Anda di halaman 1dari 16

PENOLAKAN

TRANSPLANTASI
ORGAN
KELOMPOK 2
PATOFISIOLOGI
Dhimas Dwi Syahputra

Dimas Mulyana

Edah Mulyawati

Ela Nurlaelasari

Ferdy Ilham

Gina Cahyani Rusman

Helen Noor Enzela

TINGKAT 1A
D3 KEPERAWATAN
RUMUSAN MASALAH

1 2 3
Apa itu transplantasi Apa itu penolakan Bagaimana mekanisme
organ ? transplantasi organ ? transplantasi organ ?
SISTEM IMUN

Sistem imun adalah serangkaian


molekul, sel dan organ yang
bekerja sama dalam
mempertahankan tubuh dari
serangan luar yang dapat
mengakibatkan penyakit, seperti
bakteri,jamur dan virus.
Fungsi Sistem Imun

Untuk keseimbangan fungsi tubuh terutama


menjaga keseimbangan komponen tubuh yang
telah tua

Sebagai pendeteksi adanya sel-sel abnormal,


termutasi atau ganas, serta menghancurkannya.

Penangkal “benda” asing yang masuk ke


dalam tubuh

Pertahanan kimiawi
: saliva, air mata, lisozim (enzim penghancur)

Pertahanan biologis: sel darah putih yang bersifat fagosit


(neutrofil,monosit,acidofil), protein antimikroba dan respon pembengkakan
(inflammatory).
Sistem Pertahanan Tubuh

Pertahanan Non Spesifik Pertahanan Spesifik


01 02
merupakan garis pertahan
dilakukan oleh sel darah putih
pertama terhadap masuknya
yaitu sel darah putih Limfosit.
serangan dari luar.
Komponen Dalam Sistem Imun

1. Granular (memiliki bintik-bintik) :


Sel darah putih
- Basofil,
(lLeukosit)
- Acidofil/Eosinofil,
- Neutrofil.

2. Agranular, (tidak memiliki bintik-bintik ) :


- Monosit
- Limfosit.
TRANSPLANTASI ORGAN

Adalah pemindahan organ dari


satu tubuh ke tubuh yang lainnya
atau pemindahan organ dari donor
ke resipien yang organnya
mengalami kerusakan.
 Jenis Transplantasi

Allograf Isograf  Xenograf


Autograf (Heterolog)

Pencangkokan Transplantasi
Transplantasi dari satu jaringan atau Pencangkokan
jaringan dari satu organisme ke organ dari satu spesies
bagian tubuh ke organisme lain donor yang suatu organisme
bagian lain pada tapi latar secara genetik ke spesies lain.
orang yang sama belakang genetik identik dengan Masalah variasi
tidak dianggap berbeda. Molekul resipien atau genetik terlalu
asing oleh sistem MHC penerima jaringan dari besar sehingga
imun tidak akan mengenal individu. penolakan
menyebabkan bagian sangat cepat ke
masalah cangkokan jaringan atau
kekebalan tubuh sebagai benda organberasal
tidak ada variasi asing, dari respon sel
genetik dan MHC memberitahu
dibantu oleh
sistem kekebalan
dapat mengenal IgM.
tubuh untuk
jaringan atau
menolaknya.
organ yang baru
sebagai
self.
Contoh Serta Keunggulan

Tranplantasi ginjal telah menjadi


terapi pengganti utama pada pasien
gagal ginjal tahap akhir hampir di
seluruh dunia. Manfaat
transplantasi ginjal sudah terbukti
lebih baik dibandingkan dengan
dialisis terutama dalam hal
perbaikan kualitas hidup.
Penolakan Transplantasi

Respon mediasi komplemen pada


penerima dgn antibodi yang ada
pada donor terjadi dalam hitungan
menit sehingga cangkokan tersebut
harus segera dibuang, untuk
mencegah respons inflamasi
sistemik yang parah. Penolakan transplantasi, terjadi ketika jaringan yang
ditransplantasi ditolak oleh sistem imun penerimanya, sehingga
jaringan yang ditransplantasi pun rusak. Penolakan transplantasi
dapat dikurangi dengan menentukan kemiripan molekuler antara
penyumbang dan penerima, serta dengan menggunakan obat
imunosupresif seusai transplantasi.
Penolakan ini sendiri merupakan respons imun adaptif (melalui
perantara sel T pembunuh yang memicu apoptosispada sel
sasaran) serta imunitas humoral (melalui perantara sel B
teraktivasi yang mengeluarkan molekul-molekul antibodi),
walaupun terdapat juga komponen respons imun bawaan (fagosit).
Klasifikasi Penolakan

Hiperakut : Akut :
1 Respon mediasi
komplemen pada penerima 2 Umumnya tjd 5-10 hari
setelah pencangkokandpt
menghancurkan
dgn antibodi yg ada pada
donorterjadi dalam cangkokanRespon yang
hitungan menit sehingga dimediasi oleh sel TObat
cangkokan tsb.harus segera penekan sist imun sangat
dibuang, mencegah respons efektif mencegah tipe
inflamasi sistemik yang penolakan ini.
parah.

Penolakan Kronis : Preventif dari penolakan


3 Penolakan jangka panjang
diakibatkan respon imun
Imunosupresif
Tujuan terapi imunosupresif :
alloreaktif penerimadapat mencegah “ allorecognition”
terjadi pada semua tipe dan menyerang terus
cangkokan (Pencangkokan menerus kepada
jantung, paru, ginjal dll.) organ/jaringan transplantasi
Faktor Yang Berperan Pada
Keberhasilan Transplantasi Ginjal

1 3

Faktor yang Faktor


Faktor Faktor
berkaitan dengan penanganan
imunologi pasca-operatif.
donor dan pra dan
resipien peri-operatif

2 4
TINGKAT
KEBERHASILAN
TRANSPLANTASI

Keberhasilan Transplantasi
Ditentukan oleh kendali sistem imun untuk mengizinkan
proses adaptasi pencangkokanMencegah proses
penolakan.Pengenalan antigen-antigen asing peran gen-gen.
Mekanisme Aksi Sitotoksik Oleh Tc

Sel cangkok menstimulir TH


melalui MHC kelas II dan dikenal
oleh Tc melalui MHC kelas I TH
menolong Tc untuk aksi
sitotoksik sel
cangkokanDestruksi oleh
makrofagSel cangkok
menginduksi TH melalui MHC
kelas II rilis limfokin yang akan
mengaktifkan makrofag utk
destruksi sel cangkokan
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai