Anda di halaman 1dari 18

PENDIDIKAN

KEWARGANEGARAAN
Pengantar
• Latar Belakang pentingnya pendidikan
kewarganegaraan.
• Perkembangan pendidikan kewarganegaraan.
• Sejarah perkembangan kewarganegaraan.
PENDAHULUAN
Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education)
merupakan salah satu mata kuliah yang diajarkan
hampir di semua negara yg mengaku negara
demokrasi sebagai salah satu upaya negara dalam
membangun nasionalisme rakyatnya yg secara
substansi tentu disesuaikan dengan nilai-nilai
kebangsaan negara masing-masing.
Mengapa urusan nasionalisme menjadi begitu
sangat penting bagi suatu negara?

Tidak lain karena nasionalisme merupakan


penyangga bagi kehidupan berbangsa dan ber
negara.
ISTILAH PENDIDIDKAN
KEWARGANEGARAAN DI DUNIA

• CIVICS, CIVIC EDUCATION (USA)


• CITIZENSHIP EDUCATION (UK)
• TA’LIMATUL MUWWATANAH,
TARBIYATUL AL WATONIYAH (TIMTENG)
• EDUCACION CIVICAS (MEXICO)
• SACHUNTERNICHT (JERMAN)
• CIVICS, SOCIAL STUDIES (AUSTRALIA)
• SOCIAL STUDIES (USA NEW ZEALAND)
• LIFE ORIENTATION (AFSEL)
• PEOPLE AND SOCIETY (HONGARIA)
• CIVICS AND MORAL EDUCATION (SINGAPORE)
• OBSCESVOVEDINIE (RUSIA)

5
LATAR BELAKANG PENDIDIKAN
KEWARGANEGARAAN
• Pengaruh globalisasi yang ditandai dengan kuatnya
pengaruh lembaga-lembaga kemasyarakatan
internasional, negara- negara maju yang ikut
mengatur percaturan perpolitikan, perekonomian,
sosial budaya serta pertahanan, dan keamanan global.
• Isu–isu global yang meliputi demokratisasi,hak asasi
manusia, dan lingkungan hidup dan terorisme turut
pula mempengaruhi keadaan nasional.
• Globalisasi yang ditandai oleh pesatnya
perkembangan ilmu pengetahuan dan tehnologi
LANJUTAN.

• Khususnya di bidang informasi,komunikasi,dan


transportasi,membuat dunia menjadi transparan
seolah-olah menjadi sebuah kampung tanpa
mengenal batas negara.
• Kondisi ini akan mempengaruhi struktur dalam
kehidupan bermasyarakat,berbangsa,dan bernegara
di Indonesia.
Latar Belakang
Persyaratan Kerja Kurikulum UNESCO Kurikulum Nasional

MK Keilmuan &
Learning to know
Ketrampilan (MKK)
Pengetahuan &
Ketrampilan MK Keahlian Berkarya
Learning to do
(MKB)

MK Perilaku Berkarya
(MPB)
Perilaku Learning to be
MK Pengembangan
Kepribadian (MPK)

Mengenal Sifat MK Berkehidupan


Learning to live together
Pekerjaan Bermasyarakat (MBB)
Anwar Ma'ruf/2007 8
LANDASAN HUKUM PENDIDIKAN
KEWARGANEGARAAN
• UUD 1945
– Pembukaan UUD 1945, alinea kedua dan keempat (cita-cita tujuan
dan aspirasi bangsa Indonesia tentang kemerdekaanya).
– Pasal 27 (1), kesamaan kedudukan warga negara di dalam hukum
dan pemerintahan.
– Pasal 27 (3), hak dan kewajiban warga negara dalam upaya
pembelaan negara.
– Pasal 30 (1), hak dan kewajiban warga negara dalam usaha
pertahanan dan keamanan negara.
– Pasal 31 (1), hak warga negara mendapatkan pendidikan.
• UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
• Surat Keputusan Dirjen Dikti Nomor 43/DIKTI/Kep/2006 tentang Rambu-
Rambu Pelaksanaan Kelompok Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian
di Perguruan Tinggi.
PENGERTIAN KEWARGANEGARAAN

KEWARGANEGARAAN adalah pendidikan yang


menjelaskan hubungan antara warga dengan
negara secara timbal balik.

Hubungan antara warga dengan negara


melahirkan hak dan kewajiban antara kedua
belah pihak yang harus ditunaikan untuk
tercapainya tujuan negara.
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
MENURUT AZYUMARDI AZRA
“Pendidikan kewarganegaraan adalah
pendidikan yang mengkaji dan membahas
tentang pemerintahan, konstitusi, lembaga-
lembaga demokrasi, rule of law, HAM, hak dan
kewajiban warganegara serta proses
demokrasi.”
PENDIDIKAN DEMOKRASI MENYANGKUT:

• Sosialisasi
• Diseminasi dan aktualisasi konsep
• Sistem
• Nilai
• Budaya
• Praktek demokrasi melalui pendidikan
PENDIDIKAN HAM MENGANDUNG
PENGERTIAN
“Sebagai aktivitas mentransformasikan nilai-
nilai HAM agar tumbuh kesadaran akan
penghormatan, perlindungan dan penjaminan
HAM sebagai sesuatu yang kodrati dan dimiliki
setiap manusia”.
CIVITAS INTERNASIONAL
“Civic Education adalah pendidikan yang
mencakup pemahaman dasar tentang cara
kerja demokrasi dan lembaga-lembaganya,
pemahaman tentang rule of law, HAM,
penguatan ketrampilan partisipatif yang
demokratis, pengembangan budaya
demokratis dan perdamaian.”
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (CIVIC
EDUCATION) ADALAH PROGRAM:
1. Memuat bahasan tentang:
a. Masalah kebangsaan.
b. Masalah kewarganegaraan.
2. Dalam hubungannya dengan:
a. Negara
b. Demokrasi
c. HAM
d. Masyarakat madani
3. Dalam implementasinya menerapkan prinsip-prinsip
pendidikan demokratis dan humanis
TUJUAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

a. Membentuk kecakapan partisipatif yang


bermutu dan bertanggung jawab.
b. Menjadi warganegara yang baik dan
demokratis.
c. Mampu berpikir komprehensif, analitis dan
kritis.
d. Membentuk mahasiswa yang memiliki good
and responsible citizen.
3 PENDEKATAN DALAM MEMBANGUN
KARAKTER BANGSA

1. Social-cultural development, melalui


penciptaan dan pembiasaan perilaku dalam
kehidupan sehari-hari masyarakat.
2. Psycho-paedagogical development, melalui
perkembangan psikologis seseorang melalui
proses belajar.
3. Socio-political development, melalui berbagai
intervensi kebijakan politik pemerintah.
BAGAIMANAKAH KEPRIBADIAN BANGSA
INDONESIA?
Sesuai dengan sila-sila Pancasila, maka
karakter bangsa Indonesia adalah sbb:
1.Religius=taat beragama
2.Humanis=menjunjung tinggi nilai-nilai
kemanusiaan
3.Nasionalis=mencintai tanah air
4.Demokratis
5.Sosialis

Anda mungkin juga menyukai