. DALAM PROSES RESPON IMUN SELAIN MELIBATKAN SEL-SEL LIMFOSIT YANG AKAN

MENGENALI ANTIGEN, JUGA PROSES PENYAJIAN OLEH SEL-SEL PENYAJI. LIMFOSIT T YANG

BERFUNGSI MENGENALI ANTIGEN TIDAK DAPAT BERFUNGSI JIKA TIDAK DIBANTU OLEH SEL

PENYAJI. DALAM MENJALANKAN TUGASNYA, SEL MAKROFAG DAN SEL PENYAJI LAIN DILENGKAPI

DENGAN MOLEKUL PENYAJI YANG DISEBUT MOLEKUL HLA.

KONSEP DASAR
 Letak HLA
terletak dalam suatu kompleks pada bagian lengan pendek kromosom
ke-6 tepatnya antara 6p21.1 sampai 6p21.3
 hampir pada
semua sel berinti
dan trombosit

HUMAN sel makrofag,

LEUKOCYTE limfosit T, monosit
dan khususnya
ANTIGEN limfosit B

Bukan sebagai
molekul penyaji,
tetapi berfungsi
dalam sistem
komplemen
 MHC Kelas I akan
HLA Kelas I mengenali Dipresentasikan oleh MHC mempresentasikan Ag
antigen kelas I kepada reseptor CD8 pada
limfosit T (Sel T sitotoksik)
 MHC Kelas I akan
HLA Kelas II mengenali Dipresentasikan oleh MHC mempresentasikan Ag
antigen kelas II kepada reseptor CD4 pada
limfosit T (Sel T Helper)
 KEGUNAAN PEMERIKSAAN HLA
1 Transplantasi jaringan
atau organ
2 Donor darah kepada
resipien

APLIKASI PEMERIKSAAN HLA PADA TRANSFUSI

1 Melakukan sekurang-
kurangnya satu kali
2Mencocokkan hasil pemeriksaan
pemeriksaan HLA typing pada HLA sesuai dengan parameter
donor dan resipien untuk pemeriksaan lain dalam
menghindari kesalahan memutuskan calon organ yang
klasifikasi antigen HLA akan ditransplantasi
 INDIKASI KLINIS
1 Penyakit lupus karena
genetikan lupus. Gen yang 2 Kerusakan gen HLA kelas III
berperan adalah gen HLA kelas II akan menyebabkan kurangnya
komplemen atau kurangnya
protein penting, biasanya
3 Penyakit graft versus host ditemukan pada penderita SLE
(GvHD) adalah penyakit yang
disebabkan oleh penolakan HLA
donor terhadap HLA penerima
(resepien), sehingga system 4 Risiko tinggi pada kondisi
imunitas lemah adalah kondisi
kekebalan organ atau stem cell
abnormal di mana kemampuan
yang didonorkan merusak organ
seseorang untuk melawan
vital tubuh penerima
infeksi menurun.
 HUMAN NEUTROFIL ANTIGEN

Human Neutrofil Antigens (HNA)

adalah antigen berupa protein
yang ada pada permukaan sel
granulosit seperti neutrofil

Antigen - antigen ini akan

segera menimbulkan respons
imun bila ditransfer pada
individu yang secara genetik
berbeda atau allogenic.
 HNA (Human Neutrofil Antigen)
Saat ini ada tujuh antigen pada sistem HNA,
tetapi hanya lima Ag HNA yang digunakan :
Sistem HNA Terdapat pada

Netrofil
HNA-1
(terletak di kromosom 1)

Netrofil, metamyelosit, myelosit

HNA-2
(terletak di kromosom 19q 13.2)

Netrofil, limfosit, platelet, sel endotel, ginjal, limpa, dan sel

HNA-3 plasenta
(terletak di kromosom 4)

HNA-4 Granulosit, monosit dan sel NK

HNA-5 Semua jenis leukosit

 Kondisi klinis yang berkaitan dengan HNA
Alloimun disease Autoimun disease
Alloimun neonatal neutropenia Autoimun neutropenia pada masa anak-anak

Neutropenia imun setelah transplantasi sum- Drug-induced immun netropenia

sum tulang belakang

Febril nonhmolitik transfusion reaction Neutropenia imun setelah transplantasi sum-

(FNHTR) sum tulang belakang

Tranfussion related acute lung injury (TRALI)

Refractoriness to granulosit tranfusion

Tranfusion related alloimun neutropenia

(TRAIN)
 HUMAN PLATELET ANTIGEN

Human Platelet Antigens (HPA)

adalah antigen berupa protein
yang ada pada permukaan sel
trombosit

Antigen - antigen ini akan

segera menimbulkan respons
imun bila ditransfer pada
individu yang secara genetik
berbeda atau allogenic.
INDIKASI KLINIS

HPA

Non-spesifik Spesifik
Human Platelet Antigen (HPA)
 KEGUNAAN PEMERIKSAAN HPA
1 Mengekspresikan antigen 2 Menyediakan komponen
ABO dan antigen lekosit trombosit untuk transfusi
manusia dan dicocokan goldar ABO
(HLA kelas I) dengan tipe HLA kelas I

APLIKASI PEMERIKSAAN HLA PADA TRANSFUSI

1 2
Melakukan pemeriksaan
crossmatch sel trombosit
Pemeriksaan kecocokan
antigen HLA kelas I, HPA-3 dan
HPA-15 pada pasien anemia
aplastik dengan transfusi
trombosit untuk mengurangi
kemungkinan terjadinya
aloimunisasi.
 INDIKASI KLINIS
1Antibodi terhadap HPA adalah
penyebab utama Neonatal
Alloimmune
Thrombocytopenia, dimana
alloantibodi maternal berikatan
dengan antigen trombosit bayi
yang didapat dari ayah akan
menyebabkan destruksi
trombosit yang fatal
2
Immune thrombocytopenic
purpura (ITP) merupakan
kelainan autoimun yang
menyerang antigen pada
permukaan trombosit